Survei Gangguan Kesehatan yang Dirasakan Pasien Covid-19 Setelah 6 Bulan Sembuh

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Senin, 11 Januari 2021 16:07 WIB

Seorang pasien melambaikan tangan kepada petugas medis di gedung olahraga yang dijadikan rumah sakit sementara di Wuhan, Provinsi Hubei, Cina, 9 Maret 2020. Penutupan rumah sakit sementara ini seiring berkurangnya jumlah pasien virus Corona di Cina. Xinhua/Shen Bohan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasien Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh atau penyintas Covid-19 harus tetap mawas diri dan menjaga kondisi kesehatannya dengan maksimal. Menurut survei yang dilakukan para ilmuwan di Cina, ada beberapa gangguan kesehatan yang masih dirasakan enam bulan setelah pasien Covid-19 dinyatakan sembuh.

Penelitian yang dirilis dalam jurnal The Lancet ini mengangkat efek jangka panjang infeksi Covid-19. Para peneliti mengambil sampel 1.733 pasien Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh selama enam bulan atau lebih. Mereka tinggal di Cina dan pertama kali didiagnosis terpapar Covid-19 di Wuhan, sepanjang Januari - September 2020.

Riset ini dilakukan dengan cara meminta para pasien Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh untuk mengisi kuesioner. Ada pula tim peneliti yang langsung mewawancarai pasien sekaligus mengetahui gaya hidup mereka yang berkaitan dengan kesehatan.

Sebagian penyintas Covid-19 itu juga menjalani pemeriksaan fisik, tes laboratorium, dan tes jalan kaki selama enam menit untuk mengukur daya tahan tubuh mereka. Sekitar 400 penyintas Covid-19 pasien menjalani tes lanjutan, yakni pengukuran fungsi paru-paru dan tes antibodi.

Hasil penelitian ini menunjukkan, lebih dari tiga perempat penyintas Covid-19 mengalami kondisi mudah lelah dan sulit tidur. "Ini adalah gambaran umum dari gangguan kesehatan yang mereka alami enam bulan setelah dinyatakan terbebas dari Covid-19," kata Bin Cao dari National Center for Respiratory Medicine, China - Japan Friendship Hospital di Cina.

Advertising
Advertising

Kondisi mudah lelah dan depresi itu, menurut dia, bisa jadi dipicu kecemasan yang berlebihan sampai depresi. Ada pula responden yang mengalami gangguan fungsi paru-paru dan kelainan dalam pencitraan dada. "Analisis ini hanya temuan awal, perlu dikuatkan lagi dengan riset berkelanjutan untuk mengetahui efek kesehatan jangka panjang dari Covid-19," katanya.

Sementara fungsi organ lain, seperti ginjal pada pasien Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh selama enam bulan umumnya dapat berfungsi normal. Mengenai organ tubuh lain, Bin Cao menambahkan, tetap perlu penelitian lebih mendalam dan secara berkala terhadap para penyintas Covid-19.

Berita terkait

Alasan Penderita Asam Urat Wajib Hindari Ikan Tongkol

11 jam lalu

Alasan Penderita Asam Urat Wajib Hindari Ikan Tongkol

Bagi penderita asam urat harus menghindari makanan laut, seperti ikan tongkol. Lantas, mengapa demikian?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

3 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

4 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

5 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

7 hari lalu

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

8 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

12 hari lalu

Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

Dokter meluruskan beberapa mitos seputar paru-paru basah, termasuk yang mengaitkan kebiasaan tidur di lantai dan kipas angin menghadap badan.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

12 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

12 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Aneka Bahaya Menahan Kencing, Termasuk pada Ginjal

13 hari lalu

Aneka Bahaya Menahan Kencing, Termasuk pada Ginjal

Jangan sering menahan kencing karena banyak dampaknya bagi kesehatan, salah satunya anyang-anyangan. Apa lagi?

Baca Selengkapnya