Manfaat Daun Pare dan Rahasia Pahit Pada Pare

Reporter

Tempo.co

Rabu, 24 Februari 2021 07:01 WIB

Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan penellitian terhadap manfaat buah pare untuk bantu mengobati cacingan. Dok/ugm.ac.id KOMUNIKA ONLINE

TEMPO.CO, Jakarta - Tumbuhan yang cenderung berwarna hijau ini, dengan permukaan kulitnya bergerigi memang menjadi santap sedap dan cukup dikenal masyarakat. Manfaat daun pare dan buah pare kerap digunakan sebagai pengobatan. Walau terdapat beberapa jenis pare di Indonesia, umumnya rasa pahit masih mendominasi daging tumbuhan yang nama latinnya Momordica Carantia.

Menurut Artikel Ilmiah dari Universitas Mercubuana, rasa pahit yang tedapat pada tumbuhan pare akibat adanya Zat Glikoserin yang di dalamnya memuat unsur mamordicin dan charitin.

Senyawa aktif dalam Glikoserin (Glikosida) ada disebut dengan Saponin. Saponin merupakan glikosida yang larut dalam air Etanol tapi tidak larut dalam eter, Dalam berbagai kasus, Saponin tertentu berfungsi sebagai antimikroba yang juga dapat dihasilkan dari beberapa tumbuhan. Hasil yang baik pada Saponin ini sering digunakan pada bidang kesehatan seperti dibuat menjadi bahan baku pembuatan sintesis hormon steroid.

Baca: Mau Tahu Manfaat Daun Pare dan Jenis-jenis Pare?

Kemudian ada yang disebut dengan Tritepen, ekstrasi kandungan Pare yang banyak khasiat dari berbagai penelitian membukti bahwa rasa pahit pada Pare efektif sebagai pengobatan. Tritepen adalah sebuah susunan dari Glikosida, yang disebut Glikosida Tritepen atau juga biasa disebut Kukurbitasin karena tumbuhan Pare masih berada dalam bangsa Cucurbitaciae.

Selain manfaat daun pare, biji pare punya khasiat. Berdasarkan penelitian ekstrasi biji pare yang menunjukkan adanya Momordikosida utama (pahit), Momordikosida L dan Momordikosida K yang di kedua jenis ini bersifat Sitotoksik. Sitotoksik berasal dari dua kata Sito yang berarti Sel dan Toksik yang berarti racun, menurut artikel Ilmiah dari Universitas Andalas (Unand) senyawa Sitotoksik adalah senyawa atau zat yang mempu merusak sel normal atau kanker, serta dapat digunakan untuk menghambat pertumbuhan Sel Tumor Maligna.

Advertising
Advertising

TIKA AYU

Berita terkait

9.997 Peserta Ikuti UTBK SNBT 2024 di Unand

2 hari lalu

9.997 Peserta Ikuti UTBK SNBT 2024 di Unand

Universitas Andalas atau Unand hanya melaksanakan UTBK dalam satu gelombang, yakni pada 30 April dan 2 sampai 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

3 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

5 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

7 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

8 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

10 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

11 hari lalu

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

Pakar Hukum Universitas Andalas atau Unand memberikan tanggapan soal putusan MK dan dissenting opinion.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

14 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

14 hari lalu

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.

Baca Selengkapnya

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

15 hari lalu

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya