TEMPO.CO, Jakarta - Kunci utama untuk melawan virus corona adalah daya tahan tubuh yang baik. Dengan imunitas yang tinggi, tubuh pun bisa membuat pertahanan sehingga dapat melindungi dari segala mikroorganisme. Mengonsumsi makanan bergizi, olahraga teratur dan mengelola stres telah terbukti ampuh meningkatkan sistem imun. Namun baru-baru ini, ditemukan bahwa masturbasi pun memiliki manfaat serupa. Hal tersebut tertulis dalam penelitian dari Departemen Psikologi Medis di University Clinic of Essen, Jerman.

Melansir dari situs Health.com, studi yang diterbitkan dalam jurnal Neuroimmunomodulation pada tahun 2018 itu menunjukkan bagaimana masturbasi berhubungan erat dengan sistem kekebalan tubuh. Melalui 11 partisipan pria, diamati jumlah sel darah putih sebelum dan sesudah orgasme.

Hasilnya, terjadi peningkatan sel darah putih pada lima menit pertama dan lebih drastis lagi sesaat setelah orgasme. “Sel darah putih memiliki peran penting untuk mengaktifkan kekebalan tubuh. Itu berarti aktivitas tunggal yang menyenangkan ini memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan tubuh,” katanya.

Menambahkan pernyataan tersebut, situs Mayo Clinic juga menunjukkan alasan masturbasi bisa meningkatkan sistem imun. Menurut ahli alergi dan imunologi yang berbasis di New York City Timothy Mainardi, masturbasi dapat melepas endorfin. Ini adalah hormon pencegah stres sekaligus penghilang rasa sakit.

“Endorfin yang dilepaskan akibat aktivitas fisik yang nyaman dan membuat hati bahagia seperti masturbasi itu berpengaruh langsung dengan imunitas tubuh. Sebaliknya stres yang ditimbulkan oleh hormon kortisol dapat melemahkan kekebalan tubuh,” katanya.

Selain meningkatkan kekebalan tubuh, masturbasi juga memiliki segudang manfaat lain yang termasuk mengontrol tekanan darah dan meningkatkan kepercayaan diri. Meski demikian, masturbasi tidak boleh dilakukan berlebihan jika ingin mendapatkan manfaatnya.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | HEALTH | MAYOCLINIC