Pahami Penyebab, Gejala dan Cara Atasi Autoimun pada Anak

Rabu, 22 Juli 2020 16:02 WIB

Ilustrasi ibu sedang menggendong bayi. (Unsplash/The Honest Company)

TEMPO.CO, Jakarta - Autoimun adalah penyakit yang terjadi saat sistem kekebalan tubuh pasien menyerang sel-sel sehat mereka sendiri. Tidak hanya orang dewasa saja, namun anak-anak pun rentan mengalami masalah kesehatan ini. Jika tidak segera diobati, autoimun pun bisa merenggut nyawa. Tentunya sebagai orang tua, Anda tak ingin anak mengalaminya, bukan? Untuk itu, memahami penyebab, gejala dan cara mengatasi autoimun pada anak perlu dilakukan.

Dimulai dari penyebab, Dokter Spesialis Anak di Rumah Sakit Anak & Bunda Harapan Kita, Nurul Iman Nilam Sari mengatakan bahwa beberapa pemicu autoimun pada anak adalah genetik dan gaya hidup. Dari segi genetik, orang tua yang memiliki riwayat autoimun sangat rentan menurunkan penyakit pada anak. “Gender juga berpengaruh. Berdasarkan berbagai penelitian, perempuan memiliki kemungkinan terjangkit autoimun tiga kali lipat dibandingkan pria. Umur juga menentukan, dimana mereka yang berusia 15-45 tahun berisiko lebih besar karena pengaruh hormonal,” katanya dalam IGTV bersama @radiokesehatan pada 22 Juli 2020.

Sementara itu, dominasi gaya hidup juga mempengaruhi seseorang untuk terjangkit autoimun. “Misalnya suka merokok, mengkonsumsi alkohol serta makan makanan tidak bergizi seperti yang berpengawet, berpewarna dan berperasa itu juga sangat berisiko,” katanya.

Lalu, apa saja gejala autoimun yang harus diwaspadai agar anak segera mendapat pertolongan? Nurul menjelaskan bahwa ini meliputi demam lama, rambut rontok, sariawan dan pegal atau nyeri. “Kalau demam itu bisa 3-4 minggu. Untuk rambut rontok, umumnya sampai 100 helai per hari. Sariawan sendiri, secara spesifik terjadi pada rongga mulut dan tidak menimbulkan rasa sakit. Sedangkan nyeri terjadi pada persendian dan paru-paru atau jantung,” katanya.

Jika gejala-gejala ini sudah dialami, maka Nurul mengimbau agar orang tua langsung membawa anak untuk berobat. Umumnya, dokter akan melakukan pemeriksaan penunjang seperti tes laboratorium dan pemeriksaan radiologi.

Advertising
Advertising

“Ketika dokter sudah memberikan diagnosis pasti, nanti akan diberi obat yang umumnya berupa antiradang atau antiinflamasi. Obat tersebut juga bisa menjaga agar autoimun remisi atau stabil sehingga gejala tidak muncul kembali,” katanya.

Namun, tetap diperlukan kerja sama antara dokter dan pasien. Nurul mengatakan bahwa selain obat-obatan dari dokter, pasien juga harus menjaga kesehatannya sendiri dengan berbagai modifikasi gaya hidup. “Konsumsi obat itu pasti. Kemudian, jangan lupa makan makanan bergizi yang tinggi lemak, karbohidrat, dan protein. Olahraga juga penting dan dianjurkan 3-5 kali per minggu dengan durasi 30 menit. Usahakan tidak berat dan menyebabkan kelelahan seperti stretching, yoga, pilates, jalan kaki, dan bersepeda,” katanya.

Berita terkait

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

4 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

1 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

4 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

9 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

9 hari lalu

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

9 hari lalu

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa kasih sayang agar bisa disampaikan kepada keluarga dan anak.

Baca Selengkapnya

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

10 hari lalu

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?

Baca Selengkapnya

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

11 hari lalu

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.

Baca Selengkapnya

Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

14 hari lalu

Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

19 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya