Apa Itu Tes Mamografi dan Fungsinya untuk Memeriksa Payudara?

Reporter

Pramodana

Editor

Bram Setiawan

Minggu, 26 Juni 2022 18:35 WIB

Ilustrasi kanker payudara (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Mamografi atau tes mammogram merupakan pemindaian untuk mengamati kelenjar jaringan payudara. Tes mamografi memeriksa payudara menggunakan foto rontgen. Tes ini berguna untuk mengecek gejala kanker payudara.

Apa itu tes mamografi?

Mengutip Radiologyinfo, alat tes mamografi (mammogram) kotak dengan tabung yang memancarkan sinar X. Alat ini terkhusus dirancang untuk pemeriksaan payudara yang dilengkapi peranti khusus untuk membatasi paparan sinar X hanya di payudara. Ahli radiologi bisa menangkap gambar di sudut yang berbeda.

Merujuk Centre for Disease Control and Prevention, prosedur pemeriksaan tes ini cenderung sederhana. Pasienakan berdiri di depan mesin foto rontgen. Kemudian, dokter akan menempelkan piringan di payudara pasien saat proses rontgen. Cara ini akan dilakukan beberapa kali untuk mendapat gambaran utuh payudara dari berbagai sudut, depan, dan samping.

Sebelum melakukan pemeriksaan, American Cancer Society (ACS) menyarankan pasien untuk mendiskusikan masalah yang muncul di payudara dengan dokter. Selain itu, penting pula untuk memberi tahu dokter mengenai operasi yang pernah dijalani, penggunaan obat dan terapi hormon. Riwayat keluarga atau diri sendiri mengenai kanker payudara.

Pada hari pemeriksaan, ACS menganjurkan pasien untuk tidak memakai deodoran, bedak atau pelembap. Pemakaian ketiganya rentan memunculkan bintik-bintik dalam hasil foto rontgen. Bila pernah melakukan tes mamografi, hasil sebelumnya perlu dibawa untuk perbandingan.

Advertising
Advertising

Waktu terbaik untuk tes ini biasanya satu pekan setelah menstruasi. Sedangkan, waktu yang perlu dihindari satu pekan sebelum menstruasi dan saat haid. Sebab pada waktu tersebut payudara melunak dan menyulitkan pemeriksaan.

Deteksi gejala kanker payudara

Banyak jenis kanker yang jika terdeteksi tepat waktu bisa disembuhkan dengan pengobatan dan diet yang tepat. Priya Tiwari, konsultan senior dan ahli onkologi medis di Rumah Sakit Artemis, Gurgaon, India menjelaskan, terkadang pasien tidak mengungkapkan gejala seperti benjolan, bahkan kepada pasangannya.

“Akibat keterlambatan dalam mencari pengobatan, kanker mencapai stadium yang sangat sulit untuk disembuhkan. Kanker payudara sering muncul dengan benjolan. Walaupun benjolan mungkin tidak bersifat kanker,” katanya dikutip dari Indian Express.

Baca: Ini 5 Tanda Kanker Payudara yang Sering Diabaikan Wanita

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Mengenal Miom Uteri, Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

5 hari lalu

Mengenal Miom Uteri, Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

Gejala miom uteri dapat berupa perdarahan hebat saat menstruasi serta kesulitan untuk hamil bergantung pada lokasi dan ukurannya.

Baca Selengkapnya

Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

8 hari lalu

Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

Sering makan makanan olahan dibanding makanan rumahan menjadi salah satu penyebab anak perempuan lebih cepat mengalami menstruasi.

Baca Selengkapnya

4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

20 hari lalu

4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

Orang sering tak paham apa yang sebenarnya terjadi saat menstruasi dan kapan perlu mendapat penanganan medis. Berikut empat tanda Anda perlu waspada.

Baca Selengkapnya

Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara setelah Jalani Mammogram, pada Usia Berapa Harus Dilakukan?

46 hari lalu

Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara setelah Jalani Mammogram, pada Usia Berapa Harus Dilakukan?

Olivia Munn membagikan kisahnya didiagnosis kanker payudara hanya dua bulan setelah menjalani mammogram. Saran mammogram di AS pun kini berubah.

Baca Selengkapnya

Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara, 4 Kali Operasi dan Mastektomi

46 hari lalu

Olivia Munn Didiagnosis Kanker Payudara, 4 Kali Operasi dan Mastektomi

Olivia Munn mengungkapkan kepada publik perjuangannya mengalami kanker payudara pada tahun 2023

Baca Selengkapnya

Sudah 1 Tahun Lepas dari Kanker Payudara, Nunung Srimulat Bersyukur Dapat Dukungan Suami

51 hari lalu

Sudah 1 Tahun Lepas dari Kanker Payudara, Nunung Srimulat Bersyukur Dapat Dukungan Suami

Nunung Srimulat bersyukur proses yang melelahkan dan menyakitkan itu bisa dilewati dengan kesabaran serta dukungan suaminya.

Baca Selengkapnya

International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

51 hari lalu

International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

Peringatan International Women's Day Jogja 2024, Ketua Divisi Aksi dan Propaganda Srikandi UGM sebut mengusung tema "Mari Kak Rebut Kembali!"

Baca Selengkapnya

International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

51 hari lalu

International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

Pada peringatan International Women's Day (IWD) Jogja 2024, para peserta membawa tuntutan berbeda yang menarik perhatian massa aksi. Apa tuntutannya?

Baca Selengkapnya

Pekerja Pria Jepang Uji Coba Simulasi Nyeri Haid: Saya Tidak Bisa Bergerak!

51 hari lalu

Pekerja Pria Jepang Uji Coba Simulasi Nyeri Haid: Saya Tidak Bisa Bergerak!

Ini sebagai bagian dari inisiatif yang bertujuan untuk menumbuhkan empati terhadap rekan kerja perempuan Jepang menjelang Hari Perempuan Internasional

Baca Selengkapnya

Kecanggihan Arloji Pintar Xiaomi Watch 2: Bisa Pantau Siklus Haid dan Stres

26 Februari 2024

Kecanggihan Arloji Pintar Xiaomi Watch 2: Bisa Pantau Siklus Haid dan Stres

Arloji Xiaomi Watch 2 diluncurkan di MWC 2024 di Barcelona. Memiliki fitur yang bisa memantau siklus haid dan stres.

Baca Selengkapnya