Selain Indah, 5 Bunga Tanaman Berikut Ampuh Usir Nyamuk

Rabu, 10 Agustus 2022 08:08 WIB

Seorang wanita memetik bunga marigold menjelang Diwali di Kathmandu, Nepal, 17 Oktober 2017. Marigold biasanya diletakkan seperti kalung di leher patung dewa dan binatang yang dianggap keramat. REUTERS/Navesh Chitrakar

TEMPO.CO, Jakarta - Nyamuk adalah salah satu hewan yang kerap dijumpai di lingkungan sekitar. Serangga ini terbilang cukup menganggu bagi sebagian orang. Tak hanya menimbulkan rasa gatal, nyamuk juga bisa melahirkan berbagai penyakit yang merugikan.

Selain menggunakan bahan-bahan kimia, seperti obat hingga semprotan nyamuk, serangga ini dapat dibasmi dengan menggunakan tanaman hias di sekitar rumah. Tanaman-tanaman berikut selain memberikan keindahan, juga efektif membasmi nyamuk. Lantas, tanaman apa saja yang dimaksud?

Tanaman yang Ditakuti Nyamuk

1. Lavender

Lavender dikenal karena aromanya yang menyejukkan bagi indra penciuman. Namun, dilansir blog.rentokil.co.za, hal ini justru tidak berlaku bagi nyamuk. Minyak lavender memberikan aroma tajam yang tidak disukai oleh nyamuk karena senyawa mengandung senyawa bernama linalool. Oleh sebab itu, lavender bisa dijadikan alternatif untuk ditanam di pekarangan rumah untuk mengusir nyamuk secara alami.

2. Marigold

Advertising
Advertising

Bunga marigold dikenal karena warna emasnya yang sangat cantik. Bunga ini juga terkenal karena aromanya yang menyengat. Dikutip mosquitomagnet.com, aroma ini justru sangat tidak disukai oleh nyamuk sehingga bisa dimanfaatkan untuk bahan pembasmi nyamuk alami. Tanam bunga emas ini di halaman atau memasukannya ke vas bunga.

3. Daun mint

Dilansir dari countryliving.com, aroma daun mint adalah salah satu yang dibenci oleh nyamuk. Haluskan daun mint dan gosokkan ke kulit supaya nyamuk tidak mengganggu. Selain itu, daun mint menawarkan banyak manfaat kesehatan, mulai dari bau yang harum, hingga minyaknya dapat menghilangkan hama penganggu.

4. Bunga benang

Melansir gardendesign.com, bunga benang atau dalam bahasa latin disebut Ageratum houstounianum menghasilkan senyawa bernama kumarin. Senyawa ini beraroma pekat yang tidak disukai nyamuk. Tanaman bewarna ungu ini bisa dimanfaatkan untuk mengusir nyamuk secara alami.

5. Eucalyptus

Digunakan sejak tahun 1940-an, minyak eucalyptus adalah salah satu penolak nyamuk terkenal. Dilansir healthline.com, minyak eucalyptus memiliki bau yang kuat yang mengganggu indera penciuman nyamuk. Hal ini menyulitkan nyamuk untuk menemukan sumber makanannya. Minyak dari pohon-pohon ini juga mengusir serangga lain seperti kutu, pengusir hama dan lalat pasir.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: 7 Tanaman Alternatif Pengusir Nyamuk di Rumah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

2 hari lalu

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

Kementerian Kesehatan Indonesia dan Brazil berkolaborasi untuk memformulasikan upaya mencegah peningkatan insiden penyakit Arbovirus seperti DBD

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

7 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

10 Hewan Paling Berbahaya di Dunia, Ada Lalat Tsetse hingga Ikan Batu

10 hari lalu

10 Hewan Paling Berbahaya di Dunia, Ada Lalat Tsetse hingga Ikan Batu

Berikut deretan hewan paling berbahaya di dunia yang bisa membunuh manusia dalam hitungan detik. Ada lalat tsetse hingga tawon laut.

Baca Selengkapnya

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

30 hari lalu

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

31 hari lalu

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.

Baca Selengkapnya

Angka DBD di Tangerang Selatan Meroket pada 2024, 302 Kasus dalam 2 Bulan

37 hari lalu

Angka DBD di Tangerang Selatan Meroket pada 2024, 302 Kasus dalam 2 Bulan

Dalam kurun waktu dua bulan, Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan mencatat 302 kasus DBD.

Baca Selengkapnya

Kasus DBD DKI Jakarta: Imbauan Heru untuk Mengenakan Pakaian Panjang Anak hingga Pengaruh Musim Pancaroba

41 hari lalu

Kasus DBD DKI Jakarta: Imbauan Heru untuk Mengenakan Pakaian Panjang Anak hingga Pengaruh Musim Pancaroba

iDI mengingatkan, sampai sekitar Juni rentan kenaikan kasus DBD dipengaruhi cuaca

Baca Selengkapnya

Nyamuk Demam Berdarah Lebih Suka Mengigit di Waktu Dini Hari?

8 Februari 2024

Nyamuk Demam Berdarah Lebih Suka Mengigit di Waktu Dini Hari?

Demam berdarah selalu hadir di saat musim penghujan tiba. Waspada ketika nyamuk demam berdarah mengigit di waktu dini hari.

Baca Selengkapnya

Cara Menghilangkan Bekas Luka

8 Februari 2024

Cara Menghilangkan Bekas Luka

Bekas luka merupakan bagian dari proses penyembuhan luka di tubuh yang sangat mengganggu penampilan. Simak cara menghilangkan bekas luka.

Baca Selengkapnya

Manfaat Pohon Bidara Menurut Islam, Salah Satunya Mengusir Makhluk Halus

6 Februari 2024

Manfaat Pohon Bidara Menurut Islam, Salah Satunya Mengusir Makhluk Halus

Pohon bidara memiliki banyak manfaat, salah satunya mengusir makhluk halus. Ini manfaat pohon bidara lainnya di bidang kesehatan.

Baca Selengkapnya