Peringati Hari Literasi, Ini 5 Buku Rekomendasi Dubes AS

Jumat, 10 September 2021 06:56 WIB

Duta Besar Sung Yong Kim [Newsweek]

TEMPO.CO, Jakarta - Peringatan Hari Literasi Internasional yang jatuh pada 8 September kemarin turut diikuti oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Yong Kim. Melalui akun instagram @usembassyjkt, Kim merekomendasikan lima buku favoritnya untuk dibaca masyarakat Indonesia

Hari Literasi Internasional sudah diperingati setiap tahunnya sejak tahun 1967 untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya literasi. Tahun Hari Literasi Internasional mengambil tema: "Literacy for a human-centered recovery: Narrowing the digital divide".

Berikut lima buku rekomendasi Sung Yong Kim:

Advertising
Advertising

  1. The Great Gatsbykarya Francis Scott Ftizgerald

Buku ini dipublikasikan pada April tahun 1925. Dilansir dari britannica.com, cerita ini mengisahkan tokoh Jay Gatsby, seorang yang kaya, dan bertemu dengan Daisy Buchanan, cinta barunya. Buku ini juga berisi ledakan ekonomi setelah perang di Amerika Serikat.

Dilansir dari sparknotes.com, inti cerita dari buku ini adalah upaya Gatsby untuk mendapat cinta dari Daisy yang dipisahkan oleh perbedaan status sosial.

  1. To Kill a Mockingbird karya Harper Lee

Buku yang dipublikasikan pada 1960 ini sudah diterjemahkan ke dalam 40 bahasa lainnya. Buku ini berlatar waktu waktu zaman malaise (Great Depression) dengan mengeksplorasi mengenai moral manusia.

Buku ini menceritakan mengenai pembelajaran seseorang yang berubah dari polos menjadi dewasa.

  1. Pride and Prejudice karya Jane Austen

Buku ini dipublikasikan pada 1813. Buku ini menggambarkan pemikiran manusia pada dunia sosial yang tertutup dan memiliki prasangka yang sempit melalui alur kisah cinta Darcy dan Elizabeth yang rumit.

  1. The Sun Also Riseskarya Ernest Hemingway

Ernest Hemingway merupakan salah satu penulis besar di abadnya, ia menulis buku ini dengan melihat kepedihan terhadap generasi setelah Perang Dunia I yang diliputi kekecewaan dan kecemasan. Buku yang dipublikasikan pada 1926 ini mengisahkan tokoh Jake Barnes dan Lady Brett Ashley melakukan petualangan di Eropa.

  1. Catch-22 karya Joseph Heller

Melansir britannica.com, Catch-22 merupakan sebuah peraturan militer yang misterius. Catch-22 berisi seseorang yang melakukan misi menerbangkan pesawat tempur berbahaya dengan sukarela akan dianggap gila sedangkan seseorang yang membuat permintaan resmi untuk dibebaskan dari misi yang berbahaya maka orang tersebut dianggap waras.

Dilansir dari sparknotes.com, buku ini mengambil latar perang dunia II dengan mengisahkan perjalanan hidup tokoh Yossarian yang ditinggal mati oleh Nately.

Selain lima buku tadi, Kim merekomendasikan pula Crime and Punishment karya Fyodor Dostoevsky, The Sorrows of Young Werther karya Johann Wolfgang von Goethe, Invisible Man karya Ralph Ellison, Darkness at Noon karya Arthur Koestler, dan Heart of Darkness karya Joseph Conrad.

JACINDA NUURUN ADDUNYAA

Baca juga:

Angelina Jolie Rilis Buku Agar Anak-anak di Seluruh Dunia Paham Hak-haknya

Berita terkait

Di Balik Hari Buku Nasional, Ini Alasan Penetapannya dan Siapa Penggagasnya?

1 hari lalu

Di Balik Hari Buku Nasional, Ini Alasan Penetapannya dan Siapa Penggagasnya?

Pemerintah pada 17 Mei 1980 menetapkan sebagai Hari Buku Nasional. Apa alasan penetapannya?

Baca Selengkapnya

Dirut BPJS Kesehatan Rilis Buku Terbaru

1 hari lalu

Dirut BPJS Kesehatan Rilis Buku Terbaru

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti meluncurkan dua buah buku. Yang pertama berjudul "Roso Telo Dadi Duren, Biyen Gelo Saiki Keren: Catatan 10 Tahun Perjalanan BPJS Kesehatan", Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Skor Literasi Anjlok, Kemendikbudristek Sebar 4 Juta Eksemplar Buku ke Sekolah di Indonesia

11 hari lalu

Skor Literasi Anjlok, Kemendikbudristek Sebar 4 Juta Eksemplar Buku ke Sekolah di Indonesia

Kemendikbudristek menyebar jutaan buku pengayaan ke sekolah di berbagai daerah. Upaya mengatasi pelemahan literasi membaca.

Baca Selengkapnya

Pegadaian Luncurkan Buku Van Leening When History Begins

12 hari lalu

Pegadaian Luncurkan Buku Van Leening When History Begins

Buku napak tilas Pegadaian ini berisi sejarah panjang perjalanan PT Pegadaian selama lebih dari satu abad berkontribusi dan melayani masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

19 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

21 hari lalu

Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

Nama Joko Pinurbo mulai dikenal luas saat menerbitkan buku antologi puisi Celana pada 1999.

Baca Selengkapnya

Cara Berlatih Soal Melalui Framework Sebelum UTBK 2024

25 hari lalu

Cara Berlatih Soal Melalui Framework Sebelum UTBK 2024

Keberadaan framework SNPBM telah ada sejak tahun 2023 lalu, layanan ini bisa dimanfaatkan untuk mengetahui komponen soal dan uji coba soal UTBK 2024

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Klaim Keanggotaan Penuh PBB Tak akan Bantu Palestina Jadi Negara

32 hari lalu

Amerika Serikat Klaim Keanggotaan Penuh PBB Tak akan Bantu Palestina Jadi Negara

Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB menilai keanggotaan penuh PBB tidak akan membantu Palestina memperoleh status kenegaraan.

Baca Selengkapnya

Hari Film Nasional Momen Tepat untuk Tingkatkan Literasi dan Apresiasi Film

48 hari lalu

Hari Film Nasional Momen Tepat untuk Tingkatkan Literasi dan Apresiasi Film

Hari Film Nasional bisa menjadi momen untuk menyoroti berbagai program peningkatan literasi dan apresiasi film

Baca Selengkapnya

Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

51 hari lalu

Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard

Baca Selengkapnya