Jenuh dengan Karier Sekarang, Tanda Anda Siap Berganti Pekerjaan

Reporter

Bisnis.com

Jumat, 20 Desember 2019 12:13 WIB

Ilustrasi berjalan saat jenuh (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Menjalani suatu pekerjaan akan terasa berat jika tidak ada rasa tertarik. Anda akan merasa telah melakukan pekerjaan yang sia-sia dan menghabiskan waktu dengan sangat tidak produktif serta tidak menghargai pekerjaan.

Jika mulai merasa demikian saat hendak pergi bekerja, sebaiknya mulai mencari pekerjaan baru. Survei yang dilakukan oleh JobStreet.com kepada para pekerja di Indonesia menyatakan 64 persen pekerja merasa tidak puas dengan pekerjaan saat ini.

Seorang pekerja yang bahagia dengan pekerjaannya akan bekerja dengan lebih produktif. Untuk membantu menilai seberapa bahagia Anda dalam pekerjaan, JobStreet.com telah merangkum delapan pertanyaan.

Nilai diri dan pekerjaan saat ini dengan menjawab beberapa pertanyaan berikut. Pertanyaan juga akan menjadi indikator kepuasan terhadap pekerjaan. Pastinya hal ini akan menilai dan menegaskan kira-kira hal apa saja yang Anda inginkan untuk karier ke depan.

Apakah pekerjaan yang dijalani saat ini menghambat untuk berkembang?
Tanyakan hal ini pada diri sendiri berulang kali. Apakah pekerjaan saat ini membuat Anda harus menunda rencana untuk mengambil gelar Master dan berapa lama waktu telah berlalu ketika terakhir berlibur bersama keluarga karena pekerjaan tidak memungkinkan Anda untuk mengambil cuti. Apa aspek signifikan dari diri yang telah dikorbankan demi menjadi karyawan paling berprestasi dan apakah itu sebanding? Jika Anda menilai bahwa pekerjaan saat ini akan membawa pada kebahagiaan atau mencapai potensi tertinggi, maka pekerjaan tersebut patut dipertahankan.

Advertising
Advertising

Apakah semakin sulit untuk termotivasi?
Hal yang dahulu menarik, namun setelah beberapa waktu Anda telah kehilangan rasa untuk mengerjakan sesuatu yang berhubungan dengan pekerjaan. Anda merasa semangat mengendur dan begitu malas bangun pagi dan bekerja setiap hari. Begitu pula dengan antusiasme terhadap pekerjaan yang terus menurun dan menyadari Anda terus merasa terganggu atau lebih tertarik terhadap hal selain pekerjaan kantor.

Apakah sering merasa stres/letih/terkuras setelah bekerja?
Mungkin Anda saat ini menerima gaji yang lebih dari cukup namun merasa sangat membenci cara bekerja. Menghabiskan waktu di kantor yang cukup panjang menjadi kebosanan tersendiri meski terkadang tidak mengakuinya, tubuh secara perlahan menunjukkan tanda tersebut. Setelah menghabiskan banyak energi di kantor, Anda akhirnya merasa bahwa secara fisik dan mental merasa begitu letih dan menjadi sangat tidak mampu melalukan apapun pada jam kerja. Keadaan stres dan keletihan seperti ini membuat Anda begitu tersiksa. Hal itu nantinya akan mempengaruhi kehidupan terhadap keluarga dan kawan di luar.

Apakah gaji terlalu kecil untuk menutupi kebutuhan finansial?
Ini hal yang sangat jelas. Jika tidak mudah, pekerjaan harus menguntungkan.

Apakah sering mengorbankan integritas/nilai karena pekerjaan?
Kerja membutuhkan pengorbanan. Ada kala di mana Anda mungkin butuh panggilan keras untuk menjadi sukses dalam karier yang dipilih namun setiap keputusan yang dibuat harus konsisten dengan integritas dan nilai yang ditegakkan. Jika tidak, Anda akan berakhir dengan rasa kecewa dan penyesalan.

Apakah usaha Anda selalu direndahkan oleh atasan dan rekan kerja?
Anda merasa takut untuk jujur secara intelektual kepada atasan dan rekan kerja karena ide selalu ditolak atau ditangguhkan. Hal itu semakin membuat Anda merasa kesulitan untuk menilai kerja Anda karena waktu dan usaha yang dilakukan tidak pernah diapresiasi. Hal tersebut membuat Anda mundur dari pekerjaan dan teman sampai akhirnya membuat Anda lepas dari itu semua. Bos juga tidak memahami hal tersebut, mungkin memahami namun membiarkan. Dua hal tersebut akan membuat Anda merasa lebih direndahkan.

Apakah Anda menjadi apatis terhadap pekerjaan?
Kehilangan semangat biasa, namun jika apatis terhadap pekerjaan adalah hal yang harus Anda ketahui. Anda tidak lagi peduli dengan pekerjaan atau hasil dari hal-hal yang Anda lakukan. Meskipun masih dapat mencapai apapun pekerjaan yang harus dilakukan, Anda akan bekerja tanpa energi postif dan minat.

Apakah sudah tidak lagi memiliki kesempatan untuk berkembang secara profesional?
Peningkatan karier harus menjadi hal pertama dalam daftar. Pastinya, peningkatan tidak hanya terjadi ketika Anda menantang diri sendiri untuk melakukan sesuatu yang lebih, untuk menilai ekspektasi dan untuk keluar dari zona nyaman. Perkembangan karier harus dilakukan dengan berbagai macam pelatihan dan kesempatan pengembangan profesional yang disediakan oleh perusahaan. Jenis pekerjaan yang membatasi kemampuan atau menghambat perkembangan karier harus dipertimbangkan kembali.

Ketika mendapat pekerjaan yang tidak memuaskan, ingatlah bahwa Anda memiliki kekuatan untuk mengubahnya. Anda bertanggung jawab dan tidak ada alasan untuk berada di sebuah kantor di mana Anda tidak merasa bahagia. Namun, sebelum memutuskan untuk berganti karier, sangat penting untuk mengetahui apa yang membuat Anda tidak puas. Luangkan waktu untuk menilai situasi saat ini sehingga Anda tidak akan berakhir dengan masalah yang sama ketika memutuskan untuk berganti karier.

Berita terkait

Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

6 hari lalu

Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

Agar tak ada masalah dalam pekerjaan, cobalah hindari mengucapkan kalimat-kalimat berikut meski bos adalah teman sendiri.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

7 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

10 hari lalu

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?

Baca Selengkapnya

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

12 hari lalu

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.

Baca Selengkapnya

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

14 hari lalu

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.

Baca Selengkapnya

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

18 hari lalu

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

18 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

19 hari lalu

Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

Berikut saran buat yang sedang mempersiapkan diri untuk membangun karir di perusahaan terbaik, baik domestik maupun internasional.

Baca Selengkapnya

Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

23 hari lalu

Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

Bos jatuh hati pada bawahannya namun tak menunjukkannya dengan terang-terangan dengan alasan profesionalisme. Cek tanda berikut.

Baca Selengkapnya

Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

30 hari lalu

Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

Direktur Pelaksana Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH, Ralf Peter Stimmer, mengatakan tak ada hubungannya dengan Ferienjob mahasiswa Indonesia.

Baca Selengkapnya