Panduan Penggunaan Hand Sanitizer yang Tepat Menurut Pakar

Reporter

Bisnis.com

Rabu, 3 Februari 2021 21:33 WIB

Ilustrasi hand sanitizer. Pixabay

TEMPO.CO, Jakarta - Cuci tangan adalah satu upaya pencegahan penularan virus corona. Sebagai gantinya, banyak orang menggunakan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer ketika berpergian.

Banyak perusahaan hingga usaha rumahan yang menghadirkan produk cairan pembersih tangan ini, diikuti juga dengan imbauan banyak ahli yang memberikan saran komposisi hingga penggunaan produk. Dilansir dari Express UK, berikut beberapa hal penting yang perlu diketahui tentang penggunaan produk pembersih tangan, mulai dari komposisi alkohol yang disarankan hingga cara penggunaan.

Berapa banyak alkohol yang harus terkandung dalam cairan pembersih tangan? Hal terpenting yang harus diperhatikan saat membeli pembersih tangan baru adalah kandungan alkoholnya. Hannah Davies dari Northern Health Science Alliance mengatakan dibutuhkan setidaknya 60 persen etanol atau 70 persen isopropil alkohol agar produk itu efektif membunuh virus.

“Jumlah ini diperlukan untuk secara efektif menonaktifkan virus yang mirip dengan SARS-CoV-2,” katanya.

Dia juga menyarankan untuk tidak pelit dalam mengoleskan pembersih tangan. Menurutnya, orang perlu menggunakan sekitar 2,5 hingga 3 ml cairan yang setara dengan sekitar dua kali pompa dari produk tersebut.

Advertising
Advertising

Langkahnya, gosokkan ke seluruh telapak tangan atau di permukaan yang kira-kira terkontaminasi setidaknya selama 25 hingga 30 detik. Membiarkan setetes kecil larut di telapak tangan tidak akan melindungi orang dari kuman apapun, termasuk virus corona.

Baca juga: Jangan Sampai Hand Sanitizer Terkena Mata, Ini Akibatnya

Kapan sebaiknya menggunakan pembersih tangan? Selalu bawa produk pembersih tangan dan gunakan kapan pun dirasa perlu. Davies mengatakan orang harus menggunakan pembersih tangan setiap kali mereka berpotensi terkontaminasi, misalnya setelah menyentuh pegangan pintu.

Dia juga menyarankan untuk menggunakannya sebelum melakukan aktivitas apa pun yang memungkinkan virus masuk ke dalam tubuh, seperti sebelum makan, sebelum berolahraga di pusat kebugaran, dan lain sebagainya.

Haruskah orang menggunakan pembersih tangan di rumah? Masyarakat tidak perlu menggunakan pembersih tangan di rumah karena sebaiknya menggunakan air dan sabun. Davies menjelaskan air dan sabun lebih disukai karena mengurangi jumlah semua jenis kuman dan bahan kimia di tangan.

“Air dan sabun juga lebih efektif mengurangi beban tangan yang kotor atau berminyak. Dibandingkan dengan sabun, pembersih tangan tidak menghilangkan semua kuman, termasuk C. difficile (kuman umum yang menyebabkan diare),” tuturnya.

Selain itu, kebanyakan dari kita tidak menggunakan pembersih tangan yang cukup efektif dan tidak bekerja dengan baik jika dikombinasikan dengan kondisi tangan yang sangat kotor atau terkontaminasi.

Bagaimana cara mencegah tangan kering? Banyak orang yang memiliki tangan kering dan terkelupas saat ini. Davies mengungkapkan cara mencegah masalah ini. Menurutnya, sabun dan air menghilangkan asam lemak sendiri dari kulit sehingga tangan sangat kering dan mengakibatkan kulit pecah-pecah, yang pada akhirnya bisa menjadi titik masuk potensial bagi kuman atau bahkan serangga lain.

“Anda dapat mencegah hal ini terjadi menggunakan emolien hipoalergenik dan menggunakannya setelah setiap mencuci tangan,” ujarnya.

Dia merekomendasikan penggunaan krim tangan yang mengandung humektan, yang merupakan sebutan untuk zat yang menarik banyak air, lemak, dan minyak. Menurutnya, humektan meningkatkan kelembapan kulit dan meningkatkan fungsi pelindung kulit, yang mencegahnya dari kering dan pecah-pecah.

“Berhati-hatilah dengan emolien berbahan parafin karena mudah terbakar dan hindari produk beraroma yang cenderung menyebabkan dermatitis dan lebih membuat kulit kering,” imbuhnya.

Berita terkait

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

8 hari lalu

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.

Baca Selengkapnya

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

19 hari lalu

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

Penelitian menyebut kebiasaan main ponsel di toilet tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

50 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

51 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

56 hari lalu

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

Peneliti Ungkap Cara Jabat Tangan Bisa Cerminkan Kondisi Kesehatan

5 Februari 2024

Peneliti Ungkap Cara Jabat Tangan Bisa Cerminkan Kondisi Kesehatan

Seiring usia, jabat tangan yang melemah bisa menandakan Anda berisiko lebih tinggi terhadap beragam komplikasi kesehatan. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Kisah DDS, Anak Polisi Korban Tawuran di Pasar Rebo yang Tangannya Putus: Maaf ya Ma, Masa Depanku Hancur

2 Februari 2024

Kisah DDS, Anak Polisi Korban Tawuran di Pasar Rebo yang Tangannya Putus: Maaf ya Ma, Masa Depanku Hancur

Kisah seorang pelajar yang menjadi korban tawuran di flyover Pasar Rebo. Cita-cita masuk Akademi Kepolisian (Akpol) kandas setelah tangannya terputus.

Baca Selengkapnya

Cerita Pesawat Ruang Angkasa Jepang Mendarat di Bulan, Lalu Kekurangan Tenaga

20 Januari 2024

Cerita Pesawat Ruang Angkasa Jepang Mendarat di Bulan, Lalu Kekurangan Tenaga

Pesawat bulan SLIM Jepang kekurangan tenaga setelah pendaratan di bulan yang sukses.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya