Heboh Black Friday, Apa Bedanya dengan Harbolnas?

Jumat, 29 November 2019 15:50 WIB

Orang-orang berjalan melewati papan iklan yang menawarkan obral Black Friday di sebuah toko parfum di Manchester, Inggris, 20 November 2019.November 2019. REUTERS/Phil Noble

TEMPO.CO, Jakarta - Di Indonesia, kita dimanjakan dengan Harbolnas atau Hari Belanja Online Nasional. Sedangkan di luar negeri, mereka sudah terbiasa dengan Black Friday. Keduanya sama-sama memberikan diskon yang besar untuk berbelanja.

Jika puncak Harbolnas di Indonesia jatuh pada 12 Desember, Black Friday jatuh pada satu hari setelah perayaan Thanksgiving atau hari Jumat minggu terakhir di bulan November.

Berbeda dengan Harbolnas yang diskonnya hanya berlaku untuk pembelanjaan online, Black Friday menawarkan kedua pembelanjaan online maupun offline. Bahkan, lebih menariknya lagi, beberapa negara bagian meliburkan karyawan pada hari raya tersebut.

Lantas, bagaimana sejarah Black Friday, mengapa disebut demikian, dan ditentukan pada tanggal tersebut? Meski banyak yang mengatakan Black Friday awalnya digunakan sebagai boikot atas diskon besar untuk membeli budak kulit hitam setelah hari ucapan syukur, hal ini dibantah keras oleh sejumlah pihak karena tidak memiliki dasar yang kuat.

Dilansir dari history.com, Black Friday justru secara khusus digunakan pada tahun 1950-an oleh para polisi di kota Philadelphia sebagai istilah untuk menggambarkan kekacauan yang terjadi sehari setelah Thanksgiving. Hal ini terjadi lantaran gerombolan pembeli dan wisatawan membanjiri kota untuk berbelanja. Selain itu, mereka juga berbondong-bondong datang dan menyaksikan pertandingan bola yang selalu dilaksanakan pada Sabtu setiap tahunnya.

Advertising
Advertising

Di tahun 1980-an, kekacauan ini justru membawa berkah bagi para pemilik toko dan usahawan di kota. Mereka mulai menyadari bahwa sehari setelah perayaan ucapan syukur, kesempatan mereka untuk menghasilkan keuntungan besar pun tercipta. Citra Black Friday yang awalnya negatif pun mulai terkikis.

Sejak saat itu, toko-toko mulai dibuka lebih awal, khususnya pada Jumat untuk Black Friday. Menurut survei praliburan 2019 oleh National Retail Federation, diperkirakan 135,8 juta orang Amerika berencana untuk berbelanja sehari setelah Thanksgiving (58,7 persen dari mereka yang disurvei), meskipun lebih banyak lagi (183,8 juta, atau 79,6 persen) mengatakan bahwa mereka lebih memanfaatkan penawaran online yang juga ditawarkan.

Berita terkait

TikTok Shop Buka Lagi, Sarwendah dan Alice Norin Girang Bisa Kembali Jualan

12 Desember 2023

TikTok Shop Buka Lagi, Sarwendah dan Alice Norin Girang Bisa Kembali Jualan

Sarwendah dan Alice Norin mengaku sangat senang TikTok Shop dibuka lagi tepat di Harbolnas 12.12.

Baca Selengkapnya

Terkini: TikTok Pengendali Tokopedia Disebut jadi Ancaman Nasional, 2 Capres Lanjutkan Hilirisasi Jokowi

12 Desember 2023

Terkini: TikTok Pengendali Tokopedia Disebut jadi Ancaman Nasional, 2 Capres Lanjutkan Hilirisasi Jokowi

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari kekhawatiran pengusaha pribumi usai TikTok menguasai mayoritas saham Tokopedia.

Baca Selengkapnya

Harbolnas 12.12, Lazada Gandeng Perusahaan Asuransi BWT dan MSIG Beri Proteksi Gadget Gratis

12 Desember 2023

Harbolnas 12.12, Lazada Gandeng Perusahaan Asuransi BWT dan MSIG Beri Proteksi Gadget Gratis

Lazada memberikan voucher proteksi gratis pada 2.500 pelanggan pertama yang belanja produk gadget atau elektronik pada 12 - 16 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Promo Spesial Harbolnas 12.12 untuk Pengguna Kartu BNI

12 Desember 2023

Promo Spesial Harbolnas 12.12 untuk Pengguna Kartu BNI

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menggelar promo menarik pada Hari Belanja Online Nasional atau Harbolnas 12.12 yang jatuh pada hari ini, Selasa, 12 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

10 Cara Agar HP Tidak Lemot Saat Flash Sale Harbolnas 12.12

11 Desember 2023

10 Cara Agar HP Tidak Lemot Saat Flash Sale Harbolnas 12.12

Simak caranya di sini agar HP tidak lemot ketika war flash sale Harbolnas 12.12.

Baca Selengkapnya

Sejarah Harbolnas 12.12, Hari Hajatan Belanja Online Besar Tiap Tanggal 12 Desember

11 Desember 2023

Sejarah Harbolnas 12.12, Hari Hajatan Belanja Online Besar Tiap Tanggal 12 Desember

Harbolnas 12.12 pertama kali diperkenalkan pada 2012, tepatnya pada tanggal 12 Desember 2012 atau kombinasi angka 12.12.12.

Baca Selengkapnya

Layanan Kerja Sama TikTok dan Tokopedia Akan Diluncurkan Saat Harbolnas 12.12 Besok

11 Desember 2023

Layanan Kerja Sama TikTok dan Tokopedia Akan Diluncurkan Saat Harbolnas 12.12 Besok

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk dan TikTok resmi berkongsi. Bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia akan dikombinasikan di bawah PT Tokopedia.

Baca Selengkapnya

Banjir Promo Harbolnas 12.12, dari Harga Domino's Pizza Cuma Rp 12 hingga Wingstop Buy One Get One

10 Desember 2023

Banjir Promo Harbolnas 12.12, dari Harga Domino's Pizza Cuma Rp 12 hingga Wingstop Buy One Get One

Menjelang datangnya Harbolnas 12.12, tak sedikit perusahaan makanan dan minuman memberikan promo potongan harga atau diskon. Cek lengkapnya di sini.

Baca Selengkapnya

Sinopsis Film Thanksgiving, Tentang Pembunuh Berantai yang Teror Satu Kota di Amerika

23 November 2023

Sinopsis Film Thanksgiving, Tentang Pembunuh Berantai yang Teror Satu Kota di Amerika

Waspada, Thanksgiving merupakan film penuh adegan kejam dan tidak bermoral

Baca Selengkapnya

Terkini: Respons Danone Usai Seruan Boikot Aqua, Harga Cabai Rawit Meroket Tembus Rp 200 Ribu

13 November 2023

Terkini: Respons Danone Usai Seruan Boikot Aqua, Harga Cabai Rawit Meroket Tembus Rp 200 Ribu

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari tanggapan manajemen atas ramai gerakan boikot Danone karena diduga mendukung Israel.

Baca Selengkapnya