Ingin Transplantasi Rambut? Perlu Memperhatikan Faktor Risiko ini

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 8 Januari 2022 10:10 WIB

Kevin Aprilio melakukan proses transplantasi rambut yang sejatinya memindahkan rambut sendiri atau relokasi, sehingga tidak menggunakan rambut orang lain. Dalam postingannya Kevin menuliskan di anestesi 50 kali dan ditusuk dari muka sampai belakang kepala bisa sampai 18.000 kali ditusuk saat menjalani transplantas. Instagram/@kevinaprilio

TEMPO.CO, Jakarta - Anang Hermansyah melakukan transplantasi rambut di Turki untuk mendapatkan rambut yang lebat. Aksi serupa juga dilakukan oleh menantunya, Atta Halilintar. Atta mengaku bahwa selain diendorse, ia melakukan transplantasi rambut untuk menambah rambut di dahinya.

Menerima transplantasi rambut dapat meningkatkan penampilan dan kepercayaan diri Anda. Mengutip dari Health Line, kandidat yang baik untuk transplantasi rambut yaitu:

  • Pria dengan pola kebotakan pria
  • Wanita dengan rambut yang menipis
  • Seseorang yang telah kehilangan sebagian rambut karena luka bakar atau cedera kulit kepala

Namun transplantasi rambut tidak direkomengadikan bagi orang dengan kriteria sebagai berikut:

  • Wanita dengan pola kerontokan rambut yang meluas di seluruh kulit kepala
  • rang yang tidak memiliki cukup situs rambut "donor" untuk menghilangkan rambut untuk transplantasi
  • Orang yang memiliki bekas luka keloid (bekas luka tebal dan berserat) setelah cedera atau operasi
  • Orang yang rambutnya rontok karena pengobatan seperti kemoterapi

Apa saja risiko yang dapat terjadi pada transplantasi rambut?

Semua operasi membawa beberapa tingkat risiko. Mengutip dari betterhealth.vic.gov.au, komplikasi setelah operasi dapat terjadi tergantung riwayat kesehatan dan gaya hidup. Beberapa kemungkinan komplikasi atau faktir risiko dari operasi transplantasi rambut meliputi:

  • Risiko anestesi umum, termasuk reaksi alergi, yang mungkin berakibat fatal meskipun hal ini jarang terjadi
  • Risiko bedah seperti perdarahan atau infeksi bekas luka yang mungkin parah, timbul, memerah dan gatal
  • Kerusakan saraf, termasuk hilangnya sensasi secara permanen
    kematian cangkok kulit
  • Kematian jaringan di sepanjang luka operasi transplantasi rambut lebih lanjut untuk mengatasi komplikasi.
Advertising
Advertising

VALMAI ALZENA KARLA

Baca: Transplantasi Rambut Anang Hermansyah dan Atta Halilintar, Begini Prosedurnya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

2 hari lalu

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

Di Indonesia pernah ditemukan kasus batu ginjal langka. Ukurannya sebesar kepala manusia.

Baca Selengkapnya

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

6 hari lalu

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

Turki mengatakan bahwa laporan HAM tahunan Washington gagal mencerminkan serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

7 hari lalu

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.

Baca Selengkapnya

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

9 hari lalu

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

Baca Selengkapnya

Atta Halilintar dan Keluarga Terjebak Banjir di Dubai, Ungkap akan Segera Pulang

13 hari lalu

Atta Halilintar dan Keluarga Terjebak Banjir di Dubai, Ungkap akan Segera Pulang

Atta Halilintar dan keluarganya ikut merasakan banjir di Dubai. Salah satu mal yang mereka datangi juga sampai tergenang air.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

13 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

14 hari lalu

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?

Baca Selengkapnya

15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

15 hari lalu

15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.

Baca Selengkapnya

Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

16 hari lalu

Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

Turki memiliki kereta wisata baru yang akan membawa wisatawan menjelajahi situs bersejarah di negara tersebut

Baca Selengkapnya

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

17 hari lalu

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

Winter aespa menjalani masa pemulihan untuk penyakit pneumothorax, apa saja penyebab dan gejalanya?

Baca Selengkapnya