Ini Tanda-tanda Tubuh Anda Kekurangan Vitamin

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Rabu, 28 Juli 2021 19:52 WIB

Vitamin dan mineral dibutuhkan untuk memperlancar metablolisme tubun dan membantu pembentukan energi.

TEMPO.CO, Jakarta - Vitamin merupakan zat yang diperlukan tubuh dalam jumlah sedikit atau disebut juga mikronutrien. Vitamin ini bisa didapatkan dari makanan sehari-hari atau sumplemen tambahan. Akibat kekurangan vitamin akan berdampak pada tubuh. Saat tubuh kekurangan vitamin, maka akan timbul beberapa gejala.

Penyebab kekurangan vitamin bisa dari pola makan yang tidak seimbang, mengonsumsi obat yang mengganggu penyerapan zat gizi, atau keduanya. Saat kekurangan vitamin, setiap orang akan menunjukkan gejala yang berbeda. Namun secara umum, dilansir dari Reader Digest, gejala yang akan timbul di antaranya yaitu:

1. Kuku menjadi rapuh

Tubuh yang kekurangan zat besi akan membuat sebagian tubuh bakal menjadi lemah dan memucat. Tak hanya kuku yang merapuh, mata juga memucat. Wanita yang tengah menstruasi memiliki risiko lebih besar mengalami masalah ini. Untuk mengatasi masalah ini konsumsilah makanan dengan kandungan tinggi zat besi seperti makanan laut, daging, bayam, atau jeruk.

2. Tekanan darah tinggi

Advertising
Advertising

Kekurangan vitamin D bisa menunjukkan gejala berupa meningkatnya tekanan darah. Tingginya tekanan darah bisa dihubungkan dengan kurangnya vitamin D dalam tubuh. Cara mengatasinya ialah dengan cara berjemur atau mengonsumsi suplemen tertentu. Makanan yang mengandung vitamin ini adalah salmon, susu sapi, dan jus jeruk.

3. Kram otot kaki

Tubuh membutuhkan elektrolit potassium untuk membantu kontraksi otot. Rendahnya tingkat mineral bisa menyebabkan terjadinya kram otot terutama di bagian betis. Kurangnya potassium biasanya disebakan kerena keringat berlebih, diare, muntah, serta hilangnya cairan. Kram otot kaki dapat diatasi dengan cara mengonsumsi makanan sumber potassium seperti pisang, alpukat, dan air kelapa.

4. Rasa lelah sepanjang waktu

Kurangnya vitamin C bisa menimbulkan rasa lelah di dalam tubuh sepanjang waktu. Rasa lelah karena kekurangan vitamin C lebih rentan dialami oleh perokok. Cara mengatasinya ialah dengan mengonsumsi makanan dengan kandungan vitamin C tinggi seperti kiwi, jeruk, nanas, tomat, bayam, dan brokoli.

5. Masalah tulang

Kurangnya kalsium pada tubuh bisa menyebabkan rendahnya massa tulang serta meningkatnya risiko osteoporosis dan patah tulang. Pada usia 30 tahun, tulang seseorang mencapai tingkat maksimum dan akan terus menurun kepadatannya. Cara mengatasinya yaitu dengan memakan makanan produk olahan susu serta sayuran hijau.

6. Produksi hormon tiroid menurun

Menurunnya produksi hormon tiroid merupakan tanda ketika kandungan mineral menurun di tubuh. Hal ini bisa berujung hipotiroid yang menyebabkan sejumlah masalah kesehatan lain. Cara mengatasinya ialah menggunakan garam beryodium ketika memasak. Selain itu konsumsi juga makanan laut serta produk olahan susu.

WINDA OKTAVIA

Baca juga: Kekurangan Vitamin D, Ini Efek Paling Buruk yang Terjadi

Berita terkait

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

3 hari lalu

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

Vitamin D3 berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi dan otot janin. Kekurangan vitamin D3 selama masa kehamilan akan menyulut beragam risiko.

Baca Selengkapnya

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

5 hari lalu

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

Pegal pada leher sering mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga penting untuk mendeteksi penyebabnya terlebih dulu dengan memahami cara penanganan.

Baca Selengkapnya

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

9 hari lalu

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

Studi menyebutkan kekurangan vitamin D sangat berpengaruh terhadap meningkatnya prevalensi sensitisasi alergen, yang berpotensi eksim

Baca Selengkapnya

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

11 hari lalu

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

11 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

12 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

14 hari lalu

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

15 hari lalu

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

4 Obat Ini Diklaim Bisa Bikin Panjang Umur, Benarkah?

20 hari lalu

4 Obat Ini Diklaim Bisa Bikin Panjang Umur, Benarkah?

Empat macam obat umum ini disebut berpeluang membuat orang panjang umur. Simak sebabnya dan penjelasan peneliti.

Baca Selengkapnya

Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

24 hari lalu

Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

World Health Summit akan pertama kali digelar di Monash University. Ada beberapa tema yang akan dibahas oleh peneliti, salah satunya, demam berdarah

Baca Selengkapnya