Penyebab Tingginya Kadar Protein dalam Urine Wanita Hamil

Rabu, 21 September 2022 05:00 WIB

Ilustrasi wanita/ibu hamil makan burger. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta -Untuk memantau kesehatan wanita hamil, dokter akan melakukan sejumlah tes. Salah satu yang umum dilakukan adalah tes urine. Melalui tes urine, dokter dapat mengetahui tanda-tanda kondisi medis seperti dehidrasi dan infeksi.

Mengetahui kadar protein dalam urine menjadi salah satu fokus dalam tes urine. Kadar protein yang tinggi dalam urine dapat merupakan tanda masalah pada kesehatan. Kondisi ini dinamakan proteinuria. Mengutip American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), kadar protein urine dapat dikategorikan tinggi apabila berjumlah lebih dari 300 mg/hari.

Tingginya kadar protein dalam urine wanita hamil dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Mengutip Very Well Family, hal itu juga tergantung pada apakah kondisi tersebut terjadi pada awal kehamilan (20 minggu pertama) atau di akhir kehamilan (setelah 20 minggu).

20 Minggu Pertama

Jika kadar protein dalam urine berjumlah tinggi terjadi selama masa periode kehamilan ini, salah satu kemungkinan penyebabnya adalah kerusakan ginjal. Kadar protein dalam urin dapat meningkat jika ginjal tidak bekerja sebagaimana mestinya.

Advertising
Advertising

Infeksi saluran kemih ringan atau dehidrasi juga dapat menyebabkan peningkatan protein dalam urin. Secara umum, sebagian besar penyebab protein dalam urin pada awal kehamilan tidak memiliki risiko serius.

Setelah 20 Minggu

Peningkatan protein dalam urin setelah 20 minggu memiliki risiko yang lebih serius bagi ibu atau bayi, terutama jika ditambah dengan tekanan darah tinggi, dan gejala seperti penglihatan kabur, bengkak, dan sesak napas. Dalam hal ini, ibu mungkin mengalami preeklamsia, suatu kondisi serius dalam kehamilan yang dapat menempatkan ibu dan bayi pada risiko komplikasi.

Meski demikian, penting untuk diketahui bahwa peningkatan protein dalam urine setelah 20 minggu bukan satu-satunya parameter adanya preeklamsia. Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), peningkatan tekanan darah di atas angka 140/90 mm Hg setidaknya dua kali merupakan indikator lainnya dari preeklamsia wanita hamil.

HATTA MUARABAGJA
Baca juga : Pembegalan Wanit Hamil di Bekasi, Ditodong dan Didorong Hingga Terlempar

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Berita terkait

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

3 jam lalu

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

Ada kalanya saat liburan tidak berjalan sesuai rencana. Tidak hanya masalah akomodasi tapi juga masalah kesehatan. Simak tips berikut ini

Baca Selengkapnya

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

2 hari lalu

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

5 hari lalu

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

Penelitian menunjukkan bahwa hampir semua makanan kita mengandung mikroplastik, dalam bentuk apa saja? Apa bahaya bagi kesehatan?

Baca Selengkapnya

Dilepas Karena Bukan Pemakai Narkoba, Anggota Polres Metro Jaktim Kembali Bertugas

8 hari lalu

Dilepas Karena Bukan Pemakai Narkoba, Anggota Polres Metro Jaktim Kembali Bertugas

Satu anggota Polres Metro Jakarta Timur yang ikut ditangkap bersama empat polisi dari Polda Metro Jaya karena pesta narkoba di Depok dilepas.

Baca Selengkapnya

Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

8 hari lalu

Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.

Baca Selengkapnya

5 Anggota Polda Metro Jaya Diringkus Saat Nyabu, Ini Daftar Polisi Terlibat Jaringan Narkoba

8 hari lalu

5 Anggota Polda Metro Jaya Diringkus Saat Nyabu, Ini Daftar Polisi Terlibat Jaringan Narkoba

Lima anggota Polda Metro Jaya diringkus ketika mengonsumsi narkoba jenis sabu. Berikut daftar polisi terlibat jaringan narkoba, termasuk Andri Gustami

Baca Selengkapnya

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

11 hari lalu

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

15 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

17 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya

Komplikasi dan Cara Pencegahan HFMD, Potensi Tinggi Menular Selama Libur Lebaran 2024

18 hari lalu

Komplikasi dan Cara Pencegahan HFMD, Potensi Tinggi Menular Selama Libur Lebaran 2024

Hand, foot, and mouth disease (HFMD) atau flu Singapura yang menyerang selama libur Lebaran 2024 sebabkan komplikasi penyakit lain. Ini pencegahannya

Baca Selengkapnya