Pasien Penyakit Berat, Cobalah Latihan Pernapasan

Jumat, 15 April 2022 11:46 WIB

Salah satu cara untuk mencapai relaksasi adalah dengan latihan pernapasan. (Pexels/Oluremi Adebayo)

TEMPO.CO, Jakarta - Pasien penyakit berat seperti asma, penyakit jantung atau penyakit gangguan kardiovaskular lain tidak disarankan untuk berolahraga berat. Namun, penderita penyakit berat tetap harus aktif bergerak untuk membuat otot jantung lebih kuat. Mengutip Medlineplus.gov, selain membuat jantung lebih kuat, olahraga juga mengurangi nyeri dada atau gejala dari penyakit jantung lainnya. Salah satu yang dapat dilakukan oleh penderita jantung adalah latihan pernapasan.

Akan halnya laman Asosiasi Paru-paru Amerika (ALA) dalam lung.org, menyatakan latihan pernapasan juga cocok untuk penderita penyakit paru-paru kronis seperti asma. Disebutkan juga, latihan pernapasan memiliki fungsi yang sama dengan aerobik untuk menguatkan otot jantung dan memaksimalkan fungsinya.

Bagi yang memiliki paru-paru yang sehat dapat bernapas dengan mudah, sedangkan yang memiliki gangguan pada paru-paru, diibaratkan oleh Mark Courtney, terapis pernapasan dari Lung Help Line sebagai pintu otomatis yang dapat menutup dan membuka sendiri yang kehilangan elastisitasnya. Sehingga saat bernapas sebagian udara terperangkap di paru-paru. Semakin lama, udara yang menumpuk memenuhi ruang dan mempersempit ruang bagi diafragma untuk berkontraksi dan membawa oksigen segar.

Ilustrasi serangan asma. shutterstock

Latihan pernapasan merupakan olahraga atau latihan untuk menguatkan otot pernapasan dan meningkatkan kinerja sistem pernapasan. Jika hal ini dilakukan dengan teratur, latihan pernapasan dapat membantu membersihkan paru-paru dari udara yang terjebak, meningkatkan kadar oksigen, dan membantu diafragma bertugas sesuai fungsinya dalam membantu pernapasan.

Advertising
Advertising

Selain baik untuk penderita asma, latihan pernapasan juga bermanfaat untuk kesehatan fisik maupun mental. Mengutip dari Healthline.com, latihan pernapasan khususnya latihan pernapasan diafragma yang merupakan inti dari meditasi dapat mengelola beberapa kondisi mulai dari iritasi usus besar, kecemasan, kesulitan tidur, maupun depresi.

Berikut beberapa manfaat dari latihan pernapasan:

  1. Membuat tubuh menjadi rileks dan mengurangi efek dari hormon kortisol, penyebab stres
  2. Untuk jantung, latihan pernapasan juga dapat menurunkan atau menetralkan detak jantung dan menurunkan tekanan darah.
  3. dapat membantu mengatasi gejala gangguan stres pasca-trauma atau PTSD.

Berita terkait

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

2 hari lalu

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.

Baca Selengkapnya

5 Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk Pelihara Ikan di Akuarium Air Asin

5 hari lalu

5 Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk Pelihara Ikan di Akuarium Air Asin

Akuarium air asin memerlukan salinitas, derajat keasaman, hingga perawatan tertentu agar zat kimia seperti amonia, nitrit, dan nitrat tidak masuk ke dalam airnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

10 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

11 hari lalu

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.

Baca Selengkapnya

Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

16 hari lalu

Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

Dokter meluruskan beberapa mitos seputar paru-paru basah, termasuk yang mengaitkan kebiasaan tidur di lantai dan kipas angin menghadap badan.

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

17 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

18 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

Mengenali Tipe Penyakit Pneumotoraks seperti yang Dialami Winter Aespa

19 hari lalu

Mengenali Tipe Penyakit Pneumotoraks seperti yang Dialami Winter Aespa

Winter Aespa alami pneumotoraks dapat berupa kolaps paru total atau kolaps sebagian paru saja. Berikut beberapa tipe penyakit ini.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

20 hari lalu

Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

SM Entertainment secara resmi mengkonfirmasi laporan bahwa Winter Aespa telah menjalani operasi untuk pneumotoraks. Penyakit apa itu?

Baca Selengkapnya

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

21 hari lalu

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

Winter aespa menjalani masa pemulihan untuk penyakit pneumothorax, apa saja penyebab dan gejalanya?

Baca Selengkapnya