Hindari Naik Pesawat saat Pandemi Corona, Ini Sebabnya

Rabu, 20 Mei 2020 04:30 WIB

Sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) antre menaiki pesawat Garuda yang disewa khusus di Bandar Udara Internasional Velana, Maldives, Jumat, 24 April 2020. KBRI Colombo merepatriasi 335 Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Sri Lanka dan Maladewa ke Indonesia akibat pandemi Virus Corona (COVID-19). ANTARA/KBRI Colombo

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa hari belakangan, masyarakat dihebohkan dengan foto penumpukan orang di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang. Hal tersebut terjadi seiring dengan jadwal pulang kampung masyarakat menjelang Hari Raya atau Lebaran. Padahal, naik pesawat bukanlah pilihan yang tepat untuk dilakukan di tengah pandemi virus corona alias Covid-19. Sebab, mudik dengan naik pesawat justru meningkatkan risiko terjangkit virus corona. Direktur medis untuk pengawasan dan pengendalian bakteri di University of Chicago Medicine Emily Landon mengatakannya.

Melansir dari situs National Geographic, Landon menjelaskan bagaimana virus corona menyebar di dalam pesawat. “Sebagaimana kita ketahui, virus corona menyebar lewat percikan air liur. Orang yang terinfeksi dan naik pesawat akan menjatuhkan tetesan lewat bersin dan berbicara ke daerah sekitarnya,” katanya.

Hal ini membuat risiko orang yang duduk di kiri dan kanan, serta dua barisan depan dan belakang paling rentan terjangkit virus tersebut. “Jarak aman adalah dua meter. Sedangkan itu baru dialami baris ketiga dari depan dan belakang pasien. Artinya risiko besar sudah digarisbawahi oleh kelompok kecil ini,” katanya.

Adapun profesor epidemiologi dan kesehatan masyarakat global di University of Michigan Arnold Monto mengatakan bahwa itu bukan berarti penumpang lainnya aman. Sebab berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap tingkah laku penumpang pesawat, setidaknya pergerakan dilakukan setelah satu jam perjalanan. “Pergerakan yang dimaksudkan termasuk pergi ke toilet, merenggangkan kaki di kabin pesawat dan membuang barang ke tempat sampah. Ini membuat penyebarannya dari satu orang ke lainnya semakin meluas dan cepat,” katanya seperti dilansir dari situs News.com.au.

Untuk alasan tersebut, seluruh kegiatan perjalanan selama pandemi Covid-19 lewat pesawat sangat tidak dianjurkan. “Demi kesehatan Anda dan masyarakat, jangan dulu melakukan kegiatan perjalanan selama pandemi Covid-19,” katanya.

Advertising
Advertising

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | NATIONALGEOGRAPHIC | NEWS.COM.AU

Berita terkait

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

1 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

1 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

2 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

4 hari lalu

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

Tak semua maskapai penerbangan membolehkan penumpang bawa hewan peliharaan, pastikan tahu berikut sebelum beli tiket.

Baca Selengkapnya

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

4 hari lalu

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

Bark Air merupakan layanan perjalanan udara pertama yang memungkinkan anjing menikmati penerbangan kelas satu.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

6 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

7 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Pramugari dan Pilot Tidur saat Penerbangan Jarak Jauh?

7 hari lalu

Bagaimana Pramugari dan Pilot Tidur saat Penerbangan Jarak Jauh?

Penerbangan jarak jauh butuh awak kabin yang lebih banyak karena pramugari dan pilot punya waktu istirahat.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

8 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

8 hari lalu

Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

Ketinggian jelajah pesawat komersial biasanya berkisar antara 30.000 dan 42.000 kaki. Perbedaan itu tergantung jenis pesawat dan arah penerbangan.

Baca Selengkapnya