Bijak Memakai Kipas Angin di Musin Panas

Rabu, 23 Oktober 2019 10:33 WIB

Kipas Angin

INFO GAYA — Matahari yang bersinar terik dan suhu udara panas membuat banyak orang cenderung malas keluar rumah. Tak dipungkiri kemarau panjang yang terjadi saat ini membuat rasa panas melanda. Akibatnya, beberapa alat elektronik seperti kipas angin tak berhenti berputar dan pendingin udara tak henti-hentinya menyala.

Dalam beberapa kondisi, kipas angin dan juga pendingin udara memang bisa jadi jalan keluar praktis, namun bayangkan bagaimana perubahan drastis yang terjadi di kulit ketika Anda berada di wilayah super panas kemudian masuk ke ruangan dingin. Kulit bakal jadi kering dan kesehatan pun bakal terganggu.

Penggunaan penyejuk udara diyakini dapat membuat udara di dalam ruangan terasa lebih sejuk. Ya, teriknya sinar matahari di musim panas akan membuat tubuh lebih mudah berkeringat termasuk di dalam ruangan. Sebab hawa panas dapat membuat suhu tubuh ikut naik.

Kipas angin dapat membuat perbedaan besar pada suhu di dalam ruangan. Namun hal ini hanya berlaku pada tingkat suhu tertentu. Sebab bagai makan buah simalakama, penyejuk udara ini malah bisa membuat hawa bertambah panas bila diletakkan pada ruangan yang suhunya lebih dari 35 derajat celsius.

Para ahli telah menyarankan agar masyarakat mematikan kipas angin bila suhu di luar ruangan lebih ekstrem. Alasannya karena kipas angin hanya meniupkan udara panas. Parahnya, udara itu langsung tertuju pada tubuh seseorang sehingga membuat dia merasa lebih panas. Jadi malah hanya memperburuk suasana alih-alih mendinginkan udara.

Akan tetapi, bukan berarti kipas angin tidak bisa digunakan sama sekali. Cobalah menempatkannya dalam jarak tertentu alias tidak langsung mengarah ke tubuh. Jangan lupa untuk selalu banyak minum air putih. Cuaca panas membuat tubuh berkeringat lebih banyak yang artinya jumlah cairan tubuh yang keluar juga lebih banyak. Jadi harus digantikan dengan cairan lain seperti air.

Advertising
Advertising

Lalu adakah cara alami untuk mendinginkan tubuh di musim ini agar terhindar dari gerah:

1. Hindari makanan yang membuat Anda bertambah panas.
Di musim panas, hindari aneka makanan yang bisa membuat Anda bertambah panas, salah satunya adalah makanan pedas. Anda masih tetap bisa makan pedas, tapi jangan terlalu pedas.

2. Konsumsi makanan yang tepat.
Asupan makanan manis, asam, dan segar adalah pilihan yang tepat. Misalnya susu hangat dan mentega. Beberapa jenis buah manis dan matang seperti alpukat, ceri, plum, anggur, nanas, peach, dan mangga pasti enak dimakan saat cuaca panas.

3. Kurangi minum es.
Minuman dingin pasti nikmat diminum saat udara panas. Namun es adalah salah satu minuman yang terlarang saat tubuh panas. Minum es saat tubuh terasa panas ibarat menyiram air dingin ke api dalam perut. Pencernaan bakal kaget dan terasa sakit.

4. Minum lebih banyak air.

Saat suhu udara panas jangan pernah malas untuk minum air. Sekalipun minum air disarankan minimal delapan gelas per hari, namun tak ada salahnya untuk minum jauh lebih banyak.

5. Pilih pakaian yang menyerap keringat.

Di musim ini pilihlah pakaian yang memiliki bahan yang menyerap keringat seperti katun. Selain itu, pilih juga bahan yang tipis dan ringan.

6. Minum air kelapa.

Air kelapa muda memang menjadi salah satu elektrolit atau pengganti cairan tubuh. Selain itu, air kelapa juga kata dengan mineral dan vitamin yang penting untuk menurunkan panas tubuh.

7. Matikan lampu.

Paparan lampu di ruangan akan membuat suhu makin gerah. Mematikan lampu akan membantu Anda mendinginkan ruangan. (*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya