Mulai Fokus Produk Ramah Lingkungan, Eiger Gunakan Serat Kayu Hingga Barang Sisa

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 16 Maret 2021 20:58 WIB

Deputy CEO PT Eigerindo Multi Produk Industri (MPI), Christian Hartanto Sarsono dalam bincang-bincang media di Kantor Pusat EIGER, Bandung, Selasa 15 Maret 2021.Tempo/Mitra Tarigan

TEMPO.CO, Jakarta - Brand perlengkapan outdoor Eiger mengatakan saat ini membuat berbagai produk dan program jangka pendek dan panjang yang berfokus pada sustainability development. Deputy CEO PT Eigerindo Multi Produk Industri (MPI), Christian Hartanto Sarsono, mengatakan bahwa alam telah memberikan banyak peluang untuk belajar dan sudah sepatutnya masyarakat menjaga melalui tindakan nyata dan sistematis. "Kami menggunakan semangat sustainability, salah satunya dengan menghormati kepentingan bersama dan peduli ke lingkungan," kata Christian Hartanto pada di Kantor Pusat Eiger, Bandung pada 15 Maret 2021.

Salah satu cara untuk menjaga alam melalui produk-produk Eiger adalah dengan menggunakan material ramah lingkungan dan produk daur ulang. Christian mengakui memang belum sepenuhnya ia dan tim Eiger membuat berbagai produk yang ramah lingkungan. "Tapi kami terus berproses," kata Christian yang yakin dalam 3 tahun ke depan akan semakin banyak produk dia yang lebih ramah lingkungan.

Saat ini Eiger sudah memiliki kurang lebih 20 jenis produk yang menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan seperti kaus dari organic cotton atau katun bambu, serat kayu, atau memanfaatkan bahan sisa produksi hingga mengembangkan produk dari limbah botol plastik.

Baca: Alasan Eiger Kirim Surat Keberatan Minta Ulasan Produk Dihapus

Produk-produk ini dapat ditemukan dalam kaus, jaket serta aneka jenis tas mulai dari tote bag, tas selempang hingga carrier atau tas gunung. Christian yakin akan sulit sekali perusahaannya tidak menghasilkan sampah alias zero waste."Tapi bagaimana kita meminimalisir dampaknya terhadap lingkungan," ujar Christian.

GM Marketing PT Eigerindo MPI Harimula Muharam mengatakan Eiger telah melakukan riset untuk membuat tas gunung dengan bahan limbah botol plastik. Hal lain yang dilakukannya adalah dengan mengganti kerangka punggung tas gunung dari besi menjadi bambu. "Ini salah satu produk pendukung untuk program sustainability. Kita akan meluncurkan dua produk. Dari serat kayu dan ini (limbah botol plastik). Kita akan buat secara bertahap," kata Harimula.

Brand Ambassador Eiger Eddi Brokoli. Tempo/Mitra Tarigan

Advertising
Advertising

Salah satu brand ambassador Eiger Eddi Brokoli mengapresiasi langkah yang dipilih oleh Eiger untuk menggunakan material ramah lingkungan.

"Ini tas yang gue pakai kan dari bahan sisa produksi. Bagus kan jadi enggak buang sisa bahan, yang gue pakai sekarang biru belum tentu ada yang kayak gini lagi karena ini sisa hasil produksi supaya enggak dibuang," kata Eddi memamerkan tas biru yang bergantung di dadanya.

Eiger juga terus menyelenggarakan berbagai kegiatan kolaborasi untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Salah satu program yang Eiger luncurkan sebagai upaya bersama dalam pelestarian alam adalah "Tree Adoption" yang sudah berjalan sejak 2012. Dengan melakukan minimal pembelian Rp 100 ribu, Eigerian (sebutan pengguna produk Eiger) akan mendapatkan bibit tanaman yang dapat ditanam sendiri atau diserahkan ke toko untuk ditanamkan melalui Gerakan Tanam Indonesia.

ANTARA | MITRA TARIGAN

Berita terkait

Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

10 hari lalu

Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

Dua startup asal Indonesia, MYCL dan Sampangan, mendapat pendanaan dari Philanthropy Asia Summit 2024 karena sukses mengelola limbah.

Baca Selengkapnya

Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

10 hari lalu

Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

PGE berkomitmen dalam penghematan konsumsi energi dan pengendalian jumlah limbah.

Baca Selengkapnya

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

11 hari lalu

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Sustain Market di Kota Padang dan Mengenal Gaya Hidup Ramah Lingkungan

12 hari lalu

Berkunjung ke Sustain Market di Kota Padang dan Mengenal Gaya Hidup Ramah Lingkungan

Selain barang-barang ramah lingkungan, di acara ini juga terdapat jualan buku bekas.

Baca Selengkapnya

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

12 hari lalu

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berusia 49 tahun, suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Ada apa saja di sana?

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Jumlah Pelaku Usaha Perempuan di Sejumlah Wilayah Naik 2,5 Kali Lipat

12 hari lalu

Hari Kartini, Jumlah Pelaku Usaha Perempuan di Sejumlah Wilayah Naik 2,5 Kali Lipat

Hari Kartini diperingati masyarakat dalam berbagai cara. Semakin tingginya jumlah pelaku usaha perempuan, bisa jadi cara apresiasi perjuangan Kartini.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Ridwan Kamil Beri Pelajaran Pembuang Sampah di Sungai yang Viral

19 hari lalu

Begini Cara Ridwan Kamil Beri Pelajaran Pembuang Sampah di Sungai yang Viral

Ridwan Kamil turut memberi pelajaran kepada pria muda pembuang sampah ke sungai di Puncak yang viral di media sosial.

Baca Selengkapnya

Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

20 hari lalu

Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

Empat teknisi itu tewas setelah melakukan perawatan rutin di ruang septic tank Cirebon Super Block Mall

Baca Selengkapnya

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

24 hari lalu

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) bersama PT Gapura Angkasa meluncurkan bus listrik ramah lingkungan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Baca Selengkapnya

Desak Gencatan Senjata di Gaza, Turki Batasi Ekspor Puluhan Jenis Produk ke Israel

24 hari lalu

Desak Gencatan Senjata di Gaza, Turki Batasi Ekspor Puluhan Jenis Produk ke Israel

Kementerian Perdagangan Turki mengumumkan pembatasan ekspor produk tertentu ke Israel untuk mendesak gencatan senjata dan aliran bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Baca Selengkapnya