Berbagai Pandangan Medis tentang Diet Alkaline

Reporter

Yolanda Agne

Editor

Bram Setiawan

Jumat, 5 Agustus 2022 18:00 WIB

Ilustrasi makan buah-buahan. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Alkaline metode diet asam basa pengaturan pola makan untuk keseimbangan derajat keasaman dalam tubuh. Mengutip Everyday Health, kepopuleran diet alkaline dipengaruhi beberapa pesohor, antara lain Victoria Beckham, Kate Hudson, dan Tom Brady.

Tapi diet para pesohor atau selebritas itu tidak selalu berhasil untuk semua orang atau memberikan manfaat jangka panjang. Diet alkaline ini memiliki kemungkinan risiko kesehatan untuk beberapa orang yang tak cocok dengan pola pengaturan makan ini.

Pandangan medis tentang diet alkaline

Diet alkaline atau asam basa menggolongkan makanan berdasarkan banyak keasaman yang dihasilkan saat dicerna. Jumlah itu belum tentu sama dengan tingkat keasaman makanan dalam keadaan mentah.

Merujuk laporan penelitian Diet-Induced Low-Grade Metabolic Acidosis and Clinical Outcomes: A Review, makanan pembentuk asam menghasilkan pH lebih rendah dari 7. Sedangkan makanan diet alkaline menghasilkan tingkat pH lebih besar dari 7. Makanan apa pun yang ada di kisaran 7 dianggap netral.

Mengutip Everyday Health, makanan basa cenderung sehat. Fokus makanan ini pendekatan yang sehat. kata Adrienne Youdim, dosen kedokteran di UCLA David Geffen School of Medicine di Los Angeles.

Advertising
Advertising

1. Mengurangi risiko hipertensi

Publikasi dalam Journal of Environmental and Public Health berjudul The Alkaline Diet: Is There Evidence That an Alkaline pH Diet Benefits Health? menjelaskan, konsumsi makanan pola diet alkaline, buah-buahan dan sayuran mengurangi risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi.

2. Tulang

Mengutip publikasi dalam Journal of Bone and Mineral Metabolism, diet yang menghasilkan asam ditambah asupan kalsium yang rendah bisa menyebabkan masalah tulang. Tapi jika kadar kalsiumnya tinggi, konsumsi makanan asam berkemungkinan bersifat melindungi protektif. Tinjauan sebelumnya dan metaanalisis lainnya menyimpulkan tidak ada bukti diet alkaline menyebabkan masalah tulang. Hasil penelitian ini berimbang dengan penjelasan diet alkaline sepenuhnya bermanfaat melindungi tulang.

3. Ginjal

Orang dengan penyakit ginjal bisa mendapat manfaat dari diet alkaline. Merujuk publikasi artikel dalam Journal of Renal Nutrition, mengurangi beban asam ke ginjal melalui diet rendah protein dengan penekanan nabati, berkemungkinan memperlambat perkembangan penyakit ginjal dan meningkatkan fungsinya. Laporan penelitian yang diterbitkan pada 2018 dalam Journal of Kidney Diseases mencatat diet alkaline memperlambat risiko penurunan sistem penyaringan darah ginjal.

Baca: Apa Itu Diet Alkaline yang Populer karena Diterapkan Selebritas?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Diet Mediterania Bantu Turunan Kecemasan dan Stres pada Lansia

1 hari lalu

Diet Mediterania Bantu Turunan Kecemasan dan Stres pada Lansia

Studi menyebutkan diet mediterania tidak hanya promosikan kesehatan fisik, namun juga turunkan kecemasan pada lansia.

Baca Selengkapnya

6 Buah Penurun Hipertensi, Ini Kandungan yang Membuatnya Berkhasiat

4 hari lalu

6 Buah Penurun Hipertensi, Ini Kandungan yang Membuatnya Berkhasiat

Ada beragam cara menurunkan hipertensi. Rutin mengonsumsi sejumlah buah-buahan bisa jadi pilihan.

Baca Selengkapnya

Inilah 10 Buah dan Sayuran Berwarna Ungu yang Kaya Manfaat bagi Kesehatan

6 hari lalu

Inilah 10 Buah dan Sayuran Berwarna Ungu yang Kaya Manfaat bagi Kesehatan

Sayuran dan buah berwarna ungu menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa.

Baca Selengkapnya

Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan, 7 Makanan Ini Tidak Boleh Dihangatkan

8 hari lalu

Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan, 7 Makanan Ini Tidak Boleh Dihangatkan

Beberapa jenis makanan tidak boleh dipanaskan kembali karena dapat menghasilkan racun. Berikut 7 daftar makanan yang tidak boleh dipanaskan.

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan Kulit dengan Konsumsi Buah-buahan Ini

8 hari lalu

Jaga Kesehatan Kulit dengan Konsumsi Buah-buahan Ini

Kandungan berbagai vitamin dan mineral dalam buah-buahan ini dapat membantu kulit menjadi sehat, cerah, dan terawat.

Baca Selengkapnya

Diet Mediterania dan Konsumsi Minyak Zaitun Bantu Kurangi Risiko Demensia

11 hari lalu

Diet Mediterania dan Konsumsi Minyak Zaitun Bantu Kurangi Risiko Demensia

Diet Mediterania yang mengkonsumsi biji-bijian utuh, kacang-kacangan, sayuran, ikan, produk susu, dan minyak zaitun bantu kurangi risiko demensia.

Baca Selengkapnya

7 Rekomendasi Buah, Efektif Cegah Dehidrasi Saat Cuaca Panas

14 hari lalu

7 Rekomendasi Buah, Efektif Cegah Dehidrasi Saat Cuaca Panas

Saat cuaca panas seperti saat ini, menjaga tubuh tetap terhidrasi merupakan hal penting.

Baca Selengkapnya

Diet Mediterania Baik untuk Penderita Asam Urat, Apa yang Boleh Disantap?

21 hari lalu

Diet Mediterania Baik untuk Penderita Asam Urat, Apa yang Boleh Disantap?

Penderita asam urat perlu menjaga jenis dan pola makan agar tetap sehat. Diet Mediterania disebut baik untuk penderita kadar asam urat.

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

21 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

27 hari lalu

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.

Baca Selengkapnya