5 Cara Mengatasi Rasa Kelaparan dengan Tepat

Sabtu, 12 November 2022 21:50 WIB

Sejumlah wanita berebut memasuki dapur umum di kamp yang didirikan pemerintah di Mogadishu, Somalia, untuk mengatasi bencana kelaparan yang melanda dua daerah di negara tersebut (20/7). Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Perserikatan Bangsa-bangsa merilis data sebanyak 345 juta orang mengalami kelaparan saat ini. Hal itu disebabkan banyak faktor,

Prediksi krisis pangan beberapa tahun kedepan membuat kelaparan dikhawatirkan meningkat.

Biasanya, saat lapar orang akan langsung makanan banyak. Namun, hal itu dapat berdampak buruk bagi organ pencernaan. Lalu apa sebaiknya yang harus dilakukan? Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa cara untuk mengatasi rasa lapar.

1. Memperbanyak mengonsumsi serat

Baca : PBB : 345 Juta Orang Mengalami Kelaparan Akut

Advertising
Advertising

Mengutip laman WebMD, banyak penelitian yang membuktikan bahwa mengonsumsi banyak serat dapat mengurangi nafsu makan. Sehingga, seseorang dapat memperbanyak mengonsumsi makanan yang berserat tinggi, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Makanan ini pun memiliki kandungan air yang tinggi, yang dapat membantu unutk merasa kenyang lebih cepat.

2. Makan sambil duduk

Dilansir dari laman US News, dalam studi dari University of Surrey pada 2015 membuktikan bahwa pelaku diet yang makan sereal sambil berjalan pada akhirnya makan lebih banyak sereal jika dibandingkan dengan mereka yang makan sambil duduk. Para peneliti menjelaskan bahwa saat seseorang makan sambil melakukan sesuatu, seperti berpakaian atau menata rambut, otak tidak sepenuhnya dapat mencatat jumlah makanan yang sedang dikonsumsi.

3. Makan dengan tenang

Baca : PBB : 2 Persen Harta Elon Musk Bisa Atasi Kelaparan di Dunia

Melansir laman Healthline, dalam kondisi normal, otak dapat membantu tubuh untuk mengenali kapan rasa lapar dan kenyang akan datang. Namun, makan terlalu cepat atau sembari melakukan sesuatu, otak akan lebih sulit untuk memperhatikan sinyal-sinyal ini.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa perhatian selama makan dapat melemahkan hasrat yang berhubungan dengan suasana hati dan sangat membantu bagi orang-orang yang rentan terhadap rasa lapar dan nafsu makan.

4. Lakukan dengan perlahan

Sama seperti makan sambil duduk dan tenang, otak juga membutuhkan tempo yang lambat dalam mengonsumsi makanan. Dikutip dari laman WebMD, dibutuhkan setidaknya 20 menit bagi otak untuk mendapatkan pesan bahwa perut telah merasa nyaman dan waktunya untuk berhenti makan. Jika makan dengan perlahan, otak juga memiliki kesempatan untuk mendikte perut untuk tidak makan dengan berlebihan.

5. Hindari makanan olahan

Selain fakta bahwa makanan olahan seringkali tidak mengandung serat, sehingga mengurangi daya tahannya di perut, mereka juga merupakan sumber utama gula tambahan termasuk sirup jagung fruktosa yang tinggi.

Penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism menunjukkan bahwa konsumsi makanan olahan secara signifikan menurunkan kadar insulin dan leptin yang bersirkulasi sambil meningkatkan konsentrasi ghrelin, yang dapat memicu rasa lapar dan makan berlebihan.

MUHAMMAD SYAIFULLOH

Baca : Makan Serangga Dapat Atasi Kelaparan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

3 hari lalu

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

Pasukan Inggris mungkin ditugaskan untuk mengirimkan bantuan ke Gaza dari dermaga lepas pantai yang sedang dibangun oleh militer Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Israel Mulai Sedikit Longgarkan Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

7 hari lalu

Israel Mulai Sedikit Longgarkan Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Israel sudah mengambil sejumlah langkah penting dalam beberapa pekan terakhir dengan mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk Gaza.

Baca Selengkapnya

Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

8 hari lalu

Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

Inisiatif lokal untuk mitigasi krisis pangan lahir di jalan gang di Kelurahan Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur. Berbekal dana operasional RT.

Baca Selengkapnya

Serangan Israel ke Gaza 16 Kali dalam Sehari

16 hari lalu

Serangan Israel ke Gaza 16 Kali dalam Sehari

Media yang dikelola Pemerintah Daerah Gaza mengungkap rentetan data mengerikan dampak perang Gaza, di mana serangan Israel 16 kali dalam sehari

Baca Selengkapnya

Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

18 hari lalu

Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.

Baca Selengkapnya

Idul Fitri Paling Menyedihkan Bagi Warga Gaza, Terancam Bom hingga Kelaparan

21 hari lalu

Idul Fitri Paling Menyedihkan Bagi Warga Gaza, Terancam Bom hingga Kelaparan

Di hari pertama liburan Idul Fitri, serangan Israel menewaskan 14 orang termasuk sejumlah anak-anak di sebuah rumah warga.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Ingatkan Dampak Kelaparan Akan Memperpanjang Perang Gaza

21 hari lalu

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Ingatkan Dampak Kelaparan Akan Memperpanjang Perang Gaza

Menteri Pertahanan Amerika Serikat mengakui kelaparan bisa menyebabkan kekerasan lebih cepat dan hanya memperpanjang konflik.

Baca Selengkapnya

Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

24 hari lalu

Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

Sebanyak tiga truk bantuan berisi bahan bakar, obat-obatan, dan pasokan medis pada Sabtu memasuki Gaza utara yang sebelumnya menghadapi blokade Israel

Baca Selengkapnya

PBB: Israel Setujui Pembukaan Kembali 20 Toko Roti dan Pipa Air di Gaza Utara

24 hari lalu

PBB: Israel Setujui Pembukaan Kembali 20 Toko Roti dan Pipa Air di Gaza Utara

PBB pada Sabtu mengatakan Israel telah mengizinkan pembukaan 20 toko roti di Jalur Gaza utara dan saluran air untuk memasok daerah tersebut.

Baca Selengkapnya

Warga di Utara Gaza Dipaksa Hidup dengan 245 Kalori Per Hari

26 hari lalu

Warga di Utara Gaza Dipaksa Hidup dengan 245 Kalori Per Hari

Lebih dari 300 ribu orang diyakini terperangkap di utara Gaza, tak bisa melarikan diri. Mereka dipaksa hidup dengan rata-rata 245 kalori per hari

Baca Selengkapnya