Olahraga Intensitas Tinggi, Apa Itu Latihan Anaerobik?

Reporter

Yolanda Agne

Editor

Bram Setiawan

Jumat, 5 Agustus 2022 23:04 WIB

Ilustrasi wanita angkat beban. Freepik.com/senivpetro

TEMPO.CO, Jakarta - Latihan anaerobik aktivitas fisik yang memecah glukosa otot mengubah menjadi energi tanpa oksigen. Mengutip WebMD, anaerobik meliputi latihan singkat, cepat, dan intensitas tinggi. Itu berguna supaya tubuh memproduksi banyak energi di otot.

Mengutip Healthline, latihan anaerobik olahraga dengan intensitas yang lebih tinggi, berbeda dari aerobik. Meskipun istilah anaerobik mungkin jarang dikenal banyak orang, latihan ini cenderung umum dan efektif. Latihan anaerobik berlangsung singkat dengan intensitas tinggi. Banyak energi dilepaskan dalam waktu singkat.

Apa itu latihan anaerobik?

Contoh latihan anaerobik, seperti olahraga angkat berat, lompat tali, berlari cepat, pelatihan interval intensitas tinggi (HIIT). Oksigen dibutuhkan tubuh untuk menggunakan lemak sebagai bahan bakar. Latihan aerobik menggunakan oksigen untuk menghasilkan energi, maka bisa menggunakan lemak dan glukosa untuk pembakaran.

Glukosa tersedia di otot untuk gerakan cepat dan singkat. Bisa digunakan ketika sistem aerobik maksimal untuk waktu yang singkat. Ketika mulai berolahraga dengan penuh semangat, ada kekurangan oksigen sementara yang dikirim ke otot-otot. Itu berarti latihan anaerobik harus didorong menggunakan glukosa melalui proses yang disebut glikolisis.

Glikolisis terjadi di sel otot selama latihan intensitas tinggi tanpa oksigen, menghasilkan energi cepat. Proses ini juga menghasilkan asam laktat yang menyebabkan otot menjadi sangat lelah setelah energi banyak terkuras. Latihan anaerobik secara teratur, tubuh akan bisa menerima dan menghilangkan asam laktat secara efektif. Itu berarti tidak akan cepat lelah.

Efek latihan anaerobik

Advertising
Advertising

Mengutip WebMD latihan anaerobik menawarkan sejumlah manfaat kesehatan memperkuat tulang, membakar lemak, meningkatkan perkembangan otot‌. Manfaat lainnya juga menjaga massa otot seiring bertambahnya usia.

Mengutip Healthline, setelah seseorang berusia 27 tahun, tubuh mulai kehilangan sekitar 1 persen massa otot setiap tahun. Cara memperlambat penurunan itu bisa melakukan senam anaerobik secara rutin setiap pekan.

Latihan anaerobik tidak mudah, maka penting menemukan pelatih yang mampu mengembangkan rutinitas dan mempelajari teknik yang tepat. Banyak pusat kebugaran menawarkan kelas kursus latihan anaerobik. Latihan interval intensitas tinggi (HIIT), termasuk anaerobik. Adapun latihan anaerobik lainnya, angkat beban. Latihan melompat plyometrics dan lompat jongkok.

Baca: Manfaat Latihan Anaerobik untuk Kekuatan Tulang dan Melindungi Sendi

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

3 hari lalu

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

Video Lenny Kravitz saat latihan beban di gym menjadi viral, gara-gara pilihan busananya. Jadi apa alasannya memakai busana seperti itu?

Baca Selengkapnya

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

4 hari lalu

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

5 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

5 Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk Pelihara Ikan di Akuarium Air Asin

5 hari lalu

5 Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk Pelihara Ikan di Akuarium Air Asin

Akuarium air asin memerlukan salinitas, derajat keasaman, hingga perawatan tertentu agar zat kimia seperti amonia, nitrit, dan nitrat tidak masuk ke dalam airnya.

Baca Selengkapnya

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

6 hari lalu

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

Pegal pada leher sering mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga penting untuk mendeteksi penyebabnya terlebih dulu dengan memahami cara penanganan.

Baca Selengkapnya

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

6 hari lalu

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman

Baca Selengkapnya

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

7 hari lalu

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.

Baca Selengkapnya

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

7 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

8 hari lalu

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.

Baca Selengkapnya

Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

11 hari lalu

Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.

Baca Selengkapnya