TEMPO.CO, Jakarta - Kandungan air dalam tubuh manusia sekitar 60-70 persen dari berat tubuh. Untuk dapat berfungsi dengan baik, sel-sel di seluruh tubuh butuh air karena sel mengandung air dan dikelilingi oleh air. Jadi, ayo cukup minum air.

Apabila kebutuhan cairan yang diperlukan tubuh tak terpenuhi akan ada dampak buruk yang mengintai tubuh. Tetap terhidrasi adalah salah satu kebiasaan paling sehat dan mudah yang dapat diterapkan. Berikut tanda tubuh dan otak mendapatkan cukup cairan, dilansir dari The Healthy.

Daya ingat membaik
Otak sangat bergantung pada cairan untuk bekerja dengan baik. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Nutrition, dehidrasi mempengaruhi fungsi kognitif dan suasana hati dan dehidrasi parah dapat mempengaruhi memori jangka pendek.

Lebih kuat dan lebih cepat
Pernahkah Anda merasa pegal saat berolahraga padahal sehari sebelumnya tidak berolahraga? Rasa sakit dan nyeri tersebut serta kesulitan ketika mencoba mengangkat beban yang lebih berat atau mendorong lebih jauh dapat disebabkan dehidrasi dan bukan kkurangnya kekuatan. Ketika mengasup jumlah air yang tepat untuk tubuh, otot jadi lebih rileks, yang meningkatkan energi dan memaksimalkan kinerja.

Fokus meningkat
Menurut penelitian dari Georgia Tech, dehidrasi ringan dapat mempengaruhi kemampuan untuk fokus dan melakukan pekerjaan. Sama seperti tidur, menjaga pola makan yang sehat dan meluangkan waktu untuk mengeluarkan keringat di kelas olahraga favorit atau menempuh jarak berkilo meter di jalur lari terdekat, air adalah salah satu kebutuhan terpenting tubuh. Faktanya, karena tubuh terdiri dari begitu banyak air, masuk akal mengapa kita terus-menerus membutuhkannya untuk mengisi, membersihkan, dan memberi makan sistem.

Pencernaan lebih sehat
Orang yang minum cukup air biasanya buang air besar secara teratur. Buang air besar yang keras atau sembelit bisa menjadi tanda Anda tidak minum cukup air.

Kurangi ngemil
Ronald Navarro, ahli bedah ortopedi dan kedokteran olahraga di Kaiser Permanente South Bay Medical Center di Harbour City, California, menjelaskan hidrasi yang tepat dapat berfungsi sebagai penekan nafsu makan dan membantu menjaga atau penurunan berat badan.

Butuh lebih sedikit kalori
Menurut Dennis Cardone, kepala kedokteran olahraga perawatan primer di NYU Langone Orthopaedics, minum air sebelum dan selama makan membuat kenyang lebih cepat, menggantikan keinginan dan kebutuhan kalori tambahan.

“Minum air sebelum dan selama makan dapat mengurangi nafsu makan dan membantu penurunan berat badan,” catatnya.

Memilih makanan dengan kandungan air yang tinggi juga akan membantu. Banyak buah dan sayuran mengandung air yang tinggi sehingga dapat memberikan tambahan air tanpa harus minum apapun.

Kulit lebih bercahaya
Kulit bisa mendapatkan banyak manfaat dari hidrasi dan bagi sebagian orang, menghidrasi dapat membersihkan kulit atau membuatnya terlihat lebih muda. Kulit juga membutuhkan air untuk melakukan tugasnya mengatur suhu tubuh. Ketika orang yang kurang minum air menambahkan lebih banyak H2O ke dalam makanan, efeknya muncul pada kulit, membuatnya lebih elastis dan lembab.

Suasana hati yang lebih baik
Berapa banyak air yang diminum dapat mengacaukan suasana hati , menurut penelitian dari Universitas Connecticut, yang mengamati kebiasaan minum air dari 120 mahasiswi. Semakin banyak air yang diminum, semakin berkurang ketegangan, depresi, dan kemarahan.

Baca juga: Jangan Kebanyakan Minum Air Kelapa, Ini Sebabnya