Pria Ini Melepas Pekerjaan Berpenghasilan Besar Demi Lovebird

Reporter

Diko Oktara

Editor

Mila Novita

Rabu, 31 Juli 2019 10:35 WIB

Burung lovebird (Agapornis Personata). TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Lovebird memang bisa bikin orang jatuh cinta. Saking cintanya pada jenis burung itu, seseorang rela meninggalkan pekerjaan lamanya yang jelas memberinya penghasilan besar.

Ade Sulistio, misalnya, meninggalkan bisnisnya sebagai distributor yang menyalurkan batu bara dari produsen ke pabrik-pabrik yang membutuhkan. Pria 34 tahun itu memilih menjadikan hobinya itu sebagai penghasilan utama. Ia beternak Lovebird dan rajin mengikuti kontes. Dua burung Lovebird miliknya, Jalal dan Fretty, adalah langganan juara. Kedua Lovebird juara itu bahkan pernah ditawar Rp 1 miliar dan Rp 750 juta.

Sebenarnya, penghasilannya bekerja di bidang batu bara jauh lebih besar dibandingkan dengan beternak Lovebird. Namun, ia merasakan kenikmatan sebagai peternak Lovebird.

Ade mengimpor Lovebird pertamanya dari Eropa sebanyak 8 ekor. Setelah Lovebird itu mencetak prestasi, perlahan ia juga menjadi peternak. Menurut Ade, harga jual burungnya paling rendah seharga Rp 1,5 juta. Adapun harga tertinggi tidak menentu. Ia pernah menjual seekor Lovebird hasil ternaknya seharga Rp 135 juta. “Kualitas Lovebird yang (seharga) ratusan juta tidak setiap bulan ada,” tuturnya. Meski begitu, ia tidak menampik penjualan Lovebird lain mencapai angka di atas Rp 50 juta.

Tidak hanya beterenak, bahkan kini Ade juga telah memproduksi vitamin dan pakan untuk Lovebird. Ia menjual pakan berukuran 200 gram dan vitamin berukuran 8 miligram dan 80 miligram. Pakan dan vitamin itu dijual putus ke sebuah pabrik yang kemudian akan mendistribusikannya dengan label mereka.

Ide menghasilkan pakan dan vitamin bermula ketika banyak orang menanyakan pakan dan vitamin apa yang diberikan kepada Lovebird peliharaannya. Akhirnya, ia memberikan pakan dan vitamin itu kepada orang yang membeli burung darinya. Produk itu kemudian berkembang dari mulut ke mulut sampai akhirnya ada pabrik yang memesan kepadanya.

Pada akhir 2017, Ade juga merilis buku berjudul “Mencetak Lovebird Juara”. Buku ini berisikan 75 cara untuk membuat Lovebird Anda menjadi juara di dalam kontes. Cara ini pernah dipraktekkannya sendiri. Ia merasa sayang jika pengalamannya selama ini hanya diketahui orang-orang terdekatnya. Ia membuka semua rahasianya di buku itu.

Ia tidak takut merasa tersaingai dengan membuka rahasia “dapur”-nya. Ade mengaku hanya mengikuti para koki ahli yang tak segan membagikan resepnya kepada orang lain. “Tidak masalah kalau dia lebih bagus dari saya, artinya ilmu saya bermanfaat.”

IRSYAN HASYIM | DIKO OKTARA | KORAN TEMPO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

8 hari lalu

Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

Agar tak ada masalah dalam pekerjaan, cobalah hindari mengucapkan kalimat-kalimat berikut meski bos adalah teman sendiri.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

12 hari lalu

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?

Baca Selengkapnya

10 Hewan Terkecil di Dunia, Ada yang Ukurannya 7,7 Milimeter

16 hari lalu

10 Hewan Terkecil di Dunia, Ada yang Ukurannya 7,7 Milimeter

Berikut ini deretan hewan terkecil di dunia, mulai dari spesies ikan, katak, kura-kura, kelinci, tikus, hingga ular.

Baca Selengkapnya

Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

21 hari lalu

Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

Berikut saran buat yang sedang mempersiapkan diri untuk membangun karir di perusahaan terbaik, baik domestik maupun internasional.

Baca Selengkapnya

Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

25 hari lalu

Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

Bos jatuh hati pada bawahannya namun tak menunjukkannya dengan terang-terangan dengan alasan profesionalisme. Cek tanda berikut.

Baca Selengkapnya

Lovebird jadi Parcel, Forest and Wildlife Minta Tak Ada Hantaran Berupa Satwa saat Lebaran

29 hari lalu

Lovebird jadi Parcel, Forest and Wildlife Minta Tak Ada Hantaran Berupa Satwa saat Lebaran

Forest and Wildlife, Muhammad Ali Imron, mengatakan bisa menyebabkan kematian burung, terutama ketika si penerima tidak menghendaki parcel lovebird.

Baca Selengkapnya

Marak Lovebird Jadi Parcel Lebaran, Davina Veronica: Merampas Hak Hidup dan Kebebasan Hewan

30 hari lalu

Marak Lovebird Jadi Parcel Lebaran, Davina Veronica: Merampas Hak Hidup dan Kebebasan Hewan

Ada tren menjadikan burung seperti lovebird sebagai parcel atau kado. Davina Veronica menganggap sebagai perampasan hak hidup hewan.

Baca Selengkapnya

Sepasang Lovebird Jadi Hampers Lebaran, Davina Veronica: Stop Burung sebagai Hadiah Kado dan Parcel

32 hari lalu

Sepasang Lovebird Jadi Hampers Lebaran, Davina Veronica: Stop Burung sebagai Hadiah Kado dan Parcel

Hampers lebaran tidak lagi hanya berupa kue-kue lebaran atau kaleng biskuit, tapi juga sepasang lovebird. Bentuk kejahatan terhadap binatang.

Baca Selengkapnya

Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

33 hari lalu

Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

Direktur Pelaksana Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH, Ralf Peter Stimmer, mengatakan tak ada hubungannya dengan Ferienjob mahasiswa Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kisah Inspiratif Office Boy yang Kini Sukses Menjadi Bos

36 hari lalu

Kisah Inspiratif Office Boy yang Kini Sukses Menjadi Bos

Di mana ada tekad kuat maka di situ akan ada jalan. Dan mantan office boy bernama Kosim sudah membuktikannya dengan menjadi seorang manajer umum.

Baca Selengkapnya