Hari Sumpah Pemuda di Mata Herjunot Ali
Reporter
Antara
Editor
Yayuk Widiyarti
Senin, 28 Oktober 2019 19:41 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap 28 Oktober. Aktor Herjunot Ali memiliki pandangan sendiri mengenai makna hari tersebut bagi generasi di zaman sekarang. Menurutnya, pemuda saat ini harus mampu mengenal sebagai bangsa Indonesia di tengah pengaruh perubahan zaman yang semakin modern.
"Kita semua harus mengenal siapa diri kita jangan terbawa suatu hal yang berbau moderninsme tapi kita sendiri enggak kenal siapa diri kita," katanya.
Junot mengingatkan kepada seluruh pemuda Indonesia untuk tidak lupa dengan akar budaya sendiri seperti yang tercantum dalam poin ketiga isi Sumpah Pemuda mengenai bahasa Indonesia.
"Jangan sampai kita belajar hal lain, seperti bahasa Inggris, padahal cuma tahu 20 persen tapi kita tidak tahu dan mengerti bagaimana bahasa Indonesia yang baik dan benar," ujarnya.
Dia juga mendorong para pemuda untuk belajar lebih jauh mengenai Indonesia serta melanjutkan perjuangan para pendahulu bangsa.
"Menjadi Indonesia itu jangan hanya tahu batik, tapi lebih luas kita harus tahu siapa orang yang pernah berjasa untuk negeri ini, apa yang mereka perjuangkan kemudian bagaimana kita melanjutkan perjuangan mereka dengan apa yang kita punya sekarang," kata Herjunot Ali.
