TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat muslim merayakan Hari Raya Idul Fitri pada 24 Mei 2020. Selain kumpul bersama keluarga, momen Lebaran tentu tidak lepas dari makan besar. Sayangnya banyak orang yang mengkonsumsinya dengan cara salah sehingga berdampak buruk bagi kesehatan pencernaan mereka.

Agar hal serupa tak dirasakan, situs NDTV dan Times of India pun membagikan tips agar Anda bisa merayakan Idul Fitri dengan cara yang sehat. Bagaimana caranya?

Kurangi konsumsi makanan yang manis-manis
Lebaran tentu identik dengan kue dan jajanan khas. Sayangnya, cemilan dengan rasa manis ini harus dikurangi jumlahnya saat akan dikonsumsi. Sebab saat berpuasa satu bulan lamanya, tubuh mengalami perubahan jumlah gula yang diserap. Adapun konsumsi gula berlebihan bisa menyebabkan mual hingga meningkatkan kadar gula darah.

Banyaklah konsumsi sayur dan buah
Selama satu bulan berpuasa, tubuh kita tentu akan mengalami penurunan jumlah vitamin dan mineral. Jelas saja, kita hanya bisa makan dua kali sehari di saat umumnya ialah tiga kali sehari. Untuk mengembalikan kebutuhan gizi yang terkuras selama puasa, ada baiknya Anda merayakan Lebaran dengan makanan penuh sayur dan buah.

Jangan konsumdi langsung dalam jumlah banyak dan pastikan bervariasi
Pencernaan kita terbiasa bergerak lambat selama puasa. Ini dikarenakan tidak adanya makanan yang bisa diolah selama kita menahan nafsu makan. Agar pencernaan tidak kaget dan menyebabkan ketidaknyamanan di Hari Lebaran, maka disarankan untuk mengonsumsi makanan secara bertahap dari porsi kecil ke besar.

Minum banyak air putih
Lebaran merupakan kesempatan emas bagi Anda untuk kembali menghidrasi tubuh. Sebab selama berpuasa, kebanyakan orang mengalami kesulitan untuk minum delapan gelas sehari. Kini, tidak ada alasan untuk menolak air putih agar kebutuhan cairan Anda tetap terjaga selama seharian beraktivitas di Hari Raya.

Kembali ke kebiasaan makan normal di hari kedua setelah Idul Fitri
Tubuh Anda akan membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan kebiasaan makan normal usai berpuasa. Yang terbaik adalah melanjutkan kebiasaan makan normal Anda setelah seharian merayakan Lebaran. Ini akan membantu mengisi kembali nutrisi di minggu-minggu berikutnya.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | NDTV | TIMESOFINDIA