Ini Pemicu Kanker Tenggorokan, Penyakit yang Renggut Nyawa Eddie Van Halen

Rabu, 7 Oktober 2020 15:15 WIB

File foto gitaris Eddie Van Halen saat tampil di Van Halen show di New York, 5 Januari 2012. Gitaris legendaris, Eddie Van Halen meninggal dunia pada Selasa pagi, 6 Oktober 2020. REUTERS/Lucas Jackson/File Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Gitaris band legendaris Van Halen, Eddie Van Halen meninggal dunia pada 6 Oktober 2020 dalam usia 65 tahun. Sang putra, Wolfgang William menyebutkan bahwa ayahnya menghembuskan nafas terakhir setelah berjuang melawan kanker tenggorokan yang telah diderita sejak lima tahun silam.

Kepergian Eddie Van Halen pun tentu menyisakan duka mendalam bagi keluarga, sahabat dan para penggemar. Ini juga sekaligus menjadi pengingat bahwa kanker tenggorokan bukanlah masalah kesehatan yang bisa disepelekan karena dapat merenggut nyawa seseorang.

Melansir dari situs Health Line, kanker tenggorokan merupakan penyakit yang terjadi pada jaringan di sekitar belakang hidung hingga ke pita suara. Umumnya, pasien akan mengalami batuk, perubahan suara menjadi lebih serak, sulit menelan, benjolan pada leher, hingga penurunan berat badan.

Berbicara mengenai penyebab agar bisa dihindari, sebagian besar penderita kanker tenggorokan memiliki gaya hidup kurang baik. Contohnya mengonsumsi minuman keras. Berbagai penelitian membuktikan bahwa minum alkohol di atas satu gelas per hari bisa meningkatkan risiko kanker tenggorokan.

Selain alkohol, kanker tenggorokan juga sering mengintai perokok. Melansir dari situs Medical News Today, para peneliti dari American Cancer Society mengatakan perokok berisiko 4-10 kali lebih tinggi mati alami kanker kerongkongan dibandingkan nonperokok.

Advertising
Advertising

Kondisi orang dengan penyakit bawaan gastroesophageal reflux atau GERD alias naiknya asam lambung ke kerongkongan secara abnormal juga bisa meningkatkan risiko kanker tenggorokan. Adapun, infeksi virus HPV (human papillomavirus) dan imunitas tubuh yang lemah menjadi penyebab lainnya.

Terakhir dan sering dilupakan, ketidaksukaan untuk mengkonsumsi sayur dan buah-buahan juga menjadi pemicu kanker tenggorokan. Pasalnya, berbagai penelitian menunjukkan bahwa buah dan sayuran dikenal kaya serat, vitamin, mineral, antioksidan, dan fitokimia yang jika digabungkan, ampuh membantu mengurangi risiko kanker.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | WEBMD | MEDICALNEWSTODAY

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

5 jam lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

11 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

1 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

2 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Jaga Selalu Kesehatan Mulut agar Terhindar dari Penyakit Ini

5 hari lalu

Jaga Selalu Kesehatan Mulut agar Terhindar dari Penyakit Ini

Penting untuk selalu menjaga kesehatan mulut agar tak mudah terkena penyakit terkait. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

11 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

12 hari lalu

Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

Jika orang kehilangan kontrol temperatur internal karena cuaca panas ekstrem, mereka mungkin akan mengalami berbagai masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

14 hari lalu

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

Epidemiolog Dicky Budiman menyatakan, infeksi cacar monyet berpotensi menjadi penyakit endemik karena minimnya penanganan.

Baca Selengkapnya

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

14 hari lalu

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.

Baca Selengkapnya

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

20 hari lalu

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

Winter aespa menjalani masa pemulihan untuk penyakit pneumothorax, apa saja penyebab dan gejalanya?

Baca Selengkapnya