Ilustrasi wanita memegang semangka. shutterstock.com
TEMPO.CO, Jakarta - Mungkin Anda sudah tahu bahwa setiap orang dewasa dianjurkan minum air sebanyak dua liter atau setara dengan delapan gelas per hari. Apalagi di musim panas seperti ini. Jika aktivitas Anda banyak, otomatis kebutuhan cairan tubuh pun akan bertambah.
Kebutuhan cairan tubuh sebenarnya tidak harus dipenuhi dengan minum air putih. Anda bisa juga mendapatkan cairan dari sayuran berkuah atau jus buah. Atau, tak usah dibuat jus, makan buahnya langsung pun bisa. Ada buah-buahan yang megandung banyak air. Jika memakannya dalam jumlah cukup, sama saja Anda minum segelas air putih.
Salah satu buah yang mengandung banyak air adalah semangka. Buah yang kulitnya berwarna hijau dan dagingnya merah ini terdiri dari 92 persen air dan 6 persen gula, sisanya serat. Dikutip dari Daily Meal, 19 Juni 2019, untuk menyamai segelas air putih, Anda harus memakan sebanyak dua iris ukuran besar semangka.
Semangka tidak hanya mengandung nutrisi lainnya. Warna merah cerah semangka berasal dari likopen, sejenis antioksidan. Studi menunjukkan bahwa likopen dapat membantu mengurangi risiko kanker dan diabetes sebagai bagian dari gaya hidup sehat.
Selain memenuhi kebutuhan cairan, semangka juga mengandung vitamin dan mineral lain yang dibutuhkan tubuh, seperti serat dan vitamin A. Semangka juga baik untuk kulit Anda karena selain vitamin A, buah ini juga mengandung vitamin B6 dan vitamin C.
Dehidrasi adalah biasanya menyerang di musin panas, terutama di negara tropis seperti Indonesia. Beberapa efek dari dehidrasi antara lain tidak enak dan pusing. Dalam kasus dehidrasi ekstrem, akibatnya lebih fatal lagi, misalnya pingsan.
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh
40 hari lalu
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh
Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.