Heboh Gilang Bungkus, Apakah Fetish Kelainan Seksual?

Reporter

Sehatq.com

Editor

Mitra Tarigan

Jumat, 31 Juli 2020 11:26 WIB

Penampil fetish show May di dalam bar fetish BarBar di distrik Patpong, kawasan hiburan malam dan seks yang sepi dari pengunjung di tengah pandemi wabah Virus Corona di Bangkok, Thailand, 22 Mei 2020. REUTERS/Matthew Tostevin

TEMPO.CO, Jakarta - Netizen Indonesia heboh dengan sosok Gilang, yang merupakan mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Surabaya. Ia dituding menjadi pelaku pelecehan seksual. Namun, pola pelecehan yang muncul kali ini berbeda. Gilang dinilai memiliki fetish dengan membungkus orang lain dengan kain jarik. Gilang disebut meminta korbannya menutupi seluruh tubuh dengan kain demi sebuah penelitian. Itulah kenapa, saat ini sosoknya disebut sebagai Gilang Bungkus.

Gilang menghubungi para korbannya yang mayoritas merupakan mahasiswa tingkat awal, melaui media sosial. Lalu, dengan kedok ingin melakukan penelitian ilmiah, Gilang memaksa lawan bicaranya untuk membungkus seluruh tubuhnya dengan kain jarik, setelah sebelumnya kaki, tangan, mata, serta telinga korban diinstruksikan untuk ditutup menggunakan lakban. Lalu saat permintaannya tidak dikabulkan, pria itu mulai mengeluarkan ancaman dan pemaksaan pada korban.

Fetish, hingga saat ini sebenarnya belum dimasukkan sebagai kelainan seksual. Tahu BDSM? BDSM adalah aktivitas seksual yang merujuk pada perbudakan fisik, sadisme dan masokhisme yang dilakukan atas kesepakatan kedua belah pihak. BDSM juga termasuk salah satu jenis fetish. Meski begitu, jika fetish yang dimiliki sudah membuat diri memaksa dan membuat orang lain merasa tidak nyaman, maka hal itu perlu segera diobati dan mendapatkan tindak lanjut.

Apakah fetish adalah kelainan seksual? Berdasarkan definisi, istilah fetish sendiri belum bisa digolongkan sebagai diagnosis gangguan mental apabila tidak menimbulkan tekanan dan kerugian. Menurut ahli, apabila Anda melakukan masturbasi dengan objek fetish tertentu, maupun berhubungan seks bersama pasangan lewat variasi fetish tanpa tekanan, maka fetish bukanlah sebuah masalah.

Hanya saja, apabila fetish Anda menimbulkan kesulitan yang intens serta merugikan, keinginan tersebut dapat menjadi gangguan. Fetish akan menjadi masalah jika Anda tidak mampu untuk mengontrol hal tersebut, mengganggu rutinitas sehari-hari, serta membuat orang lain tidak nyaman. Gangguan ini dikenal sebagai fethistic disorder.

Advertising
Advertising

Ada beberapa indikator lain yang menunjukkan gangguan akibat fetish. Jika hal-hal tersebut muncul, maka Anda membutuhkan penanganan dari dokter. Beberapa indikator tersebut, meliputi:

1. Mengabaikan pasangan
Penderitanya sulit menjalani hubungan yang serius dengan pasangan. Selain itu, mereka juga cenderung lebih terangsang dengan benda yang dikenakan oleh pasangan, yang membuat suami atau istri menjadi terabaikan.

2. Berperilaku kompulsif
Terus menerus timbul rasa putus asa, tertekan, bahkan memiliki keinginan bunuh diri. Beberapa orang juga bisa mencuri barang yang menjadi objek fetishnya.

3. Mengganggu orang lain
Fetish dapat menjadi gangguan, apabila fantasi seks yang Anda miliki sangat merepotkan diri sendiri dan kehidupan personal serta sosial.

Mencari pertolongan ahli jiwa sangat disarankan, jika memiliki fetish yang sudah mengganggu. Penanganan dokter dapat berupa pemberian obat-obatan, maupun terapi.

SEHATQ

Berita terkait

Mahasiswa Myanmar di Singapura Merekam Pria di Toilet, 17 Orang Jadi Korban

11 Januari 2022

Mahasiswa Myanmar di Singapura Merekam Pria di Toilet, 17 Orang Jadi Korban

Seorang mahasiswa pascasarjana di Singapura mengaku merekam 17 pria di toilet, serta pasangan yang sedang melakukan hubungan intim di asrama kampus.

Baca Selengkapnya

Pria Sepuh di Malaysia Dihukum 6 Tahun karena Perkosa Kambing

24 Desember 2021

Pria Sepuh di Malaysia Dihukum 6 Tahun karena Perkosa Kambing

Pengadilan Malaysia, menghukum seorang warga senior enam tahun penjara karena melakukan hubungan seks tidak wajar dengan seekor kambing betina

Baca Selengkapnya

Parafilia Gangguan Fantasi Seksual, Apa Penyebabnya?

13 September 2021

Parafilia Gangguan Fantasi Seksual, Apa Penyebabnya?

Parafilia merupakan gangguan emosional yang ditandai dengan fantasi, dorongan, atau perilaku yang bisa membangkitkan gairah seksual. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Viral Fetish Meminta Foto Perempuan dengan Mata Diperban, Ini Kata Korban

10 Agustus 2021

Viral Fetish Meminta Foto Perempuan dengan Mata Diperban, Ini Kata Korban

Pelaku yang diduga fetish itu me-retweet akun yang tidak pantas dan sejumlah foto-foto seksi ke akun Natasha.

Baca Selengkapnya

Gilang Bungkus Terdakwa Kasus Fetish Kain Jarik Divonis 5 Tahun 6 Bulan Penjara

4 Maret 2021

Gilang Bungkus Terdakwa Kasus Fetish Kain Jarik Divonis 5 Tahun 6 Bulan Penjara

Gilang bungkus dalam kasus fetish kain jarik divonis majelis hakim Pengadilan Negeri Surabaya selama 5 tahun 6 bulan kurungan penjara

Baca Selengkapnya

Prancis Bakal Ketatkan UU Pelecehan Seksual Terhadap Anak

24 Januari 2021

Prancis Bakal Ketatkan UU Pelecehan Seksual Terhadap Anak

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan negaranya akan memperketat undang-undang tentang pelecahan seksual terhadap anak

Baca Selengkapnya

Pernah Hampir Dibunuh di Timor-Timur, Jeremy Teti Akui Sangat Menikmati

26 Agustus 2020

Pernah Hampir Dibunuh di Timor-Timur, Jeremy Teti Akui Sangat Menikmati

Jeremy Teti menuturkan, nyawanya hampir sejengkal ketika ditodong pistol oleh pemuda Timor Leste menjelang pengumuman jajak pendapat.

Baca Selengkapnya

UU ITE dalam Kasus Fetish Kain Jarik, Pakar Hukum: Harus Ada Pasal Utama

9 Agustus 2020

UU ITE dalam Kasus Fetish Kain Jarik, Pakar Hukum: Harus Ada Pasal Utama

Abdul Fickar Hadjar, menilai penggunaan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) dalam kasus fetish kain jarik, sudah tepat.

Baca Selengkapnya

Ada 2 Pasal yang Disiapkan Polisi untuk Menjerat Tersangka Fetish Kain Jarik

9 Agustus 2020

Ada 2 Pasal yang Disiapkan Polisi untuk Menjerat Tersangka Fetish Kain Jarik

Tersangka Kasus Fetish kain jarik mengaku telah melakukan perbuatan ini kepada 25 korban dalam rentang waktu mulai 2015 sampai 2020

Baca Selengkapnya

Polisi Jerat Gilang Bungkus Fetish Kain Jarik dengan UU ITE

8 Agustus 2020

Polisi Jerat Gilang Bungkus Fetish Kain Jarik dengan UU ITE

Tersangka pelaku fetish kain jarik itu diancam dengan hukuman maksimal 6 tahun penjara.

Baca Selengkapnya