Efek Samping Penggunaan Lidah Buaya

Reporter

Bisnis.com

Rabu, 24 Agustus 2022 10:12 WIB

Ilustrasi lidah buaya untuk kecantikan. Stylesamba.com

TEMPO.CO, Jakarta - Lidah buaya dikenal kaya nutrisi untuk rambut. Ternyata, lidah buaya juga memiliki segudang manfaat baik yang dapat digunakan untuk perawatan kulit dan wajah. Tumbuhan yang memiliki nama Latin Aloe Vera ini mampu menenangkan kulit yang meradang, terbakar, luka kecil, hingga lecet.

Ketika digunakan dengan benar, lidah buaya dapat membantu berbagai penyakit yang mungkin mempengaruhi kulit. Berikut 10 manfaat lidah buaya untuk wajah.

Luka bakar
Lidah buaya kerap dipercaya sebagai obat untuk mengatasi luka bakar. Pasalnya, lidah buaya memiliki senyawa glukoman yang dapat mendorong terjadinya regenerasi sel dan terbentuknya kolagen atau protein yang bisa membantu mempercepat sembuhnya luka. Untuk luka bakar ringan, oleskan gel lidah buaya ke area yang terkena hingga tiga kali sehari. Anda mungkin juga perlu melindungi area tersebut dengan kain kasa.

Terbakar sinar matahari
Selain dapat mengatasi masalah luka bakar, ternyata lidah buaya juga dapat membantu menenangkan kulit terbakar akibat sengatan matahari. Meski demikian, penggunaan lidah buaya untuk menenangkan kulit dari sengatan matahari bukan pilihan yang paling bagus. Agar hal tersebut tidak terjadi, pastikan untuk tetap menggunakan tabir surya sebelum beraktivitas di luar ruangan.

Lecet kecil
Terkadang, wajah tak luput dari luka-luka kecil saat jerawat muncul atau bahkan luka cakaran kucing kesayangan yang mendarat di pipi. Jika bagian wajah mengalami luka kecil, Anda bisa mengoleskan lidah buaya ke area tersebut untuk menghilangkan rasa sakit dan sensasi terbakar dengan cepat. Gunakan tiga kali per hari untuk mendapatkan hasil penyembuhan yang maksimal.

Advertising
Advertising

Luka sayat ringan
Jika terbiasa menggunakan Neosporin untuk luka sayat kecil, pertimbangkan untuk mencoba lidah buaya. Struktur molekulnya membantu menyembuhkan luka dengan cepat dan meminimalkan jaringan parut dengan meningkatkan kolagen dan melawan bakteri.

Kulit kering
Berlibur ke daerah dingin membuat kulit kering. Tak perlu khawatir karena Anda dapat menggunakan gel lidah buaya sebagai bahan pelembab wajah alami. Tekstur gel lidah buaya yang mudah menyerap, menjadikannya sangat ideal untuk kulit berminyak maupun kering. Rutin menggunakan lidah buaya sesaat setelah mandi dapat membantu mengunci kelembapan kulit wajah.

Mengatasi radang beku
Radang beku adalah kondisi serius saat kulit dan jaringan di bawahnya rusak atau mati akibat paparan suhu yang luar biasa dingin. Kondisi ini memerlukan perawatan medis darurat. Sementara itu, Anda dapat mengenakan gel lidah buaya untuk menghindarinya. Lidah buaya juga telah digunakan sejak lama sebagai obat radang dingin. Namun, ada baiknya untuk tetap menanyakan kepada dokter terlebih dulu sebelum mencobanya.

Luka dingin
Luka dingin adalah kondisi kulit mengalami luka kecil seperti lentingan lepuh yang dapat menyebabkan rasa sakit, sensasi terbakar, atau gatal sebelum pecah. Dilansir dari Healthline, Lidah buaya dapat membantu mengobati virus herpes, yang juga penyebab luka dingin. Oleskan sedikit gel ke luka dua kali sehari sampai hilang.

Eksim
Efek pelembab lidah buaya dapat membantu meringankan kulit kering dan gatal yang berhubungan dengan eksim. Gel lidah buaya juga dapat membantu meringankan dermatitis seboroik. Meskipun bentuk eksim berminyak ini paling sering ditemukan di kulit kepala, juga dapat mempengaruhi bagian wajah dan di belakang telinga.

Psoriasis
Seperti halnya eksim, lidah buaya juga dapat membantu meringankan peradangan dan gatal-gatal akibat psoriasis. Untuk hasil terbaik, oleskan gel lidah buaya dua kali sehari ke area kulit yang terkena.

Jerawat inflamasi
Karena efek anti-inflamasi, gel lidah buaya dapat membantu mengobati bentuk peradangan jerawat seperti pustula dan nodul. Oleskan gel dengan kapas langsung ke jerawat tiga kali sehari.

Meski miliki segudang manfaat, penggunaan gel lidah buaya secara berlebihan juga dapat menyebabkan beberapa efek samping dan risiko. Konsultasikan terlebih dulu dengan dokter sebelum menggunakan gel lidah buaya untuk kulit.

Para peneliti memperingatkan bahaya penggunaan lidah buaya. Tetapi jika produk lidah buaya bebas dari aloin (ekstrak tumbuhan yang telah ditemukan menyebabkan kanker kolorektal pada tikus) mungkin penggunaanya akan aman sebagai obat oles untuk atasi berbagai masalah kulit.

Untuk diketahui, aloin ditemukan di antara daun luar tanaman lidah buaya dan bahan lengket di dalamnya. Selain itu, penggunaan lidah buaya sebagai produk kecantikan juga bukan tanpa efek samping. Lidah buaya oles dapat menimbulkan iritasi kulit pada sebagian orang. Lidah buaya sebagai makanan juga tidak dianjurkan mengingat kurangnya bukti tentang keamanannya. Suplemen lidah buaya tidak boleh diminum anak-anak dan oleh wanita yang sedang hamil atau menyusui.

Baca juga: 5 Obat Alami untuk Usir Ketombe dari Serai sampai Soda Kue

Berita terkait

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

3 hari lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

3 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi

45 hari lalu

Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi

Beberapa jenis obat bisa mempengaruhi aktivitas mengemudi segera setelah diminum. Berikut obat-obatan yang sebaiknya dihindari.

Baca Selengkapnya

Mengapa Tidak Dianjurkan Minum Teh Sebelum Tidur?

48 hari lalu

Mengapa Tidak Dianjurkan Minum Teh Sebelum Tidur?

Kandungan kafein berlebihan dalam teh dapat mengganggu siklus tidur dan bangun.

Baca Selengkapnya

5 Efek Samping Berbahaya Sering Minum Ibuprofen, Masalah Kesuburan dan Jantung

54 hari lalu

5 Efek Samping Berbahaya Sering Minum Ibuprofen, Masalah Kesuburan dan Jantung

Sekali-kali minum pereda nyeri seperti ibuprofen tak ada masalah besar. Namun bila terlalu sering, efek sampingnya menakutkan.

Baca Selengkapnya

Ledakan Bahan Petasan di Yogyakarta, Tim Gegana Dikerahkan Sterilisasi Lokasi Kejadian

54 hari lalu

Ledakan Bahan Petasan di Yogyakarta, Tim Gegana Dikerahkan Sterilisasi Lokasi Kejadian

Akibat ledakan dari bahan petasan di Bantul, Yogyakarta itu, empat orang mengalami luka bakar.

Baca Selengkapnya

Maag hingga Sakit Kepala, Inilah 5 Efek Samping Minum Teh Setiap Hari

57 hari lalu

Maag hingga Sakit Kepala, Inilah 5 Efek Samping Minum Teh Setiap Hari

Konsumsi teh yang berlebihan juga dapat berdampak buruk pada kesehatan.

Baca Selengkapnya

Ledakan di PT Semen Padang Akibatkan 4 Pekerja Luka Bakar, Ini Profil Pabrik Semen Pertama di Indonesia

21 Februari 2024

Ledakan di PT Semen Padang Akibatkan 4 Pekerja Luka Bakar, Ini Profil Pabrik Semen Pertama di Indonesia

PT Semen Padang alami musibah, terjadi ledakan akibatkan 4 pekerja luka bakar. Begini profil pabrik semen pertama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Rumah di Pondok Bambu, Satu Korban Alami Luka Bakar

20 Februari 2024

Kebakaran Rumah di Pondok Bambu, Satu Korban Alami Luka Bakar

Gulkarmat Jakarta Timur belum mengetahui penyebab kebakaran rumah di Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Jenis dan Efek Samping Terapi Hormon dalam Pengobatan Kanker

16 Februari 2024

Jenis dan Efek Samping Terapi Hormon dalam Pengobatan Kanker

Meskipun memberikan manfaat signifikan, terapi hormon juga dapat menimbulkan beberapa efek samping yang perlu diperhatikan.

Baca Selengkapnya