Bisakah Serangga Ini Menyebarkan Virus Polio? Simak Jawaban Pakar

Reporter

Bisnis.com

Minggu, 26 Juni 2022 22:22 WIB

Ilustrasi lalat di atas makanan. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Polio adalah penyakit yang disebabkan oleh virus yang dapat menyebabkan kelumpuhan namun mudah dicegah dengan vaksin. Polio ditularkan melalui air dan makanan yang terkontaminasi atau kontak dengan orang yang terinfeksi.

Banyak orang yang terinfeksi virus polio tidak menjadi sakit dan tidak memiliki gejala. Namun, orang yang sakit akibat virus polio berisiko mengalami kelumpuhan, yang terkadang berakibat fatal. Penanganan berupa beristirahat, pereda nyeri, dan ventilator portabel.

Kemudian, apakah virus ini bisa ditularkan oleh lalat dan kecoak? Dokter onkologi Profesor Zubairi Djoerban membahas hal tersebut, menjawab pertanyaan dari warganet di akun twitternya, apakah lalat dan kecoa bisa menjadi pembawa virus penyebab penyakit polio itu.

Dia mengatakan lalat adalah serangga yang memang populer sebagai penular penyakit. Serangga itu bisa membawa satu juta bakteri di dalam tubuh. Di antara penyakit yang ditularkan adalah disentri, diare, dan tifus. Lalat juga punya peran dalam memindahkan virus polio dari feses ke makanan atau minuman.

Kecoak juga sama halnya dengan lalat. Serangga itu agen berbagai penyakit, seperti hepatitis A, serta merupakan sumber alergen dan bisa memicu timbulnya serangan pada orang yang sakit asma. Kecoa juga bisa membawa poliomielitis.

Advertising
Advertising

"Yang utama adalah vaksin. Kemudian jangan ajak anak jenguk ke rumah sakit. Pakai masker dan jagalah kebersihan, plus hati-hati buang popok berisi feses. Terus, upayakan kebersihan tangan dan badan. Termasuk kebersihan makanan dan minuman," ujarnya.

Baca juga: Ini Daftar Imunisasi Wajib untuk Bayi

Berita terkait

Polusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin

12 hari lalu

Polusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin

Temuan lainnya adalah keturunan hibrida dari serangga yang salah pilih pasangan karena polusi udara itu kerap kali steril.

Baca Selengkapnya

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

24 hari lalu

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada

Baca Selengkapnya

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

25 hari lalu

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?

Baca Selengkapnya

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

25 hari lalu

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

29 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya

Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

31 hari lalu

Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.

Baca Selengkapnya

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

32 hari lalu

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

33 hari lalu

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

33 hari lalu

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.

Baca Selengkapnya

Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

36 hari lalu

Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

Seorang individu tidak hanya berisiko terkena demam berdarah dengue (DBD), tetapi juga berpotensi menyebarkan virus dengue apabila telah terinfeksi.

Baca Selengkapnya