Bagaimana Kolesterol Dapat Menyebabkan Penyakit Jantung?

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Rabu, 21 Juli 2021 15:00 WIB

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my

TEMPO.CO, Jakarta - Kadar kolesterol tinggi dalam tubuh dapat memicu penyakit jantung. Kolesterol adalah senyawa lemak yang diproduksi oleh sel hati dan bersumber dari makanan. Kolesterol berfungsi untuk membentuk dinding sel dan hormon.

Namun, tingkat kolesterol yang terlalu tinggi dapat berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Penyakit jantung sendiri disebabkan oleh tersumbatnya pembuluh darah yang menyediakan makanan dan oksigen ke otot jantung. Otot tersebut dikenal dengan nama pembuluh darah koroner.

Kolesterol dibagi menjadi dua jenis. Pertama, high-density lipoprotein (HDL) merupakan kolesterol baik yang melindungi jantung. Kedua, low-density lipoprotein (LDL) merupakan kolesterol jahat yang dapat meningkatkan risiko penyakit.

Lemak kolesterol yang dihasilkan oleh hati didistribusikan ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Kolesterol jahat (LDL) dapat menimbulkan timbunan plak yang menyumbat aliran pembuluh darah. Ini yang menyebabkan penyakit jantung.

Penyumbatan yang terakumulasi dapat menyebabkan serangan jantung atau gagal jantung. Serangan jantung terjadi jika pembuluh darah pecah akibat gumpalan darah yang terjadi karena plak kolesterol. Sedangkan gagal jantung terjadi akibat penyempitan pembuluh darah yang menyebabkan penurunan pasokan darah ke jantung.

Advertising
Advertising

Menurut laman Dinas Kesehatan Kulon Progo, kadar LDL normal adalah 100-129 mg/dL. Kelebihan LDL menyebabkan HDL kesulitan membuang kolesterol yang berlebih. Total akumulasi HDL dan LDL yang dianjurkan adalah di bawah 200 mg/dL.

Menjaga kadar kolesterol dapat dilakukan dengan memiliki pola makan sehat dan teratur. Makanan dengan lemak jenuh perlu dihindari sebagai langkah pencegahan.

Pola makan yang berfokus pada sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan bukan hanya dapat menurunkan tingkat kolesterol, melainkan juga memastikan tekanan darah stabil serta membantu arteri tetap fleksibel dan responsif.

"Pola makan ini juga baik bagi tulang, pencernaan, penglihatan, dan kesehatan mental," tulis pihak Harvard, dikutip Tempo dari artikel Harvard Health Publishing, Rabu, 21 Juli 2021.

Selain menjaga pola makan, olahraga juga dapat mencegah penumpukan kolesterol. Olahraga ringan seperti lari pagi, jalan sehat, dan bersepeda dapat menjadi pilihan. Olahraga selama tiga puluh menit setiap hari secara rutin cukup untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh.

DINA OKTAFERIA

Baca juga: Ini yang Terjadi Pada Tubuh Jika Kolesterol Naik, 5 Tanda-tandanya

Berita terkait

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

9 jam lalu

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.

Baca Selengkapnya

Kondisi Kolesterol Tahapan Lanjut Bisa Terlihat dari Tanda di Wajah

1 hari lalu

Kondisi Kolesterol Tahapan Lanjut Bisa Terlihat dari Tanda di Wajah

Gejala kolesterol tahapan lanjut dapat dilihat secara fisik dan dirasakan tubuh. Antara lain, bisa ditandai dari wajah. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

1 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Macam Perawatan Kulit untuk Rosacea, Suntik sampai Laser

1 hari lalu

Macam Perawatan Kulit untuk Rosacea, Suntik sampai Laser

Dermatolog mengatakan pengobatan penyakit kulit rosacea bisa dilakukan dengan beberapa modalitas seperti suntik atau laser.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

2 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

2 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

2 hari lalu

Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

Masyarakat diimbau mengontrol gula darah, tekanan darah, dan kolesterol demi mencegah serangan stroke yang bisa datang kapan pun.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

2 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

3 hari lalu

Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

3 hari lalu

Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

Bedakan memar biasa dengan hematoma, yang biasanya lebih serius karena melibatkan lebih banyak darah dan pulih lebih lama.

Baca Selengkapnya