Anda Penggemar Lagu Melankolis Didi Kempot? Cek Kepribadian Ini

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 5 Mei 2020 10:47 WIB

Penyanyi Didi Kempot menghibur penggemarnya dalam penampilan bertajuk "Konser Ambyar" di kawasan Kuta, Badung, Bali, Sabtu 14 Maret 2020 dini hari. Dalam konsernya, Didi Kempot yang dijuluki "The Godfather of Broken Heart" itu menyanyikan sejumlah lagu andalannya seperti Cidro, Stasiun Balapan, Kalung Emas, Layang Kangen dan Pamer Bojo. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Didi Kempot meninggal dunia pada Selasa 5 Mei 2020 pukul 07.45 WIB. Ia diduga meninggal karena serangan jantung. Didi Kempot wafat pada usia 53 tahun. Penyanyi yang dijuluki The Godfather of Broken Heart itu dikenal dengan lagu-lagu bertemakan patah hati.

Banyak penggemar Didi Kempot alias para Sobat Ambyar yang ikut sedih mendengar berita duka Didi Kempot ini. Pria legendaris ini memang diketahui secara luas sebagai Godfather of Broken-hearted alias ahli patah hati. Memang, lagu bergenre dangdut yang diciptakannya lebih banyak memberikan lirik dan pesan melankolis.

Nah, bagi Anda yang merupakan penggemar dan pendengar setia lagu-lagu melankolis, berikut adalah beberapa ciri atau gambaran kepribadian Anda seperti yang dilansir dari Psychology Today dan Lifehacker.

Membutuhkan penghiburan
Umumnya, pria maupun wanita yang mendengarkan lagu melankolis adalah mereka yang membutuhkan penghiburan. Sebab, lagu-lagu sedih ini dapat menggambarkan isi hati yang sepadan dengan perasaan si pendengar. “Mereka merasa bahwa setiap liriknya bercerita tentang kehidupan mereka yang juga menyedihkan. Ini seperti kode untuk mencari hiburan,” kata psikolog dan penulis buku Valley Girl with a Brain, Jen Kim.

Pendiam dan penyendiri
Jen Kim juga mengatakan bahwa mereka dengan hobi mendengarkan lagu melankolis ini memiliki sifat yang pendiam dan penyendiri. Karena dengan memberi kode agar diberi penghiburan, ia terlihat tidak mampu langsung menyampaikan kebutuhannya. “Mereka adalah orang yang tertutup dan cenderung introvert,” katanya.

Pribadi yang positif
Senang mendengar musik dengan nada sendu dan berlirikan kesedihan bisa digambarkan sebagai pribadi yang positif. Terlebih dengan lagu yang mungkin menceritakan lebih pahitnya hidup daripada yang dialami, pendengar pun bisa memandang dan mensyukuri keadaannya. “Ini menjadi terapi bagi pendengar untuk lebih menerima kondisinya sekarang. Sehingga menciptakan pandangan ke arah yang positif,” katanya profesor kognisi musik di Universitas Durham, Tuomas Eerola.

Berhati lembut
Tuomas Eerola juga menjelaskan bahwa pendengar lagu melankolis berhati lembut. Hal tersebut bisa dibuktikan dari jenis pilihan lagu dengan nada serupa. Dimana berbeda dengan pendengar lagu rock yang lebih menggambarkan sifat kuat dan percaya diri, mereka justru lebih menonjolkan sisi kebaikan. “Mereka mudah mengalah, sangat tegar dan menjunjung tinggi nilai kesopanan,” katanya.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | PSYCHOLOGYTODAY | LIFEHACKER

Berita terkait

Peluncuran Film Spoiler ZeroBaseOne pada Mei 2024

31 hari lalu

Peluncuran Film Spoiler ZeroBaseOne pada Mei 2024

Grup K-Pop ZeroBaseOne akan meluncurkan film spoiler berjudul Summer Came Early untuk Mei 2024

Baca Selengkapnya

Sidang Jawaban Eksepsi, Dito Mahendra Didukung Penggemar Bawakan Bunga Mawar

29 Januari 2024

Sidang Jawaban Eksepsi, Dito Mahendra Didukung Penggemar Bawakan Bunga Mawar

Dito Mahendra hadir bersama dengan sejumlah pengawal yang berseragam serba hitam. Sederet penggemar pun terlihat memberikan dukungan kepada Dito.

Baca Selengkapnya

Mengenang Didi Kempot, Legenda Campursari Indonesia

31 Desember 2023

Mengenang Didi Kempot, Legenda Campursari Indonesia

Jauh sebelum terkenal, Didi Kempot memulai karier sebagai musisi jalanan.

Baca Selengkapnya

Mengenang Kematian Tragis John Lennon 43 Tahun Silam

9 Desember 2023

Mengenang Kematian Tragis John Lennon 43 Tahun Silam

John Lennon tewas terbunuh di New York, Amerika Serikat, pada 8 Desember 1980, sebuah peristiwa yang tak akan dilupakan penggemar The Beatles.

Baca Selengkapnya

Satu Penggemar Taylor Swift Tewas Dibunuh Usai Menonton Konser The Eras Tour Brasil

21 November 2023

Satu Penggemar Taylor Swift Tewas Dibunuh Usai Menonton Konser The Eras Tour Brasil

Penggemar Taylor Swift yang kedua dilaporkan meninggal di Rio de Janerio karena dibunuh usai menonton konser The Eras Tour Brasil.

Baca Selengkapnya

Maizura Bangkit dari Keterpurukan Setelah Terima Pesan Menyentuh dari Penggemar

15 September 2023

Maizura Bangkit dari Keterpurukan Setelah Terima Pesan Menyentuh dari Penggemar

Penggemar membuat Maizura belajar menerima cinta. Maizura ingin selalu terbuka dan tidak ada jarak dengan penggemarnya.

Baca Selengkapnya

Memuja Idola secara Berlebihan, Termasuk Gangguan Jiwa?

1 September 2023

Memuja Idola secara Berlebihan, Termasuk Gangguan Jiwa?

Kegilaan pada idola yang belum tentu kenal dengan kita mengarah pada hubungan parasosial, romantisme semu sampai halu, dan indikasi gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Mengenal Istilah Polisi Skena dan Alasan Mereka Dianggap Menyebalkan

9 Agustus 2023

Mengenal Istilah Polisi Skena dan Alasan Mereka Dianggap Menyebalkan

Istilah polisi skena sedang ngetren di kalangan penggemar musik. Apa saja ciri-ciri mereka dan kenapa dianggap menyebalkan?

Baca Selengkapnya

Putra Alicia Keys Berdiri di Atas Panggung Melindungi Ibunya dari Serangan Penggemar

1 Agustus 2023

Putra Alicia Keys Berdiri di Atas Panggung Melindungi Ibunya dari Serangan Penggemar

Putra Alicia Keys, Genesis, yang berusia 8 tahun berdiri di atas panggung selama ibunya konser

Baca Selengkapnya

Filmnya Memecahkan Rekor, Begini Sejarah Boneka Barbie

28 Juli 2023

Filmnya Memecahkan Rekor, Begini Sejarah Boneka Barbie

Barbie memang sudah lama menjadi boneka favorit anak-anak, khususnya perempuan. Lantas, bagaimana awal mula pembentukan boneka Barbie?

Baca Selengkapnya