Apa Itu Penyakit Legionellosis?

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Senin, 19 September 2022 09:03 WIB

Ilustrasi pneumonia. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan surat edaran mengenai kewaspadaan terhadap penyakit legionellosis di Indonesia. Namun, apa sebenarnya penyakit legionellosis tersebut?

Melansir dari laman kemenkes.go.id, legionellosis adalah penyakit infeksi bakteri akut yang bersifat new emerging diseases yang disebabkan legionella pneumophila. Legionellosis adalah istilah umum untuk penyakit legionnaires dan pontiac fever. Legionnaires ditandai dengan pneumonia dan dapat menyebabkan kematian.

Kewaspadaan terhadap penyakit ini diakibatkan adanya kasus pneumonia di Argentina yang belum diketahui juga penyebabnya. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menerima laporan dari MOH Argentina ada 9 kasus pneumonia misterius. Laporan tersebut disampaikan pada 30 Agustus 2022. Kemudian per 3 September 2022, total ada 11 kasus dengan 4 kematian komorbid.

Penyakit legionellosis pertama kali terjadi di Philadelpia Amerika Serikat pada 1976 dengan jumlah kasus 182 dengan korban meninggal sebanyak 29 orang. Sedangkan di Indonesia kasus serupa terjadi di Bali pada 1996 dan Tangerang pada 1999.

Menurut Kemenkes, penyakit legionellosis dapat menyerang segala usia, terutama untuk kelompok berisiko tinggi, seperti orang dengan lanjut usia dan memiliki komorbid.

Advertising
Advertising

Infeksi bakteri legionella dapat berdampak fatal bagi penderita yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah, seperti perokok, penderita penyakit paru-paru, penyakit kronis, penyakit autoimun, sampai kanker. Adapun gejala-gejala yang timbul adalah demam, myalgia (nyeri otot), diare, dispnea (sesak nafas), dan sakit kepala.

Bakteri legionella masuk ke dalam paru-paru bersama udara yang ikut terhirup ketika bernapas melalui hidung atau mulut. Bakteri legionella menular melalui aerosol di udara atau minum air yang terkontaminasi bakteri.

Selain itu, penularan juga dapat terjadi melalui aspirasi air yang terkontaminasi, inokulasi langsung melalui peralatan terapi pernapasan, dan pengompresan luka dengan air yang terkontaminasi. Namun, hingga saat ini tidak ada penularan dari manusia ke manusia.

RINDI ARISKA

Baca juga: Mengenal Penyakit Legionnaire yang Mirip Pneumonia

Berita terkait

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

4 hari lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

6 hari lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

6 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

22 hari lalu

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

Penelitian menyebut kebiasaan main ponsel di toilet tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya.

Baca Selengkapnya

Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

28 hari lalu

Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?

Baca Selengkapnya

Awas, Ini Tempat yang Diklaim Paling Berkuman di Kantor

34 hari lalu

Awas, Ini Tempat yang Diklaim Paling Berkuman di Kantor

Beberapa titik bisa menjadi tempat berkumpulnya kuman dan bakteri di kantor sehingga Anda harus selalu menjaga kebersihan diri setelah menyentuhnya.

Baca Selengkapnya

Ragam Radang Telinga yang Paling Sering Dialami Anak

37 hari lalu

Ragam Radang Telinga yang Paling Sering Dialami Anak

Radang telinga yang paling sering dialami anak adalah otitis media akut, di mana infeksi rongga hidung menyerang secara cepat.

Baca Selengkapnya

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

39 hari lalu

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?

Baca Selengkapnya

Alasan Pengobatan TBC pada Anak Harus Tuntas

39 hari lalu

Alasan Pengobatan TBC pada Anak Harus Tuntas

Anak penderita TBC harus menjalani pengobatan sampai tuntas agar bakteri penyebab infeksi bisa dibasmi sampai habis.

Baca Selengkapnya

Jake Gyllenhaal Banyak Lakukan Adegan Berkelahi di Road House Hingga Terinfeksi Bakteri

47 hari lalu

Jake Gyllenhaal Banyak Lakukan Adegan Berkelahi di Road House Hingga Terinfeksi Bakteri

Jake Gyllenhaal menceritakan pengalamannya syuting film Road House

Baca Selengkapnya