Tetap Sehat Pasca Lebaran, Simak Cara Penting Ini

Senin, 10 Juni 2019 11:55 WIB

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Hari Raya Idul Fitri telah berakhir. Umumnya, banyak masyarakat yang mulai khawatir dengan kesehatannya. Maklum saja, saat lebaran, berbagai santapan nikmat dan penuh kalori tinggi terhidang di meja makan.

Baca: Masa Angkut Lebaran, Penumpang Kereta Api Meningkat 9,67 Persen

Oleh karena itu, untuk mengembalikan tubuh yang prima dan sehat, melansir dari Times of India dan Only My Health, berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan.

Jangan lupa berolahraga
Dengan mengkonsumsi camilan Lebaran serta makanan utama seperti opor ayam dan ketupat secara berlebih, tentu akan mengganggu program diet hingga meningkatkan berat badan Anda. Salah satu cara mudah yang dapat dilakukan untuk kembali prima adalah dengan berolahraga. Tak perlu terlalu berat, karena berjalan kaki saja sudah terbukti ampuh menggelontorkan lemak melalui keringat yang keluar.

Mengkonsumsi obat
Bagi Anda yang menderita penyakit degeneratif seperti diabetes dan hipertensi, tentu konsumsi gula dan garam harus dibatasi. Meski demikian, sebagai bentuk penanganan kenaikan gula dan tekanan darah, ada baiknya jika langsung mengkonsumsi obat-obatan yang disarankan ahli.

Istirahat dengan cukup
Setelah Lebaran usai, hal lain yang dapat dilakukan untuk kembali sehat adalah dengan cukup istirahat. Seperti yang sering disarankan oleh para ahli, tidur selama tujuh hingga delapan jam sehari sangat berguna bagi tubuh dalam melakukan proses detoksifikasi alami. Dalam hal ini, tubuh dapat melawan penyakit tertentu yang mungkin dibawa oleh hidangan yang Anda santap.

Baca: Kue Lebaran Masih Banyak? Hingga Kapan Layak Dimakan?

Minum banyak air
Selama puasa dan Lebaran, tingkat glikogen pada tubuh sangat kacau. Dimana puasa umumnya glikogen akan rendah, sedangkan saat lebaran akan naik tinggi. Padahal, glikogen pada angka normal berfungsi sebagai sumber energi cadangan yang sangat penting untuk kelangsungan hidup. Nah, untuk mengembalikannya, Anda dapat dengan mudah hanya minum banyak air saja. Delapan gelas umumnya disarankan setiap harinya oleh para ahli.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | TIMESOFINDIA | ONLYMYHEALTH

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

6 jam lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

12 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

2 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

7 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

8 hari lalu

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

9 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

9 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

9 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

9 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

10 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya