Didi Kempot Meninggal, Waspada 4 Penyebab Serangan Jantung Ini

Selasa, 5 Mei 2020 11:20 WIB

Portrait penyanyi campursari Didi Kempot di salah satu hotel di Kemayoran, Jakarta. Didi Kempot yang dijuliki Godfather of Brokenheart meninggal dunia pada pukul 07.45 WIB di RS Kasih Ibu Solo. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Godfather of Broken Heart Didi Kempot meninggal dunia pada Selasa, 5 Mei 2020. Penyanyi campur sari itu wafat di usia 53 tahun setelah mengalami serangan jantung.

Serangan jantung seperti yang dialami Didi Kempot adalah masalah kesehatan yang disebabkan oleh terhambatnya aliran darah ke otot jantung. Umumnya, ini terjadi akibat kolesterol yang membentuk plak di dinding pembuluh darah.

Setidaknya, ada empat kebiasaan buruk yang bisa meningkatkan risiko serangan jantung. Mengetahui lebih lanjut sebagai bentuk kewaspadaan, berikut penjelasannya, seperti dilansir dari situs Web MD dan Everyday Health.

Tidak pakai masker saat berkendara
Serangan jantung lebih sering terjadi ketika tingkat polusi udara tinggi. Orang yang menghirup udara kotor secara teratur lebih cenderung mengalami penyumbatan arteri sehingga terserang penyakit jantung. Untuk mencegah hal ini, sangat disarankan agar selalu memakai masker saat berkendara atau berada di luar ruangan.

Sering begadang
Anda sering begadang? Sebaiknya ubah kebiasaan dengan tertib tidur dalam waktu yang cukup sebab kurang istirahat dapat meningkatkan risiko serangan jantung. Dalam sebuah penelitian, para peneliti juga menemukan bahwa orang yang biasanya tidur kurang dari 6 jam selama dua hari lebih mungkin mengalami serangan jantung dibandingkan yang tidur hingga 8 jam.

Advertising
Advertising

Makan tanpa dikontrol
Saat hari raya atau acara besar lain, makanan yang beraneka ragam dan lezat pasti tersaji. Namun, ini adalah tantangan untuk mengontrol jumlah makanan yang dikonsumsi. Sangat diimbau untuk menghindari makanan berlemak dan santan karena keduanya bisa meningkatkan tekanan darah dan detak jantung, yang pada akhirnya memicu serangan jantung.

Menggunakan pakaian terbuka saat udara dingin
Naik motor di malam hari tanpa jaket atau berlibur di Puncak dengan kaus bisa meningkatkan risiko serangan jantung sebab pakaian terbuka saat udara dingin bisa mengejutkan sistem di dalam tubuh. Akibatnya, arteri akan menyempit dan membuat darah lebih sulit mencapai jantung. Padahal, tubuh membutuhkan kehangatan untuk tetap bekerja sempurna.

Berita terkait

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

3 hari lalu

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

4 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

7 hari lalu

Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

Walaupun telah meninggal, mendiang Ibu Tien Soeharto tetap dikenang dalam perjalanan sejarah bangsa.

Baca Selengkapnya

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

24 hari lalu

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.

Baca Selengkapnya

Makanan Bersantan Siap Menyerbu Saat Lebaran, Ahli Gizi: Jangan Dipanaskan Berulang

28 hari lalu

Makanan Bersantan Siap Menyerbu Saat Lebaran, Ahli Gizi: Jangan Dipanaskan Berulang

Anda sudah siapkan opor, rendang hingga gulai untuk hidangan Lebaran? Ingat pesan dokter gizi soal makanan bersantan

Baca Selengkapnya

Pentingnya EKG untuk Pemeriksaan Awal Penyakit Jantung

39 hari lalu

Pentingnya EKG untuk Pemeriksaan Awal Penyakit Jantung

Ada berbagai masalah terkait penyakit jantung dan EKG pun berperan penting sebagai rekaman aktivitas listrik jantung.

Baca Selengkapnya

9 Masalah Kesehatan yang Mengancam Wanita Paruh Baya

50 hari lalu

9 Masalah Kesehatan yang Mengancam Wanita Paruh Baya

Pakar kesehatan menyebut sembilan masalah kesehatan yang identik dengan perempuan paruh baya. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Mikroplastik di Dalam Darah Berkorelasi dengan Peningkatan Serangan Jantung

54 hari lalu

Mikroplastik di Dalam Darah Berkorelasi dengan Peningkatan Serangan Jantung

Studi atas tumpukan plak di pembuluh darah pasien rumah sakit di Italia mendapati kandungan mikroplastik yang sangat jelas di bawah mikroskop.

Baca Selengkapnya

Inilah Tanda-tanda Awal Serangan Jantung

7 Maret 2024

Inilah Tanda-tanda Awal Serangan Jantung

Serangan jantung memiliki tanda-tanda awal. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Spesialis Jantung Ungkap Penyebab Petugas KPPS Meninggal, Belum Tentu Hipertensi

23 Februari 2024

Spesialis Jantung Ungkap Penyebab Petugas KPPS Meninggal, Belum Tentu Hipertensi

Penyebab ratusan petugas KPPS meninggal dunia setelah menjalankan tugasnya pada Pemilu 2024 belum tentu hipertensi. Berikut penjelasan pakar.

Baca Selengkapnya