Ciri Gaya Ruangan Skandinavia

Jumat, 19 Agustus 2022 05:23 WIB

Gaya ruangan scandinavian interior. Foto : aritag

TEMPO.CO, Jakarta - Gaya ruangan Skandinavia cenderung minimalis menggabungkan fungsi dan estetika. Biasanya, gaya ruangan Skandinavia tidak terlalu memakai dekorasi yang berlebihan. Gaya ruangan ini menggunakan barang sedikit dan menghilangkan perabotan yang tidak perlu..

Mengutip buku Desain Interior “WOW”, warna ala Skandinavia yang paling sering digunakan netral dan monokromatik. Warna yang termasuk dalam kelompok netral dan monokromatik di antaranya adalah putih, abu-abu, pink, krem, hitam, dan cokelat. Gaya ruangan ini juga menggunakan warna-warna alam, seperti hijau keabu-abuan. Ini warna populer dalam gaya ruangan Skandinavia.

Gaya ruangan Skandinavia menggunakan bahan-bahan organik dan alami untuk mencerminkan hubungan Skandinavia dan Nordik dengan alam. Bahan yang sering digunakan adalah kayu. Namun, kayu ini harus diolah dulu menjadi lebih tipis dan ringan agar sesuai dengan paduan warna netral dan dekorasi yang diaplikasikan dalam ruangan yang memberikan kesan menenangkan dan dipenuhi cahaya.

Asal-usul gaya ruangan Skandinavia

Gaya Skandinavia bermula dari Selskabet Denmark untuk dekorative kunst yang meluncurkan majalah Skønvirke atau secara harfiah berarti karya anggun pada 1914. Judul itu kemudian menjadi nama gaya seni dan kerajinan Denmark baru untuk menyaingi tren kontemporer, seperti Art Nouveau yang kerap kali ditujukan hanya untuk elite sosial. Berbeda dengan Art Nouveau, Skønvirke hadir untuk mempromosikan kerajinan lokal dan desain demokratis yang bisa diakses semua kalangan.

Advertising
Advertising

Mengutip buku Design Interior, baru pada awal abad ke-20 gaya ruangan Skandinavia muncul dan berkembang di seluruh lima negara Nordik sejak 1930-an. Setelah itu, gaya ini pun semakin banyak diaplikasikan dalam setiap ruangan.

Sejak awal 1930-an, para desainer, seperti Alvar Aalto (Finlandia), Arne Jacobsen (Denmark), Josef Frank (Swedia), dan Maija Isola (Finlandia) mulai memproduksi karya. berjudul Golden Age of Scandinavian Design. Karya mereka ini terinspirasi dari konsep konstruktivisme, fungsionalisme, dan surealisme. Namun lahirnya karya itu, gaya Skandinavia masih belum mencapai tingkat kepopuleran..

Baru, ketika Lunning Prize, para desainer Skandinavia itu terkenal oleh khalayak umum pada 1951 hingga 1970. Saat itu, gaya ruangan Skandinavia menjadi gaya yang paling banyak diaplikasikan oleh sebagian besar orang. Saat itu pula, sejarah lahirnya gaya Skandinavia menjadi bahan perdebatan ilmiah, pameran, dan agenda pemasaran hunian.

Baca: Gaya Rustic, Seperti Apa Desain Ruangannya?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Hunian Modular Berkelanjutan Dibangun di Kawasan Inti IKN, Apa Keunggulannya?

3 hari lalu

Hunian Modular Berkelanjutan Dibangun di Kawasan Inti IKN, Apa Keunggulannya?

Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyatakan akan menggunakan sistem modular untuk membangun hunian di IKN. Apa itu sistem hunian modular?

Baca Selengkapnya

Tips Optimalkan Space untuk Rumah Minimalis

9 hari lalu

Tips Optimalkan Space untuk Rumah Minimalis

Kamu juga ingin punya hunian berkonsep minimalis? Simak beberapa tips untuk mengoptimalkan space rumah minimalis menjadi hunian impian.

Baca Selengkapnya

Pilihan Tren Warna untuk Musim Panas 2024

16 hari lalu

Pilihan Tren Warna untuk Musim Panas 2024

Memilih pakaian dengan corak dan warna pada musim yang tepat dapat berdampak pada persepsi dalam hal gaya dan mode.

Baca Selengkapnya

PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

33 hari lalu

PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali menyebutkan libur panjang Lebaran 2024 berpotensi mendongkrak tingkat hunian hotel.

Baca Selengkapnya

ZTE Changxing 60 Diluncurkan di China, Desainnya Mirip Ponsel Flagship Lawas Huawei

39 hari lalu

ZTE Changxing 60 Diluncurkan di China, Desainnya Mirip Ponsel Flagship Lawas Huawei

Ponsel ZTE Changxing 60 dilengkapi chipset UNISOC T7520 yang dipasangkan dengan RAM LPDDR4X hingga 6GB dan penyimpanan UFS 3.1 128GB.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Bank Mandiri dan APERSI Permudah Kepemilikan Hunian

44 hari lalu

Kolaborasi Bank Mandiri dan APERSI Permudah Kepemilikan Hunian

Dalam upaya mempermudah akses kepemilikan rumah bagi nasabah, Bank Mandiri memperkuat kolaborasi dengan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI).

Baca Selengkapnya

Jangan Salah Beli Perhiasan, Ini Perbedaan Emas Putih dengan Perak

56 hari lalu

Jangan Salah Beli Perhiasan, Ini Perbedaan Emas Putih dengan Perak

Emas putih dan perak sekilas terlihat mirip, namun ada beberapa ciri khas yang membedakan keduanya.

Baca Selengkapnya

Jelang Ramadan dan Lebaran, Ini Tips Renovasi untuk Sambut Momen Spesial

27 Februari 2024

Jelang Ramadan dan Lebaran, Ini Tips Renovasi untuk Sambut Momen Spesial

Pesanan tukang bangunan jelang bulan Ramadan dan lebaran cenderung meningkat. Minat masyarakat untuk renovasi rumah jelang puasa pun meningkat.

Baca Selengkapnya

Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

19 Februari 2024

Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

Bank Indonesia mencatat adanya kenaikan harga properti jenis hunian di pasar primer pada kuartal IV 2023. KPR jadi sumber pendanaan pembelian.

Baca Selengkapnya

Mengenal Apa Itu Warna Nude dan Kombinasi Warna yang Cocok

19 Februari 2024

Mengenal Apa Itu Warna Nude dan Kombinasi Warna yang Cocok

Beberapa dari Anda mungkin masih asing dengan warna nude dan kombinasi warna lain yang pas. Berikut penjelasan tentang apa itu warna nude.

Baca Selengkapnya