Manfaat Istirahat Main Media Sosial bagi Kesehatan Mental

Reporter

Bisnis.com

Senin, 9 Mei 2022 22:19 WIB

Ilustrasi aplikasi media sosial di telepon genggam/hyppe

TEMPO.CO, Jakarta - Penelitian mengungkapkan berhenti bermain media sosial seminggu saja dapat menyebabkan peningkatan signifikan dalam kesejahteraan, depresi, dan kecemasan. Studi yang dilakukan oleh tim peneliti di Universitas Bath, Inggris, itu mempelajari efek kesehatan mental dari istirahat media sosial selama seminggu.

Untuk beberapa peserta dalam penelitian, ini berarti membebaskan sekitar sembilan jam dalam seminggu yang seharusnya dihabiskan untuk bermain Instagram, Facebook, Twitter, dan TikTok. Hasil penelitian yang diterbitkan di jurnal AS Cyberpsychology, Behavior and Social Networking, itu menunjukkan hanya satu minggu libur dari media sosial meningkatkan kesejahteraan individu secara keseluruhan serta mengurangi gejala depresi dan kecemasan.

Untuk penelitian ini, para peneliti secara acak mengalokasikan 154 orang berusia 18-72 tahun yang menggunakan media sosial setiap hari ke dalam kelompok intervensi, di mana mereka diminta untuk berhenti bermain semua media sosial selama satu minggu, atau kelompok kontrol, yang dapat terus bermain seperti biasa. Pada awal penelitian, skor dasar untuk kecemasan, depresi, dan kesejahteraan pun diambil.

Peserta melaporkan menghabiskan rata-rata 8 jam per minggu di media sosial pada awal penelitian. Satu minggu kemudian, peserta yang diminta beristirahat satu minggu mengalami peningkatan kesejahteraan, depresi, dan kecemasan yang signifikan dibandingkan yang terus menggunakan media sosial, menunjukkan manfaat jangka pendek.

Peserta yang diminta untuk istirahat satu minggu dilaporkan menggunakan media sosial selama rata-rata 21 menit dibandingkan dengan rata-rata tujuh jam bagi yang berada di kelompok kontrol. Statistik penggunaan layar disediakan untuk memeriksa individu telah mematuhi jeda.

Advertising
Advertising

Peneliti utama dari Departemen Kesehatan Bath, Dr. Jeff Lambert menjelaskan, “Bermain media sosial ada di mana-mana sehingga banyak yang melakukannya hampir tanpa berpikir dari saat bangun hingga tidur di malam hari. Kami tahu penggunaan media sosial sangat besar dan ada kekhawatiran yang meningkat tentang efek kesehatan mental. Jadi, dengan penelitian ini, kami ingin melihat apakah hanya meminta orang untuk beristirahat seminggu dapat menghasilkan manfaat kesehatan mental."

“Banyak peserta kami melaporkan efek positif berhenti bermain media sosial dengan suasana hati yang membaik dan kecemasan yang berkurang secara keseluruhan. Ini menunjukkan istirahat kecil saja bisa berdampak. Tentu saja, media sosial adalah bagian dari kehidupan dan bagi banyak orang itu tak terpisahkan dan bagaimana mereka berinteraksi dengan orang lain," tambahnya.

Tetapi jika menghabiskan berjam-jam setiap minggu untuk bermain media sosial dan merasa itu berdampak negatif, mungkin ada baiknya mengurangi penggunaannya untuk melihat apakah itu membantu. Tim sekarang ingin membangun penelitian untuk melihat apakah istirahat sejenak dapat membantu populasi yang berbeda, misalnya orang yang lebih muda atau dengan kondisi kesehatan fisik dan mental.

Tim juga ingin menindaklanjuti orang selama lebih dari satu minggu untuk melihat apakah manfaatnya bertahan lama. Jika demikian, di masa depan mereka berspekulasi ini dapat menjadi bagian dari rangkaian pilihan klinis yang digunakan untuk membantu mengelola kesehatan mental.

Selama 15 tahun terakhir, media sosial telah merevolusi cara berkomunikasi, digarisbawahi oleh pertumbuhan besar yang diamati oleh platform utama. Di Inggris, jumlah orang dewasa yang menggunakan media sosial meningkat dari 45 persen pada 2011 menjadi 71 persen di 2021. Di antara usia 16-44 tahun, sebanyak 97 persen menggunakan media sosial dan memantaunya adalah aktivitas online yang paling sering dilakukan.

Merasa rendah diri dan kehilangan kesenangan adalah karakteristik inti dari depresi. Sedangkan kecemasan ditandai dengan kekhawatiran yang berlebihan dan di luar kendali. Kesejahteraan mengacu pada tingkat pengaruh positif, kepuasan hidup, dan rasa tujuan seseorang. Satu dari enam orang mengalami masalah kesehatan mental yang umum seperti kecemasan.

Baca juga: Kiat Manfaatkan Media Sosial untuk Mengembangkan Usaha

Berita terkait

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

12 jam lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

3 hari lalu

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.

Baca Selengkapnya

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

3 hari lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

3 hari lalu

Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.

Baca Selengkapnya

Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

3 hari lalu

Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

Berikut beberapa hewan yang kerap dijadikan hewan percobaan dalam penelitian:

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

3 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

4 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

7 hari lalu

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.

Baca Selengkapnya

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

7 hari lalu

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.

Baca Selengkapnya

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

7 hari lalu

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah

Baca Selengkapnya