Meski Sama-sama Jual Obat, Apotek dan Toko Obat Ada Bedanya

Jumat, 15 Juli 2022 15:25 WIB

Ilustrasi pasien di apotek.

TEMPO.CO, Jakarta - Seseorang yang sakit akan membutuhkan obat. Biasanya, obat-obatan yang dibutuhkan dapat diperoleh di apotek atau toko obat. Baik apotek ataupun toko obat sama-sama memerlukan izin untuk beroperasi.

Beda Apotek dan Toko Obat

Namun, apotek dan toko obat memiliki perbedaan. Dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian, apotek dioperasikan oleh seorang pekerja farmasi yang disebut apoteker. Sedangkan toko obat tidak memerlukan seorang apoteker untuk dapat beroperasi. Di toko obat, obat-obatan yang dapat dijual lebih terbatas dibandingkan dengan apotek. Apotek bisa menjual obat-obatan yang tidak bisa ditemukan di toko obat.

Apotek

Apotek hanya dapat beroperasi apabila ada apoteker yang mengelola. Dilansir dari bisnis.com, apoteker merupakan seorang sarjana farmasi yang telah menempuh pendidikan profesi apoteker dan telah mengucap sumpah jabatan apoteker. Di apotek, seorang apoteker bisa saja menjadi seorang Pemilik Sarana Apotek (PSA), penanggung jawab apotek, atau apoteker pendamping. Bekerja sebagai tenaga kefarmasian, apoteker bertugas memberikan pelayanan seperti informasi obat, konseling, dan penerimaan resep.

Apotek bisa menjual berbagai macam obat-obatan, baik yang nonresep atau yang menggunakan resep dokter. Obat yang membutuhkan resep dokter adalah obat-obatan keras. Biasanya pada kemasan obat ini terdapat simbol lingkaran merah dengan huruf K hitam yang menyentuh garis tepi yang juga berwarna hitam. Selain itu, apotek juga memiliki kewenangan untuk menjual obat narkotika dan psikotropika secara terbatas.

Advertising
Advertising

Toko Obat

Berbeda dengan apotek, pemilik toko obat tidak harus menugasi apoteker untuk mengelola usahanya. Pengusaha toko obat cukup merekrut tenaga teknis kefarmasian (TTK) tersertifikasi yang bekerja di bawah pengawasan apoteker. Toko obat juga tidak diperbolehkan melakukan pelayanan farmasi seperti penerimaan resep dokter untuk pasien.

Toko obat hanya dapat menjual obat-obatan secara terbatas. Jenis obat yang dijual adalah obat-obatan bebas dan obat-obatan bebas terbatas. Obat bebas ditandai dengan lingkaran hijau yang ada pada kemasan, sedangkan obat bebas terbatas ditandai dengan lingkaran biru.

Peraturan yang diatur untuk membedakan apotek dan toko obat ini semata-mata bertujuan untuk mencegah masyarakat dari salah penggunaan obat. Syarat yang diberikan untuk mendirikan apotek dan toko obat dapat menjaga keselamatan masyarakat dalam menggunakan produk farmasi.

Selain apotek dan toko obat, ada beberapa tempat yang berwenang dalam pengedaran obat. Di antaranya adalah rumah sakit, puskesmas, klinik, dan praktek bersama.

RISTYAWAN PRATAMA

Baca: Jokowi Cek Stok Obat di Apotek, Pandu Riono: Tak Mendidik Publik

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

2 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

2 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

2 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

6 hari lalu

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

6 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

6 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

7 hari lalu

Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

Meski dari kalangan bangsawan, keluarga Kartini ini kerap membantu masyarakat. Namun adik Kartini dipersekusi dan darak keliling kota hingga trauma.

Baca Selengkapnya

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

8 hari lalu

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

9 hari lalu

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

5 Tes Kesehatan yang Perlu Dilakukan Bagi Pasangan Pra Nikah

10 hari lalu

5 Tes Kesehatan yang Perlu Dilakukan Bagi Pasangan Pra Nikah

Tes kesehatan pra-nikah adalah langkah proaktif yang dapat membantu membangun dasar yang kuat untuk pernikahan yang sehat dan bahagia.

Baca Selengkapnya