Kunci Melepaskan Anak dari Kebiasaan Main Gawai, Berani Repot

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 18 Juli 2019 18:49 WIB

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Gawai atau gadget sebenarya tidak berbahaya untuk anak jika penggunaannya dikendalikan. Tapi, umumnya anak menghabiskan sebagian besar waktu bermainnya dengan gawai sehingga mereka kurang melakukan eksplorasi dan interaksi dengan lingkungan.

Jika dibiarkan, kondisi ini bisa mempengaruhi tumbuh kembangnya. Itu sebabnya, para ahli menyarankan orang tua membatasi anak bermain gawai. Tapi bagaimana jika anak sudah terlanjur terbiasa bermain gawai?

Psikolog Ratih Ibrahim mengatakan orang tua harus berani memisahkan anak dari gawai. Kuncinya, orang tua harus konsisten tidak memberi contoh bermain gawai di depan anak dan berani repot. Orang tua yang sering bermain gawai akan menjadi contoh bagi anaknya. “Jadi, simpan gadget waktu bersama anak, konsisten,” kata Ratih di acara peluncuran “Dongeng Aku Dan Kau untuk Anak Unggul Indonesia” Dancow di Jakarta, Kamis, 18 Juli 2019.

Ia juga menyarankan agar berhenti memberi anak gawai secara terus menerus. Ia sadar kebanyakan orang tua memberi gawai agar anak tenang sehingga orang tua bisa melakukan pekerjaan lain. Anak yang bermain gawai juga tidak membuat rumah berantakan sehingga mengurangi kerepotan orang tua.

“Kadang-kadang kita malas repot. Tapi kalau mau anak tumbuh degan baik, harus berani repot, berani rumah berantakan, disiplin jangan beri anak gadget dan biarkan dia belajar mengeksplorasi,” ujar dia.

Ratih yang memiliki dua anak, juga pernah mengalami hal itu. Menurut dia, anaknya dulu sempat menghabiskan banyak waktu untuk bermain gawai. Ketika gawai diambil, anaknya marah. “Sambil dihibur, dipijat, diklitikin, lama-lama dia lupa mau main gadget. Kalau kegiatan kita bersama anak lebih asyik, kita bisa menyelamatkan anak dari gadget,” ujar dia.

Banyak penelitian yang mengungkap dampak negatif bermain gawai yang tidak dikontrol. Selain jadi kurang eksplorasi sehingga mengganggu tumbuh kembangnya, anak juga kurang istirahat. Kurang istirahat bisa mempengaruhi perkembangan fisiknya.

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

2 jam lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

2 jam lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

8 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

15 jam lalu

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.

Baca Selengkapnya

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

23 jam lalu

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

Sindrom putri sulung adalah beban yang dirasakan oleh anak sulung perempuan untuk berperan sebagai orang tua ketiga bagi saudara-saudaranya.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

1 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

4 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

7 hari lalu

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

Psikolog mengingatkan kakek atau nenek memahami jenis-jenis pola asuh ketika mengasuh cucu. Apa saja yang perlu dilakukan?

Baca Selengkapnya

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

7 hari lalu

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

Duel aktris Nirina Zubir melawan mafia tanah bekas asisten mendiang ibunya, Riri Khasmita, patut menjadi contoh orang ramai yang menghadapi kasus serupa.

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

9 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya