Disiplin Jalani Protokol Kesehatan Butuh Dukungan Keluarga

Reporter

Antara

Editor

Mitra Tarigan

Jumat, 3 Juli 2020 13:45 WIB

Sejumlah anggota tim Formula 1 mengantre untuk memasuki lintasan balap menjelang Grand Prix Austria, di Spielberg, Austria, 1 Juli 2020. Demi keselamatan dan kesehatan semua personel yang terlibat, setiap Grand Prix harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk mencegah penyebaran COVID-19, demikian pula di luar sirkuit. REUTERS/Leonhard Foeger

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter spesialis kedokteran jiwa subspesialis kedokteran jiwa anak dan remaja Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) Fransiska M Kaligis mengingatkan masyarakat agar tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan demi terhindar tertular COVID-19.

"Selama 'new normal' ini, masyarakat harus tetap disiplin terhadap protokol kesehatan, mulai dari kebiasaan umum cuci tangan dengan sabun, menggunakan masker, menjaga jarak fisik, menjaga kesehatan lingkungan, menjaga kondisi tubuh, serta menjaga kesehatan jiwa," katanya di Depok, Kamis 2 Juli 2020.

Fransiska M Kaligus yang juga bertugas di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Cipto Mangunkusumo itu menekankan pada pentingnya peran keluarga dalam pembiasaan cara hidup normal baru.

Pembiasaan itu, kata dia, dengan membangun hubungan keluarga yang baik serta saling mendukung untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Dengan begitu, kata Fransiska, diharapkan dapat terbentuk keluarga yang sehat, bahagia dan sejahtera di era adaptasi normal.

Menurut dia dalam aspek menjaga kesehatan jiwa ada beberapa kiat untuk menjalani era adaptasi normal bersama keluarga, yaitu mengakses informasi yang benar, melakukan kegiatan bersama keluarga di rumah, menjaga aktivitas, menghindari cemas (berpikir positif), serta tetap menjaga hubungan yang baik dan saling mendukung dengan keluarga.

Advertising
Advertising

"Keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat merupakan wadah pengembangan karakter dan pendidikan budi pekerti pertama bagi seorang anak," katanya.

Selain itu, kata dia, keluarga juga memiliki peran dalam membentuk sifat dan karakter seseorang untuk belajar dan menerapkan norma perilaku. Peran penting inilah yang kemudian membuat keluarga memiliki fungsi penting dalam mendukung kebijakan pemerintah untuk perubahan perilaku di era adaptasi normal saat ini.

Dengan membangun hubungan keluarga yang baik serta saling mendukung untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, diharapkan dapat terbentuk keluarga yang sehat, bahagia dan sejahtera di era adaptasi normal.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

19 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

9 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

9 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

10 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

14 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya