Simak, Inilah Kelebihan dan Kekurangan Kompor Listrik

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Kamis, 22 September 2022 08:03 WIB

Pemerintah sedang mengebut migrasi kompor gas ke kompor listrik. Tahun ini ada 300 ribu unit kompor induksi yang disuplai ke masyarakat miskin dan pelaku usaha mikro

TEMPO.CO, Jakarta - Rencana pemerintah untuk bekerja sama dengan PLN mengenai program transisi kompor gas LPG ke kompor listrik mendapat sambutan baik dari pihak PLN.

Direktur PLN Darmawan Prasodjo mengatakan konversi ke kompor listrik dapat menghemat energi sekitar Rp 8 ribu per kilogram elpiji. "Tentu saja dengan adanya penghematan ini kita mengubah energi yang tadinya impor menjadi energi domestik," ujarnya saat ditemui di kantor PLN, Jakarta Selatan, pada Rabu, 21 September 2022.

PLN tidak sembarangan menyetujui karena mereka mengacu pada arahan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) beserta Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengenai keseimbangan energi.

Meskipun demikian, kompor listrik memiliki kelebihan dan kekurang yang dapat menjadi bahan pertimbangan, berikut penjelasannya.

Kelebihan Kompor Listrik

1. Masakan cepat matang

Advertising
Advertising

Kompor listrik memiliki suhu panas yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan kompor gas. Hal tersebut yang mengakibatkan masakan menjadi cepat matang.

2. Suhu dapat diatur

Memasak membutuhkan trik agar hasil yang didapat sesuai dengan keinginan. Kompor listrik sendiri memiki fitur untuk mengatur suhu sehingga Anda bisa membuat kompor menjadi panas atau sedikit panas.

3. Praktis

Berbeda dengan kompor gas yang harus mengganti tabung LPG setiap saat, kelebihan kompor listrik adalah penggunaanya yang praktis.

4. Hemat energi

Kompor listrik dinilai lebih hemat energi bila dibandingkan kompor gas. Pasalnya, kompor listrik tidak menggunakan gas yang diperoleh dari alam. Selain itu lebih ramah lingkungan karena tidak menghasilkan limbah.

Kekurangan kompor listrik

1. Harganya mahal

Bila dibandingkan dengan kompor gas, harga kompor listrik memang lebih mahal. Harga kompor listrik pun disesuaikan dengan jumlah tungku pemasak. Semakin banyak tungku maka semakin mahal harganya.

2. Listrik yang dikeluarkan tidak sedikit

Penggunaan kompor gas memang masih lebih murah bila dibandingkan kompor listrik. Hal ini dikarenakan kompor listrik membutuhkan daya listrik tinggi. Tak hanya itu, bila terjadi pemadaman listrik, kompor ini juga otomatis tidak dapat digunakan.

MELINDA KUSUMA NINGRUM

Baca juga: PLN: Konversi ke Kompor Listrik Bisa Menghemat Biaya Rp 8 Ribu per Kilogram Elpiji

Berita terkait

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

21 jam lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

1 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

1 hari lalu

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

PT PLN (Persero) dan PT Huawei Tech Investment berkolaborasi dalam Joint Innovation Center (JIC). Proyek itu untuk memperkuat transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

1 hari lalu

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

Kolaborasi Joint Innovation Center (JIC) dengan PT Huawei Tech Investment yang akan menjadi salah satu fondasi pengembangan teknologi ketenagalistrikan baru di bidang ICT.

Baca Selengkapnya

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

4 hari lalu

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

PLN NTB meneken Perjanjian Jual Beli Sertifikat Energi Terbarukan dengan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Baca Selengkapnya

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

5 hari lalu

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

Institut Teknologi PLN (ITPLN) mengumumkan perpanjangan masa penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2024/2025 hingga 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

5 hari lalu

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

PT PLN (Persero) berhasil memulihkan pasokan listrik Pulau Tagulandang yang terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro Sulawesi Utara

Baca Selengkapnya

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

6 hari lalu

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

Kompetisi profesional kasta tertinggi di Indonesia yaitu PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar mulai 25 April 2024. Untuk memudahkan pecinta voli yang ingin menonton langsung gelaran ini di lokasi pertandingan, tiket pertandingan dapat dibeli melalui aplikasi PLN Mobile.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

7 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

PLN Dukung Pengembangan Voli di Indonesia Lewat PLN Mobile Proliga 2024

8 hari lalu

PLN Dukung Pengembangan Voli di Indonesia Lewat PLN Mobile Proliga 2024

Perseroan berharap pelaksanaan liga voli profesional tersebut akan mampu mencetak atlet-atlet voli Indonesia berkelas dunia.

Baca Selengkapnya