Kisah Petugas Ruang Isolasi Corona, Susah Makan dan Dikucilkan

Reporter

Antara

Editor

Mitra Tarigan

Kamis, 2 April 2020 19:00 WIB

Petugas medis memegang masker snorkling yang akan digunakan pada pasien positif virus corona atau Covid-19 di unit gawat darurat di klinik Ambroise Pare di Neuilly-sur-Seine, Prancis, 1 April 2020. REUTERS/Benoit Tessier

TEMPO.CO, Jakarta - Kisah tenaga medis yang bertugas di ruang isolasi RSUD Marsidi Judono Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dalam merawat pasien virus corona alias COVID-19 terkadang merasakan haus, namun tidak bisa minum karena sedang berada dalam ruangan isolasi dan menggunakan baju alat pelindung diri yang lengkap.

"Ya, memang benar itu kami tidak makan dan tidak minum selama empat jam bahkan mau kencing pun susah," kata salah seorang perawat pasien positif COVID-19 RSUD Marsidi Judono Belitung, Juliana di Tanjung Pandan, Kamis 2 April 2020.

Menurut dia, guna mengantisipasi rasa haus dan lapar biasanya akan makan dan minum terlebih dahulu sebelum jadwal bertugas merawat pasien COVID-19 di rumah sakit tersebut.

"Saya makan dan minum biasanya sebelum jadwal tugas karena nanti empat jam di ruangan itu tidak boleh keluar sampai pergantian jadwal teman lain karena APD nya ini digunakan untuk sekali pakai," ujarnya.

Sedangkan waktu kerja merawat pasien COVID-19 adalah empat jam dan akan dilakukan secara bergantian dengan rekan sesama perawat lainnya.

Advertising
Advertising

Ia menambahkan, selain menahan lapar dan haus, tantangan lainnya ketika merawat pasien COVID-19 adalah menggunakan baju APD yang cukup berat dan berlapis sehingga harus penuh ketelitian dan kehati-hatian ketika menggunakannya.

"Karena menggunakan baju APD harus berhati-hati benar karena memakainya saja berat dan panas dan biasanya kalau kita pakai baju biasa kan lebih enak memakainya," katanya.

Ia sempat cemas ketika harus merawat dan berhadapan dengan pasien COVID-19, namun rasa itu mampu dikalahkan karena ini adalah bagian dari tugas dan tanggung jawab.

"Rasa cemas ada karena kami punya keluarga di rumah. Tetapi ini namanya tugas dan kami sudah disumpah siap ditempatkan di mana saja jadi kami terima," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Instalasi Rawat Inap RSUD Marisidi Judono Belitung, Ety Hastuti mengatakan para tenaga medis memiliki risiko paling tinggi terpapar COVID-19 karena mereka berada di garda terdepan dan berhadapan langsung dengan pasien.

Ety mengatakan sebelum kontak dengan pasien, kawan-kawan perawat harus sehat dulu kemudian mereka mengikuti anjuran sesuai prosedur yang telah ditetapkan."Misalnya dalam pemakaian APD," katanya.

Kemudian, para tenaga medis juga diharapkan menggunakan APD harus sesuai aturan dan urutan karena jika ada yang salah urutannya maka akan menimbulkan infeksi silang.

"Yang terpenting bagi kawan-kawan perawat ini adalah dukungan, jangan dikucilkan karena banyak stigma tenaga medis dijauhi, dikucilkan, bahkan dirundung," ujarnya.

Berita terkait

Kasus Korupsi APD di Kemenkes, KPK Panggil Saksi Lain untuk Konfirmasi Keterangan Politikus PDIP Ihsan Yunus

12 hari lalu

Kasus Korupsi APD di Kemenkes, KPK Panggil Saksi Lain untuk Konfirmasi Keterangan Politikus PDIP Ihsan Yunus

KPK mengatakan terdapat bukti mark up harga pada kasus korupsi APD di Kemenkes. Harga pengadaan APD sangat jauh dari kewajaran.

Baca Selengkapnya

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

25 hari lalu

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

Pakar etiket mengingatkan untuk tidak membungkuk saat makan di restoran

Baca Selengkapnya

Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

37 hari lalu

Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

Almond memiliki kandungan seng dan magnesium tinggi yang dapat merangsang reseptor tirosin kinase di jaringan adiposa sehingga meningkatkan sensitivitas insulin.

Baca Selengkapnya

Nabi Larang Makan Sambil Berdiri, Ini 5 Bahayanya untuk Kesehatan

45 hari lalu

Nabi Larang Makan Sambil Berdiri, Ini 5 Bahayanya untuk Kesehatan

Makan sambil berdiri dilarang Nabi, bisa beradampak buruk pada kesehatan

Baca Selengkapnya

Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

51 hari lalu

Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

Setidaknya ada 731 tenaga medis meninggal saat bertugas pandemi Covid-19, sekitar 4 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Pramugari Bagi Saran Tetap Enegerik Selama Penerbangan Jarak Jauh

52 hari lalu

Pramugari Bagi Saran Tetap Enegerik Selama Penerbangan Jarak Jauh

Menurut seorang pramugari saat penerbangan jarak jauh sebaiknya tidak langsung makan saat di pesawat

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

58 hari lalu

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.

Baca Selengkapnya

Korupsi Pengadaan APD di Kemenkes, KPK Panggil 2 Saksi

13 Februari 2024

Korupsi Pengadaan APD di Kemenkes, KPK Panggil 2 Saksi

Dua saksi ini diperiksa PK untuk mendalami aliran uang di kasus dugaan korupsi pengadaan APD di Kemenkes pada tahun 2020.

Baca Selengkapnya

Bukan Hemat Waktu, Makan Sambil Kerja Justru Banyak Minusnya

9 Februari 2024

Bukan Hemat Waktu, Makan Sambil Kerja Justru Banyak Minusnya

Di dunia kerja yang serbacepat seperti sekarang, kebanyakan karyawan terjebak dalam praktek bekerja saat jam makan siang. Apa dampaknya?

Baca Selengkapnya

Tidur hingga Mandi, Inilah 6 Aktivitas yang Harus Dihindari setelah Makan

9 Februari 2024

Tidur hingga Mandi, Inilah 6 Aktivitas yang Harus Dihindari setelah Makan

Berikut adalah beberapa aktivitas yang perlu dihindari setelah makan untuk menjaga tubuh tetap sehat:

Baca Selengkapnya