Kekurangan Vitamin D Tingkatkan Risiko Penyakit Kardiovaskular

Reporter

Bisnis.com

Selasa, 28 September 2021 10:46 WIB

Ilustrasi vitamin dan suplemen. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah penelitian menyebut defisiensi vitamin D dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Penelitian yang diterbitkan dalam Molecular Nutrition Food Research menyatakan kekurangan vitamin D pada tikus menyebabkan disfungsi jantung oleh resistensi insulin miokard.

Studi ini melihat hubungan sebab-akibat antara kekurangan vitamin D dan kelainan kardiometabolik. Dalam penelitian tersebut, melansir Express, tikus jantan diberi makan diet normal, kurang vitamin D, atau diet tinggi lemak dan fruktosa tinggi selama total 20 minggu.

John Hopkins Medicine mengatakan semakin banyak penelitian yang menunjukkan kekurangan vitamin D sebagai faktor risiko serangan jantung, gagal jantung kongestif, penyakit arteri perifer (PAD), stroke, dan kondisi yang terkait dengan penyakit kardiovaskular, seperti tekanan darah tinggi dan diabetes. Mereka menjelaskan vitamin D bertindak sebagai hormon, yang mengatur lebih dari 200 gen di seluruh tubuh.

Sementara itu, Dr. Erin Michos, direktur Pusat Kesehatan Kardiovaskular Wanita John Hopkins, memeriksa dan menyumbangkan banyak data tentang kekurangan vitamin D dan jantung. Dia menyatakan meningkatkan kadar vitamin D menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

Dr. Brent Muhlestein, direktur pendamping penelitian kardiovaskular di Intermountain Medical Center Heart Institute, mengatakan penelitian tersebut memberikan arah baru di mana pasien mungkin mendapat manfaat terbaik dari mengonsumsi suplemen vitamin D.

Advertising
Advertising

“Meskipun ada kemungkinan pasien dapat memperoleh manfaat dalam beberapa cara dari mencapai kadar vitamin D dalam darah yang lebih tinggi, informasi baru memberitahu manfaat terbesar bagi jantung kemungkinan akan terjadi di antara pasien yang kadar vitamin D-nya di bawah 15ng/ml,” kata Muhlestein.

“Saat ini kami terus mempelajari vitamin D dan jantung, kami berharap pada akhirnya mendapatkan informasi yang cukup sehingga dapat memberi tahu semua pasien secara spesifik apa yang harus dilakukan untuk mengurangi risiko jantung sebanyak mungkin,” tambahnya.

Departemen Kesehatan Inggris merekomendasikan konsumsi suplemen harian yang mengandung 10 mikrogram vitamin D sepanjang tahun apabila:

-Tidak sering berada di luar ruangan
-Berada di institusi seperti panti jompo
-Biasa memakai pakaian yang menutupi sebagian besar kulit saat berada di luar ruangan

Mereka juga mengingatkan untuk tidak mengonsumsi melebihi dosis yang dianjurkan. “Mengkonsumsi terlalu banyak suplemen vitamin D dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan terlalu banyak kalsium menumpuk di dalam tubuh (hiperkalsemia). Ini bisa melemahkan tulang dan merusak ginjal serta jantung,” kata NHS.

Baca juga: Aneka Makanan Sumber Vitamin D

Berita terkait

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

2 hari lalu

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

3 hari lalu

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

Vitamin D3 berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi dan otot janin. Kekurangan vitamin D3 selama masa kehamilan akan menyulut beragam risiko.

Baca Selengkapnya

Menguak Peran Vitamin D Sebagai Asupan Penting Sehari-hari

4 hari lalu

Menguak Peran Vitamin D Sebagai Asupan Penting Sehari-hari

Vitamin D memiliki peran dalam menjaga pertumbuhan otot dan tulang yang optimal dengan absorbsi kalsium di saluran cerna.

Baca Selengkapnya

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

9 hari lalu

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

Studi menyebutkan kekurangan vitamin D sangat berpengaruh terhadap meningkatnya prevalensi sensitisasi alergen, yang berpotensi eksim

Baca Selengkapnya

Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

10 hari lalu

Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Ahli Sarankan Pasien PCOS Konsumsi Vitamin D

11 hari lalu

Ahli Sarankan Pasien PCOS Konsumsi Vitamin D

Ahli menyebutkan mengonsumsi vitamin D dapat membantu meringankan gejala PCOS

Baca Selengkapnya

Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

13 hari lalu

Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.

Baca Selengkapnya

Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

20 hari lalu

Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

Makanan dan minuman ini bisa menjadi alternatif pilihan untuk mengurangi kadar kolesterol dalam darah.

Baca Selengkapnya

Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

24 hari lalu

Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

Penelitian baru-baru ini menemukan gejala penyakit jantung yang biasanya terjadi di pagi hari. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

38 hari lalu

Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

Dua orang tewas dan lebih dari 100 lainnya dilarikan ke rumah sakit di Jepang akibat mengonsumsi suplemen makanan angkak dalam waktu lama

Baca Selengkapnya