Terapi Forest Healing, Tren Pemulihan Mental Jalan-jalan Wisata Alam ke Hutan

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 26 Maret 2022 14:05 WIB

Wisatawan lokal menikmati pemandangan hutan saat pembukaan perdana objek wisata Monkey Forest di Ubud, Gianyar, Bali, Kamis 5 November 2020. Setelah beberapa bulan tutup karena pandemi COVID-19, pihak pengelola kembali membuka objek wisata ini untuk menggerakan ekonomi pariwisata di kawasan Ubud, Bali. Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Jakarta - Pernah merasa tenang saat datang ke hutan? Ini adalah salah satu terapi bagi kesehatan mental, namanya Forest Healing. Belakangan, metode penyembuhan ini menjadi tren sebagai cara baru untuk memulihkan stres, baik fisik maupun mental.

Forest healing bukan menjadi hal yang baru, di Korea Selatan dan Jepang sudah lebih dulu menjadi negara yang mengembangkan metode pemulihan atau penyembuhan mental dan fisik di kawasan hutan.

Jim Robbins dalam artikel “The Yale School of The Enviroment” Mengatakan istilah “forest bathing” yang dalam istilah Jepang “shinrin-yoku”. Istilah ini dikenalkan oleh Qing Li dalam buku karangannya yang berjudul Shinrin-Yoku: The Art and Scince of Forest Bathing, Qing Li menyebutkan bahwa dengan berjalan di hutan dan menikmatinya dapat menjadi obat bagi fisik dan mental.

Negeri Ginseng juga mendukung adanya forest healing ini dengan 4 ketentuan dasar yaitu fasilitas yang nyaman, sertifikasi instruktur, standar program kegiatan, dan penelitian pengembangan program.

Yayasan Sahabat Lingkungan Hidup juga berpendapat bahwa dengan konsep connect learn grow to nature, dapat menghubungkan alam dan manusia. Hal tersebut yang menjadi faktor utama dalam forest healing. Kegiatan ini memusatkan kenyamanan pasif maupun aktif untuk berkonsentrasi pada aktivitas dengan tujuan membuat diri tenang dan bersyukur.

Forest Healing, Terapi Sekaligus Wisata Alam

Advertising
Advertising

Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Rumah Sakit Akademik UGM Yogyakarta memperkenalkan terapi kesehatan sembari berwisata di hutan pada 28 Februari 2022. Terapi kesehatan ini mengusung konsep forest healing. Para peserta akan melakukan aktivitas menarik yakni mengendarai sepeda motor, bersepeda, jalan santai di hutan, dan berlari di Hutan Wanagama. Hutan yang dikelola Fakultas Kehutanan UGM di Playen, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.

Kebutuhan manusia terhadap pemulihan mental menjadi salah satu alasan yang mendorong pemerintah dalam memenuhi kebutuhan ini. kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) telah melakukan pengembangan hutan untuk kesehatan seperti apa yang dikatakan Alue Dohong, Wakil Menteri LHK pada April 2021.

Dalam laman resmi Direktorat Jendral Konservasi Sumber Daya dan Ekosistem, ia mengatakan forest healing memiliki potensi dapat dikembangkan di Indonesia. Hal ini dilihat dari Indonesia yang memiliki potensi besar dalam pemanfaatan wisata alam berupa 102 titik gunung dan pendakian, 1.200 titik panorama alam, 274 titik gua, 820 air terjun, 160 danau, dan 51 wisata bahari.

YOLANDA AGNE

Baca: 5 Destinasi di Dunia untuk Healing, Ada Hutan Hujan dan Laut Mati

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

25 menit lalu

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

Aulia Ayub mengungkapkan kiatnya sebagai lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis UGM dengan IPK 4,00.

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

19 jam lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Aulia Ayub, Lulusan Termuda dan Tercepat di UGM dengan IPK Sempurna 4

21 jam lalu

Aulia Ayub, Lulusan Termuda dan Tercepat di UGM dengan IPK Sempurna 4

Cerita Aulia Ayub, peraih lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan IPK 4,00.

Baca Selengkapnya

3 Prodi FMIPA UGM Masuk Peringkat Dunia Versi QS WUR by Subject 2024

1 hari lalu

3 Prodi FMIPA UGM Masuk Peringkat Dunia Versi QS WUR by Subject 2024

Ketiga prodi UGM tersebut adalah prodi Matematika, Kimia, dan Fisika.

Baca Selengkapnya

Mengenang Umar Kayam, Sastrawan dan Akademisi yang Lebih Dikenal sebagai Bintang Film

1 hari lalu

Mengenang Umar Kayam, Sastrawan dan Akademisi yang Lebih Dikenal sebagai Bintang Film

Mengenang Umar Kayam, pemeran Sukarno dalam film Pengkhianatan G30S/PKI. Kakek Nino RAN ini seorang sastrawan dan Guru Besar Fakultas Sastra UGM.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

1 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Gapki Tanggapi Target Pemerintah soal Pemutihan Lahan Sawit pada September 2024

1 hari lalu

Gapki Tanggapi Target Pemerintah soal Pemutihan Lahan Sawit pada September 2024

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia atau Gapki tanggapi soal target pemerintah menyelesaikan pemutihan hutan di lahan sawit September 2024.

Baca Selengkapnya

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

1 hari lalu

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

Para ibu perlu menjaga kesehatan mental agar tetap nyaman ketika beraktivitas dan tenang ketika mengasuh anak.

Baca Selengkapnya

Sawit PT RAP Diduga Masuk Kawasan Hutan Kapuas Hulu

1 hari lalu

Sawit PT RAP Diduga Masuk Kawasan Hutan Kapuas Hulu

Perkebunan sawit PT Riau Agrotama Plantation (PT RAP), anak perusahaan Salim Group diduga merambah hutan Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Baca Selengkapnya