3 Tokoh Ini Meninggal karena Serangan Jantung saat Berolahraga
Reporter
Sarah Ervina Dara Siyahailatua
Editor
Mitra Tarigan
Rabu, 19 Februari 2020 14:23 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Jangan sepelekan serangan jantung. Kejadian ini bisa saja merenggut nyawa seseorang. Para ahli menyebutkan bahwa serangan jantung terjadi akibat plak di sekitar pembuluh darah. Hal tersebut menyebabkan aliran oksigen terhambat dan berpengaruh pada kerja jantung, yaitu memompa darah yang mengandung oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh.
Banyak orang percaya bahwa mereka yang menerapkan pola hidup sehat akan jauh dari serangan jantung. Namun rupanya, tak sedikit orang yang suka berolahraga meninggal akibat masalah kesehatan ini. Berikut adalah tiga contoh pesohor yang meninggal akibat serangan jantung saat sedang bermain futsal.
1. Adjie Massaid
Politikus dan aktor Adjie Massaid adalah orang yang gemar berolahraga. Salah satu aktivitas fisik yang tak pernah dilewatkannya adalah bermain futsal. Sayangnya, ia mengalami serangan jantung saat sedang berada di lapangan hijau.
Tepatnya pada 4 Februari 2011, Adjie sempat mengeluhkan sakit di bagian dada. Ayah dari Aaliyah Massaid itu pun dibawa ke Instalasi Gawat Darurat sekitar pukul 22.00. Namun ia menghembuskan nafas terakhirnya pada pergantian hari di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan di usia 43 tahun.
2. Benyamin Sueb
Seniman Betawi, Benyamin Sueb juga merupakan salah satu orang yang suka bermain futsal. Sayangnya pada 5 September 1995 usai bermain bola, ia pun mengalami serangan jantung dan dinyatakan meninggal dunia. Benyamin pun dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta.
3. Basuki Srimulat
Para pecinta Srimulat tentu masih ingat dengan sosok Basuki. Ia menghembuskan nafas terakhirnya pada 12 Desember 2007 di Rumah Sakit Melia Cibubur, Jakarta Timur. Menurut rekannya sesama pelawak, Kabul atau yang lebih dikenal dengan nama Tessy, Basuki pingsan setelah bermain bola. "Mungkin karena (sakit) jantungnya kumat," katanya.
SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | ARYANI KRISTANTI | RINI KUSTIANO