TEMPO.CO, Jakarta - Menurunkan berat badan adalah proses yang kompleks dan tubuh membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan perubahan tersebut. Kehilangan banyak berat badan terlalu cepat atau mengambil tindakan ekstrem dapat membahayakan kesehatan dan Anda mungkin mengalami beberapa efek samping yang tidak menyenangkan.

Ada terlalu banyak program diet dan olahraga yang menjanjikan hasil dalam sekejap. Hal yang kebanyakan orang tidak pahami adalah rentang efek samping yang muncul seiring dengan penurunan berat badan. Berikut beberapa dampak berbahaya kehilangan berat badan yang banyak dalam waktu cepat, seperti dilansir dari Times of India.

Berat badan bisa kembali dengan cepat
Penurunan berat badan yang cepat seringkali tidak berkelanjutan dan kebanyakan orang mendapatkan kembali berat badan yang hilang setelah beberapa waktu. Bahkan, ada kemungkinan besar Anda bisa menambah berat badan lebih dari sebelumnya. Beberapa orang bahkan naik berat badan setelah kehilangan berat badan, sebagian besar karena laju metabolisme yang lambat. Untuk mempertahankan penurunan berat badan, penting untuk membuat perubahan yang sehat dalam pola makan dan gaya hidup.

Baca juga: Berat Badan Sulit Naik? Coba Terapkan Cara Mudah Ini

Mengacaukan siklus menstruasi
Penurunan berat badan yang tiba-tiba atau berlebihan dalam waktu singkat bahkan dapat mengacaukan hormon dan siklus bulanan. Mengurangi asupan kalori harian terlalu banyak dapat menghambat produksi hormon yang diperlukan untuk ovulasi. Ini menunjukkan Anda kekurangan berat badan dan perlu menambah beberapa kilogram.

Menyebabkan kekurangan nutrisi
Sebagian besar rencana diet penurunan berat badan trendi yang menjanjikan hasil cepat merekomendasikan perubahan drastis dalam kebiasaan pola makan, seperti mengurangi sekelompok makanan. Masalahnya, setiap makanan yang mengandung beberapa nutrisi dan mengurangi sekelompok makanan dapat menghilangkan beberapa nutrisi dasar dari tubuh dan seiring waktu dapat menyebabkan kelemahan dan masalah kesehatan lain.

Kehilangan massa otot
Menurunkan berat badan dengan cepat berarti juga menurunkan jenis berat badan yang salah. Saat mengonsumsi makanan rendah kalori, tubuh mungkin mulai merusak otot untuk mendapatkan energi. Kehilangan otot bukanlah cara yang tepat untuk menurunkan berat badan. Tujuan Anda adalah membangun lebih banyak otot karena otot itulah yang membantu membakar lebih banyak kalori.

Membuat tertekan
Perubahan dramatis dalam tubuh bahkan dapat mempengaruhi kesehatan mental. Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti dari Universitas College di London, orang yang kehilangan 5 persen atau lebih berat badan, 52 persen lebih mungkin untuk merasa tertekan setelahnya. Itu kebanyakan terjadi karena mengikuti diet ketat. Untuk menurunkan berat badan dalam sekejap orang perlu mengurangi jumlah kalori yang ekstrem, yang dapat berdampak permanen pada kesehatan mental.