TEMPO.CO, Jakarta - Sehari-hari, apakah Anda lama duduk di depan layar komputer? Jika jawabannya ya, ada tindakan yang perlu diambil untuk pencegahan ekstra guna memastikan postur dan punggung yang sehat.
Berjam-jam bekerja, belajar, atau bermain game, kerap membuat orang abai terhadap posisi duduk ideal. Orang seringkali duduk sesuai dengan posisi yang paling nyaman saja. Padahal, banyak sumber menyatakan bahwa posisi duduk berdampak kepada kesehatan.
Pentingnya duduk dengan posisi yang benar adalah mempertahankan postur yang baik. Dilansir dari laman Medical News Today, ada beberapa cara terbaik untuk melakukannya:
Menjaga monitor pada panjang lengan dan tidak lebih dari dua inci atau 5,8 sentimeter di atas garis pandang alami.
Menyesuaikan ruang kerja, misalnya menambahkan pijakan kaki, bantalan pergelangan tangan, atau sandaran punggung.
Menggunakan meja berdiri untuk bergantian antara duduk dan berdiri. Bergantian menggunakan kursi ergonomis, bola yoga, atau kursi lutut juga bisa menjadi solusi postur yang baik saat berlama-lama di depan komputer.
Untuk mengurangi ketegangan pada leher bisa mencoba berbagai jenis keyboard dan tetikus, dan menggunakan headset untuk panggilan panjang atau mendikte untuk mengurangi ketegangan leher. Posisikan juga keyboard dan tetikus berdekatan untuk menghindari jangkauan.
Jika nyeri otot atau persendian, bangun dan bergeraklah sesekali.
Setelah berada di posisi yang benar, coba lakukan pemeriksaan setiap 10 hingga 15 menit untuk melihat apakah postur telah berubah dan kemudian perbaiki setiap perubahan.
Memperbaiki postur tubuh yang buruk di depan komputer tentu butuh waktu, kesadaran, dan komitmen. Diperlukan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan bagi sebagian orang untuk melihat manfaat signifikan dari melatih tubuh demi postur tubuh yang baik.
