Belajar Baca Sejak Taman Kanak-Kanak Bisa Berakibat Ini, Bila...

Reporter

Sehatq.com

Editor

Mitra Tarigan

Senin, 9 Maret 2020 19:15 WIB

Ilustrasi anak membaca buku. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Membaca merupakan kemampuan sifatnya bukan alamiah pada anak sehingga ia harus diajari oleh orang yang lebih dewasa agar memiliki kapabilitas untuk melakukannya. Kemampuan membaca pada anak tidak seperti penguasaan anak akan bahasa yang secara alami bisa ia pahami dan pelajari sejak lahir. Jadi kapan sebaiknya anak belajar membaca?

Asosiasi Dokter Anak Amerika Serikat (AAP) berpendapat usia yang paling ideal untuk mengajari anak membaca adalah pada umur 6-7 tahun. Di Indonesia, usia itu biasanya merupakan tahun pertama anak mengenyam pendidikan di sekolah dasar (SD).

Meskipun demikian, belajar membaca anak TK juga tidak dilarang oleh AAP. Jika anak sudah memperlihatkan minatnya pada buku di usia 4-5 tahun (saat masuk TK), maka sah-sah saja untuk mengajarkannya membaca.

Membaca anak TK boleh dilakukan, bahkan memiliki banyak manfaat, asalkan anak sudah siap untuk masuk ke fase tersebut. Belajar membaca di TK hanya akan menimbulkan bahaya jika ia belum siap untuk belajar membaca, namun orang tua tidak menangkap sinyal tersebut atau terlalu memaksakan anak.

Bahaya tersebut di antaranya:

Advertising
Advertising

1. Anak kehilangan minat untuk membaca dalam jangka panjang
2. Anak menjadi bosan bahkan frustrasi
3. Menurunkan nilai akademis pada anak di masa-masa awal ia memasuki sekolah dasar.
4. Anda mungkin pernah mendengar bahaya mengenalkan buku terlalu dini yang akan mengakibatkan penglihatan anak terganggu, misalnya rabun. Namun, penelitian mengungkap bahwa klaim ini tidak memiliki dasar yang kuat.

Sama halnya ketika belajar membaca anak TK dikaitkan dengan ketidakmampuan anak untuk mengembangkan kemampuan motoriknya yang lain. Ada juga klaim yang menyatakan kebiasaan anak membaca akan membuat psikologisnya terganggu karena bosan.

Memasukkan anak ke TK yang sudah mengajarkan membaca saja tidak cukup. Anda pun harus memastikan bahwa TK tersebut memiliki kurikulum yang jelas terkait cara belajar membaca anak TK yang dimaksud.

Selain itu, pilih juga TK dengan rasio murid dan pengajar yang tidak terlalu timpang. Hal ini mengingat sebagian besar anak harus diajari secara personal dalam belajar membaca.

Tak kalah penting, kompetensi pengajar dalam mengajarkan anak membaca juga perlu diperhatikan. Tidak jarang, ada beberapa dari mereka yang sebetulnya tidak memiliki kompetensi maupun pemahaman menyeluruh terhadap karakteristik anak.

Terakhir, usaha belajar membaca anak TK tidak akan berhasil tanpa dukungan dari orangtua. Ketika anak di rumah, cobalah untuk lebih mendekatkannya pada buku, misalnya dengan membacakan buku cerita dan meletakkan buku cerita itu pada tempat yang terjangkau oleh anak-anak.

Berita terkait

Pemerintah Jepang Perluas Cakupan Beasiswa untuk Mahasiwa Asing mulai April 2024

41 hari lalu

Pemerintah Jepang Perluas Cakupan Beasiswa untuk Mahasiwa Asing mulai April 2024

Pemerintah Jepang berencana memperluas cakupan mahasiswa asing yang dapat menerima beasiswa mulai April 2024.

Baca Selengkapnya

5 Manfaat Membaca Buku Bacaan Literasi untuk Perkembangan Anak

55 hari lalu

5 Manfaat Membaca Buku Bacaan Literasi untuk Perkembangan Anak

Buku bacaan literasi memiliki beragam manfaat untuk perkembangan anak. Simak lima manfaat membaca buku jenis ini.

Baca Selengkapnya

Membaca Buku Bisa Meminimalisasi Kesehatan Mental, Lebih Efektif Daripada Mendengarkan Musik

27 Januari 2024

Membaca Buku Bisa Meminimalisasi Kesehatan Mental, Lebih Efektif Daripada Mendengarkan Musik

Selain menambah wawasan, membaca buku dapat membantu penurunan dalam kesehatan mental, seperti stres dan demensia.

Baca Selengkapnya

Andragogi dan Pedagogi, Apa Bedanya?

26 Januari 2024

Andragogi dan Pedagogi, Apa Bedanya?

Istilah andragogi pertama kali diperkenalkan oleh pendidik Jerman Alexander Kapp pada 1833

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Jepang Tawarkan Beasiswa untuk Guru di Indonesia

12 Januari 2024

Kedutaan Besar Jepang Tawarkan Beasiswa untuk Guru di Indonesia

Kedutaan Besar Jepang membuka penawaran beasiswa non-gelar kepada guru Indonesia untuk belajar di universitas di Jepang.

Baca Selengkapnya

Jangan Manjakan Anak Jika Ingin Dia Sukses

2 Januari 2024

Jangan Manjakan Anak Jika Ingin Dia Sukses

Pakar pendidikan mengatakan sindrom anak manja disebabkan gagalnya orang tua dalam mendorongnya berperilaku sesuai usianya.

Baca Selengkapnya

Pesan Dokter Anak untuk Tumbuhkan Minat Baca sejak Kecil

8 Desember 2023

Pesan Dokter Anak untuk Tumbuhkan Minat Baca sejak Kecil

Dokter anak mengatakan orang tua perlu meluangkan waktu membaca bersama anak untuk perkembangan literasi awal dan menumbuhkan minat baca anak.

Baca Selengkapnya

Pasca-Covid-19, Keterampilan Matematika dan Membaca Menurun di Kalangan Remaja

6 Desember 2023

Pasca-Covid-19, Keterampilan Matematika dan Membaca Menurun di Kalangan Remaja

Keterampilan matematika dan membaca remaja mengalami penurunan yang belum pernah terjadi sebelumnya di banyak negara pasca-Covid-19.

Baca Selengkapnya

Studi: Keterampilan Matematika & Membaca Remaja Turun Terburuk, Ada Faktor Ponsel

6 Desember 2023

Studi: Keterampilan Matematika & Membaca Remaja Turun Terburuk, Ada Faktor Ponsel

Matematika dan keterampilan membaca pada remaja mengalami penurunan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Baca Selengkapnya

BBW Books Gelar Pesta Buku Akhir Tahun, Uli Silalahi: Jadikan Membaca Sebagai Gaya Hidup Keluarga

1 Desember 2023

BBW Books Gelar Pesta Buku Akhir Tahun, Uli Silalahi: Jadikan Membaca Sebagai Gaya Hidup Keluarga

Pengalaman memburu buku harapannya jadi lebih berkesan dan menarik bagi keluarga dan sahabat, di pesta buku akhir tahun Big Bad Wolf.

Baca Selengkapnya