Persiapan Mental yang Perlu Diterapkan Bila Ingin Punya Anak

Reporter

Bisnis.com

Sabtu, 30 November 2019 20:37 WIB

ilustrasi ayah dan bayi (pixabay.com)

TEMPO.CO - Jakarta, Menjadi orang tua adalah langkah besar dalam hubungan apa pun. Jika Anda telah memutuskan untuk memulai sebuah keluarga, bersiaplah untuk hidup bak roller coaster, terutama banyak persiapan yang harus disiapkan saat ingin punya anak.

Menjadi orang tua, tanggung jawab akan semakin besar. Bukan hanya pada pasangan, tapi pada anak yang harus dibesarkan dan dididik hingga dewasa.

Banyak orang tua yang menginginkan anak namun tidak memiliki persiapan yang cukup. Misalnya saja belum mapan secara keuangan, atau bahkan tidak siap secara mental sehingga muncul kepanikan ketika bayi sudah lahir. Karena itu, ada sejumlah persiapan mental yang harus dihadapi ketika ingin memiliki anak seperti dilansir dari Boldsky.com.

1. Siapkah secara emosional untuk hamil?
Kehamilan akan menghabiskan banyak waktu dan energi. Anda mungkin dibatasi untuk melakukan beberapa hal yang disukai. Perubahan bentuk tubuh dan hormon kehamilan juga akan menghancurkan pikiran dan bermain dengan emosi, yang bisa membuat marah atau kesal tanpa alasan. Tidak melakukan hal-hal yang disukai dapat membuat Anda frustrasi. Bahkan, akan ada perubahan besar dalam gaya hidup yang Anda harus siap secara emosional.

2. Siapkah menjadi ibu?
Menjadi ibu adalah pekerjaan tanpa pamrih, dengan pengorbanan tanpa akhir, dituntut untuk selalu waspada dengan bayi yang membutuhkan semuanya. Memberi makan, mandi, bersendawa, akan menjadi rutinitas sampai bayi cukup umur untuk memenuhi kebutuhannya sendiri. Anda mungkin juga harus meninggalkan karier untuk sementara waktu.

Advertising
Advertising

Ilustrasi ibu dan bayi. Unsplash.com/Sharon Muccutcheon

3. Me time hilang
Me time yang mungkin sering dilakukan untuk menyenangkan diri sendiri nyaris 100 persen akan hilang. Perhatian dan pekerjaan akan terfokus pada bayi dan itu akan terjadi setiap hari sampai anak cukup besar. Bahkan, waktu berkumpul dengan teman pun akan hilang. Persiapkan diri dengan kondisi ini agar tidak menjadi stres dan menimbulkan baby blues.

4. Tetap positif hadapi apapun
Sebagai orang tua , Anda mungkin harus menemukan situasi tertentu dalam hidup yang mungkin tidak pernah dialami sebelumnya. Pada saat-saat seperti itu, penting untuk memikirkan kepentingan bayi dan selalu berpikir positif. Selalu lebih baik untuk berkonsultasi dengan profesional medis jika memiliki masalah dengan bayi. Mereka akan membantu memastikan akar penyebab dan memberikan solusi.

5. Saring saran dari orang lain
Anda pasti akan menerima saran dan masukan dari orang lain seputar kehamilan. Namun, jangan semua saran dilakukan. Saring sesuai dengan kondisi kehamilan. Tanyakan hal-hal yang mungkin belum Anda ketahui atau ragukan. Jangan takut juga untuk menolak saran mereka jika dirasa tidak masuk akal.

6. Belajar mengelola perasaan
Apakah sedang marah atau sedih, penting untuk bersikap netral di sekitar bayi sesuai suasana hati yang dapat mempengaruhinya. Anda harus menemukan cara yang lebih baik untuk menyalurkan perasaan dengan cara yang tidak memengaruhi bayi. Bahkan, bayi mungkin menjadi titik penenang. Banyak ibu merasa tenang dan aman ketika bermain dengan bayi. Jika Anda stres karena bayi, carilah bantuan untuk menjaga bayi sebentar sampai Anda merasa lebih baik. Menjadi ibu tentu saja tidak berarti harus melepaskan diri. Sebagian besar waktu akan dihabiskan bersama bayi, penting untuk menemukan waktu untuk diri sendiri sesekali.

Berita terkait

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

3 jam lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

6 jam lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

6 jam lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

13 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

20 jam lalu

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.

Baca Selengkapnya

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

1 hari lalu

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

Sindrom putri sulung adalah beban yang dirasakan oleh anak sulung perempuan untuk berperan sebagai orang tua ketiga bagi saudara-saudaranya.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

1 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

4 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

7 hari lalu

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

Psikolog mengingatkan kakek atau nenek memahami jenis-jenis pola asuh ketika mengasuh cucu. Apa saja yang perlu dilakukan?

Baca Selengkapnya

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

8 hari lalu

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

Duel aktris Nirina Zubir melawan mafia tanah bekas asisten mendiang ibunya, Riri Khasmita, patut menjadi contoh orang ramai yang menghadapi kasus serupa.

Baca Selengkapnya