7 Manfaat Berjemur di Bawah Sinar Matahari

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Kamis, 24 Juni 2021 17:02 WIB

Seorang pria berjemur di kapal pesiar Costa Smeralda pada hari terbuka untuk media, saat kapal pesiar bersiap untuk memulai pelayaran musim panas di Civitavecchia, Italia, 27 Mei 2021. REUTERS/Remo Casilli

TEMPO.CO, Jakarta - Seringkali orang menghindari sinar matahari karena takut kulitnya menjadi gelap dan terbakar. Padahal dengan cara dan durasi berjemur yang benar, paparan sinar matahari memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Mulai dari meningkatkan kualitas tidur hingga memperkuat sistem imun pada tubuh.

Berdasarkan hasil penelitian Menzies Research Institute, Hobart, Australia, vitamin D sangat berpengaruh untuk menunjang pertumbuhan anak- anak. Untuk mendapatkan vitamin D, anak-anak Kutub Selatan disarankan untuk terpapar matahari selama 8 jam dalam seminggu. Sedangkan untuk anak atau orang dewasa di Indonesia, cukup terpapar sinar matahari pagi dan sore selama 5 sampai 15 menit sebanyak 3 kali dalam seminggu.

Namun untuk berjemur juga harus memilih waktu yang tepat. Jika tidak malah akan menimbulkan dampak yang buruk. Paparan sinar matahari yang baik yaitu pada waktu pagi. Atau lebih tepatnya sejak terbit sampai jam 09.00 dan sore jam 15.00 sampai matahari terbenam selama 10 hingga 15 menit.

Berjemur dengan cara dan waktu yang tepat juga memiliki berbagai manfaat. Dilansir dari situs hellosehat.com, ada 7 manfaat dari paparan sinar matahari.

Pertama, bisa meningkatkan kualitas tidur. Manfaat ini dibuktikan lewat studi yang dimuat dalam Holistic Nursing Practice. Penelitian ini melibatkan lansia dan memperlihatkan paparan sinar matahari langsung antara pukul 8 pagi dan 10 pagi dalam 5 hari dapat meningkatkan kualitas tidur.

Advertising
Advertising

Hal ini disebabkan karena sinar matahari membantu ritme sirkadian dengan memberitahu tubuh kapan harus meningkatkan atau menurunkan melatonin. Hormon ini baru akan diproduksi saat gelap dan menghasilkan rasa kantuk dua jam setelah matahari terbenam. Maka hormon ini begitu penting untuk membantu meningkatkan kualitas tidur

Kedua, berjemur dengan waktu yang tepat juga bisa meringankan gejala depresi karena kandungan vitamin D dari sinar matahari. Mengingat jika kekurangan vitamin D bisa berisiko mengidap depresi. Hal senada juga dikatakan oleh ulasan dari Indian Journal of Psychological Medicine.

Paparan sinar matahari juga bisa membantu proses pertumbuhan dan pembentukan tulang. Untuk memperoleh pertumbuhan yang baik, tubuh memerlukan asupan vitamin D. Nah maka dari itu, mengingat sinar matahari merupakan salah satu sumber vitamin D, jadi berjemur menjadi satu hal yang disarankan.

Mengapa tidak? Sebab kekurangan vitamin D dapat menyebabkan tubuh tidak dapat menyerap kalsium secara efektif yang tentu penting untuk kesehatan tulang. Namun dalam praktiknya tetap disarankan untuk tidak terlalu lama berjemur dan menggunakan tabir surya saat keluar rumah.

Kebanyakan orang takut terhadap paparan sinar matahari yang bisa menghitamkan kulit atau bahkan menimbulkan penyakit kulit lainnya. Nyatanya sinar matahari bisa membantu mengatasi masalah kulit.

Mengutip World Health Organization (WHO), kandungan UVA dan UVB pada sinar matahari ternyata bisa membantu meredakan gejala penyakit kulit. Contoh nyatanya yaitu terapi PUVA. Biasanya dokter akan menyarankan pasien psoriasis untuk menjalani terapi PUVA. Kemudian pasien akan diberikan obat yang disebut psoralen untuk membuat kulit lebih sensitif terhadap UV dan selanjutnya terkena radiasi UVA.

Manfaat selanjutnya yaitu membantu proses menurunkan berat badan. Manfaat baik untuk tubuh ini pernah dibahas pada penelitian dari Scientific Reports. Dikutip dari laporan penelitian tersebut, gelombang cahaya biru yang menembus kulit dan mencapai sel lemak di bawahnya tetesan lemak akan mengecil.

Nantinya lemak akan dilepaskan dari sel dan sel tubuh tidak akan menyimpan banyak lemak sehingga berkontribusi terhadap penurunan berat badan yang ingin dicapai. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, mungkin bisa melakukan jogging secara rutin di bawah paparan sinar matahari pada waktu yang tepat.

Selain bisa membantu dalam menurunkan berat badan, berjemur juga bisa mencegah rambut rontok dikarenakan adanya vitamin D pada sinar matahari. Vitamin D ini merangsang folikel rambut baru dan lama. Sehingga jika kekurangan vitamin D pertumbuhan rambut baru akan terhambat. Hal senada juga disebutkan dalam studi yang dimuat dalam Dermatology Online Journal.

Manfaat berjemur yang terakhir yaitu meningkatkan sistem imun. Manfaat ini datang dari kandungan vitamin D yang dihasilkan dari paparan sinar matahari yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Jika dimanfaatkan secara baik dan benar, sinar matahari tidak akan menghasilkan dampak yang buruk. Harus diingat juga jika paparan sinar matahari tidak hanya dianggap sebagai karsinogen, melainkan juga bisa dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan tubuh.

TEGUH ARIF ROMADHON

Baca juga: Bukan Pagi Hari, Waktu Terbaik Dapatkan Sinar Matahari Adalah...

Berita terkait

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

2 jam lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

2 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

3 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

3 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

4 hari lalu

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

Studi menyebutkan kekurangan vitamin D sangat berpengaruh terhadap meningkatnya prevalensi sensitisasi alergen, yang berpotensi eksim

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

4 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

4 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

5 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Ahli Sarankan Pasien PCOS Konsumsi Vitamin D

5 hari lalu

Ahli Sarankan Pasien PCOS Konsumsi Vitamin D

Ahli menyebutkan mengonsumsi vitamin D dapat membantu meringankan gejala PCOS

Baca Selengkapnya

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

5 hari lalu

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental

Baca Selengkapnya