Aktris Amber Heard Didiagnosis Histrionik, Begini Penjelasan dan Gejalanya

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Sabtu, 30 April 2022 04:38 WIB

Aktor Amber Heard tiba di Fairfax County Circuit Courthouse saat kasus pencemaran nama baik yang diajukan oleh mantan suaminya Johnny Depp di Fairfax, Virginia, AS, 19 April 2022. Jim Watson/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Amber Heard dikatakan memiliki gangguan kepribadian histrionik (HPD) di pengadilan yang membahas kasusnya dengan mantan suaminya sekaligus aktor Johnny Depp. Apa itu gangguan kepribadian histrionik?

Kasus Johnny Depp dan Amber Heard berbuntut panjang. Seorang psikolog Shannon Curry yang bersaksi untuk Depp mengatakan, Amber memiliki gangguan kepribadian histrionik (HPD) dan gangguan kepribadian ambang (BPD).

Sebelumnya, Heard telah mengungkap ke pengadilan tentang diagnosis gangguan stres pasca trauma (PTSD) yang dibuat oleh psikolog berbeda. Sementara Curry menuduh Heard melebih-lebihkan gejala PTSD-nya. Menurut dia, Heard cenderung menjadi reaktif, dramatis, tidak menentu, dan tidak dapat diprediksi sebagai akibat dari kombinasi HPD dan BPD.

“Cara mereka melihat diri mereka sendiri, melihat dunia, beroperasi di dunia, sangat kaku, ekstrim. Sampai-sampai menyebabkan banyak masalah bagi mereka di banyak bidang kehidupan,” kata direktur Mood Disorders Clinic di Johns Hopkins Bayview Medical Center, Francis Mondimore, dikutip dari The Cut, Kamis, 28 April 2022.

Histrionic personality disorder (HPD) atau gangguan kepribadian histrionik, mengutip dari laman resmi Universitas Medan Area, adalah gangguan kepribadian yang membuat penderitanya senang menjadi pusat perhatian pada level ekstrem. Istilah ‘histrionik’ memang berarti dramatis atau teatrikal.

Advertising
Advertising

Tak heran orang dengan penyakit ini memiliki kebutuhan selalu diperhatikan dan bisa berperilaku dramatis demi mendapatkan perhatian dari orang lain. “Gangguan kepribadian histrionik ditandai dengan kebutuhan ekstrim untuk menjadi pusat perhatian serta pengaruh yang dramatis,” lanjut Mondimore.

Gejala gangguan kepribadian histrionik termuat dalam Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental Edisi Kelima (DSM-5). Dilansir dari laman Healthline, berikut adalah gejala kepribadian histrionik menurut DSM-5:

  • Tidak nyaman dalam situasi di mana ia tidak menjadi pusat perhatian.
  • Memiliki interaksi dengan orang lain yang ditandai dengan perilaku seksual menggoda atau provokasi yang tidak pantas
  • Menampilkan ekspresi emosi yang berubah dengan cepat dan dangkal.
  • Secara konsisten menggunakan perhatian fisik untuk menarik perhatian pada diri sendiri.
  • Memiliki gaya bicara yang terlalu impresionistik dan kurang detail.
  • Menunjukkan dramatisasi diri, sandiwara, dan ekspresi emosi yang berlebihan.
  • Sugestibel, yaitu mudah dipengaruhi oleh orang lain atau keadaan.
  • Menganggap hubungan menjadi lebih intim daripada yang sebenarnya

Jika seseorang menderita HPD, kemungkinan ia juga mudah frustrasi atau bosan dengan rutinitas. Selain itu, ia juga akan membuat keputusan yang terburu-buru sebelum berpikir atau yang lebih ekstrem mengancam bunuh diri untuk mendapatkan perhatian.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Gejala Histrionic dan Borderline Personality Disorder yang Dialami Amber Heard

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

20 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Tips Agar Tak Bosan Selama Penerbangan Jarak Jauh Menurut Pakar Perjalanan

51 hari lalu

Tips Agar Tak Bosan Selama Penerbangan Jarak Jauh Menurut Pakar Perjalanan

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips untuk mencegah kebosanan selama penerbangan jarak jauh

Baca Selengkapnya

BPD Diminta Perkuat Layanan Perbankan di Daerah

58 hari lalu

BPD Diminta Perkuat Layanan Perbankan di Daerah

Akses terhadap perbankan merupakan faktor krusial bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lebih Dekat Narsis: Penyebab, dan Ciri Kepribadiannya

29 Desember 2023

Mengenal Lebih Dekat Narsis: Penyebab, dan Ciri Kepribadiannya

Meskipun setiap orang mungkin sesekali menunjukkan perilaku narsis, narsisis sejati sering kali mengabaikan orang lain atau perasaan mereka.

Baca Selengkapnya

Melukai Diri, Gejala Depresi dan Gangguan Kepribadian

10 Oktober 2023

Melukai Diri, Gejala Depresi dan Gangguan Kepribadian

Psikiater mengatakan tindakan melukai diri atau self harm seperti menyakiti tangan bisa termasuk salah satu gejala gangguan kepribadian, juga depresi.

Baca Selengkapnya

Ragam Kepribadian yang Lebih Tahan Terhadap Stres, Apakah Anda Termasuk?

6 Oktober 2023

Ragam Kepribadian yang Lebih Tahan Terhadap Stres, Apakah Anda Termasuk?

Dalam menghadapi stres, setiap individu menunjukkan reaksi yang berbeda-beda.

Baca Selengkapnya

Gangguan Kepribadian Menghindar, Mengenali Gejala dan Penyebab Avoidant Personality Disorder

24 September 2023

Gangguan Kepribadian Menghindar, Mengenali Gejala dan Penyebab Avoidant Personality Disorder

Orang dengan gangguan kepribadian menghindar cenderung menghindari situasi sosial karena takut ditolak orang lain

Baca Selengkapnya

Ada Psikopat di Sekitar dan Kita Tak Sadar, Pakar Ungkap Sinyalnya

15 September 2023

Ada Psikopat di Sekitar dan Kita Tak Sadar, Pakar Ungkap Sinyalnya

Di sekitar mungkin ada psikopat tapi kita tak menyadarinya. Agar tak menjadi korban, simak penjelasan pakar berikut.

Baca Selengkapnya

Perbedaan Gangguan Mental antara Bipolar dan Kepribadian Ganda

8 September 2023

Perbedaan Gangguan Mental antara Bipolar dan Kepribadian Ganda

Gangguan mental adalah masalah kesehatan yang sering kali sulit untuk dipahami secara menyeluruh. Ini beda bipolar dan kepribadian ganda.

Baca Selengkapnya

Perilaku Berbahaya Penderita Borderline Personality Disorder, Penyebabnya Bisa Keturunan

18 Agustus 2023

Perilaku Berbahaya Penderita Borderline Personality Disorder, Penyebabnya Bisa Keturunan

Penyebab Borderline Personality Disorder belum diketahui secara pasti namun beberapa faktor diklaim dapat memicunya, termasuk keturunan.

Baca Selengkapnya